icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Putri delapan tahun: Feniks terlahir kembali

Bab 9 Cahaya yang Berkilauan dalam Kegelapan

Jumlah Kata:1305    |    Dirilis Pada: 01/06/2022

iki gaunnya. Meskipun kesakitan, dia memaksakan dirinya untuk membungkuk ke arah

oh jahat. Jadi kamu memintaku untuk mengirim biksu Tao untuk melakukan pengusiran roh jahat. Meskipun aku tidak percaya pada hantu atau roh jahat, demi kebaikan Yun Shang aku tetap menuruti permintaanmu. Aku tidak pernah membayangkan kamu akan membiarkan seseorang masuk ke istana tanpa setidaknya melakukan

merayapi tulang punggungnya. Dia berlutut di depannya dan meletakkan dahinya hingg

hatian, "Ayah, tolong jangan salahkan Ibu. Beliau melakukan segalanya untuk kebaikanku. Biksu yang datang kemari itu sepertiny

bahkan menodongkan pedangnya pada Yun Shang. Bagaimana jika pria itu menyakitinya hari ini? Bagaiman

semua salahku. Aku seharusnya tidak begitu lalai. Aku a

an pada Selir Shu untuk menyelidiki masalahnya. Kamu tidak diperbolehkan untuk ikut campur lebih lanjut dalam masalah ini. Upacara Pendewasaan Hua Jing akan dilaksanakan dalam beberapa hari lagi. K

dirinya, tetapi dia tidak berani berbicara melawan sang kaisar. Dia meny

kehadiran Yun Shang di sudut ruangan. Sambil mengerutkan kening dan gemetar karena marah, dia menunjuk gadis itu dan berkata, "Aku tidak percaya kamu bisa bertindak selicik ini pada usiamu

tah kata pun? Aku tidak bermaksud mengatakan apa pun kepada Ayah. Aku tidak tahu siapa yang memberitahunya tentang apa yang terjadi. Aku sedang tidur siang di Aula Qingxin ketika Ayah dan Selir Shu masuk ke kediamanku. Selir Shu pertama-tama memelukku untuk menenangkanku. Dia bilang pasti aku merasa ketakutan setengah mati. Dia mengutuk biksu jahat itu dan berkata dia tahu

an itu padaku? Tidakkah cukup baginya untuk menjadi selir secara terbuka ba

am kehidupan terakhirnya, Selir Shu juga telah memanfaatkan dirinya untuk melawan Permaisuri Yuan Zhen. Sekarang, Yun Shang yang akan menambahkan bahan

ing. "Aku ingin memberikan ini padamu, Kakak. Ini adalah obat yang dibuat oleh tabib kekaisaran sendiri. Aku p

t menampar botol dari tangan Yun Shang. Saat tamparan itu mendarat, Yun Shang kehil

. Rasa sakit dari lukaku juga menyiksaku dan membuatku dalam suasana hati yang buruk. Tapi lukamu itu akan baik-baik saja, aku ja

akan menyuruh pelayanku untuk membersihkannya. Aku sangat lelah sekarang dan perlu istirahat. Kembalilah ke aula Qingxin dan beristirahatlah juga. Kamu pasti kelelahan setelah peristiwa di halama

. "Beristirahatlah dengan baik, Bu." Dia keluar dari rua

ngan hati-hati ke arah permaisuri dan memegang tangannya. "Bu, sud

akukan sesuatu yang begitu rumit. Bahkan jika dia punya andil dalam kejadian tadi, dia mungkin dimanfaatkan oleh orang lain. Aku pikir aku sudah bersikap terlalu baik dan murah hati kepada para selir kaisar akhir-akhir ini. Tapi justru

encanakan? Selain itu, Yun Shang adalah satu-satunya orang yang tidak terluka akibat binatang-binatang bu

kan jika Yang Mulia melarangku untuk melakukan penyelidikan, aku tetap akan menemukan cara untuk mencari tah

anggil salah seorang pelay

s masuk dan membungkuk sedikit kepada majika

di Aula Qingxin ke hadapanku. Aku akan menggali mereka se

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Prolog2 Bab 2 Terlahir Kembali3 Bab 3 Sendirian di Malam yang Dingin4 Bab 4 Api yang Menyala dan Terbangun dari Mimpi5 Bab 5 Dini Hari6 Bab 6 Sebuah Mimpi yang Menghantui7 Bab 7 Masalah Datang8 Bab 8 Hanya Memperlihatkan Sedikit Senyum9 Bab 9 Cahaya yang Berkilauan dalam Kegelapan10 Bab 10 Kehati-hatian11 Bab 11 Awal dari Rencana12 Bab 12 Keributan13 Bab 13 Saling Bersinggungan14 Bab 14 Tindakan Berbeda untuk Situasi Berbeda15 Bab 15 Upacara Pendewasaan dan Sebuah Hadiah16 Bab 16 Menjadi Populer17 Bab 17 Sakit yang Datang Secara Mendadak18 Bab 18 Rencana Selir Jin19 Bab 19 Kunjungan Master Wu Na20 Bab 20 Hal yang Baik21 Bab 21 Reuni Keluarga22 Bab 22 Tumbuh Dewasa23 Bab 23 Kembali Lagi ke Istana24 Bab 24 Gosip25 Bab 25 Kucing yang Keracunan26 Bab 26 Niat Buruk27 Bab 27 Pertarungan Antara Dua Harimau28 Bab 28 Jepit Rambut Feniks29 Bab 29 Ajakan dari Sang Kakak30 Bab 30 Rencana31 Bab 31 Pesta Perayaan Kemenangan32 Bab 32 Sebuah Insiden Lain33 Bab 33 Sulaman34 Bab 34 Upacara Pendewasaan (Bagian Satu)35 Bab 35 Upacara Pendewasaan (Bagian Dua)36 Bab 36 Pangeran Jing37 Bab 37 Sakit38 Bab 38 Orang di Balik Selir Shu39 Bab 39 Tabib yang Direkomendasikan oleh Pangeran Jing40 Bab 40 Aliansi41 Bab 41 Qin Meng yang Tergesa-gesa42 Bab 42 Menjatuhkan Hukuman pada Qin Meng43 Bab 43 Rencana Licik Permaisuri44 Bab 44 Hilangnya Lin45 Bab 45 Sang Pelayan, Qian Yin46 Bab 46 Langkah Pertama47 Bab 47 Qin Meng Mencari Bantuan48 Bab 48 Hamil 49 Bab 49 Rayuan50 Bab 50 Perzinahan yang Terungkap51 Bab 51 Qin Meng Menerima Gelar Kehormatan52 Bab 52 Putri Hua Jing Kembali ke Istana53 Bab 53 Selir Jin Hamil54 Bab 54 Biarkan Permaisuri untuk Merawat Selir Jin55 Bab 55 Yun Shang Menghilang56 Bab 56 Kegagalan Rencana Hua Jing57 Bab 57 Nyonya Zhao58 Bab 58 Kekhawatiran Hua Jing59 Bab 59 Hadiah dari Yun Shang60 Bab 60 Memberikan Hadiah di Ruang Doa Buddhis61 Bab 61 Permintaan Hua Jing62 Bab 62 Ramalan Takdir untuk Nyonya Zhao63 Bab 63 Seorang Gadis Bernama Qian Shui64 Bab 64 Sebuah Pembunuhan65 Bab 65 Interogasi66 Bab 66 Rahasia yang Tidak Sengaja Didengar Wang Jinhuan67 Bab 67 Penyelidikan Hua Jing68 Bab 68 Pernikahan yang Diatur oleh Kaisar Ning69 Bab 69 Perjamuan Hua Jing70 Bab 70 Jatuh dalam Perangkap71 Bab 71 Serangan Balik72 Bab 72 Permaisuri Hamil73 Bab 73 Sebelum Badai Dimulai74 Bab 74 Mencari Kebenaran75 Bab 75 Kunjungan Selir Jin76 Bab 76 Peringatan Dari Selir Ming77 Bab 77 Pesta di Istana Jinxiu78 Bab 78 Pertunjukan Menarik79 Bab 79 Rahasia Sang Permaisuri80 Bab 80 Pelajaran untuk Selir Shu81 Bab 81 Kekacauan di Upacara Pengorbanan82 Bab 82 Menyelesaikan Kekacauan83 Bab 83 Datang ke Area Perbatasan84 Bab 84 Berkonspirasi dengan Iblis85 Bab 85 Surat Rahasia dari Pangeran Qingsu86 Bab 86 Kemunculan Hua Jing yang Tiba-Tiba87 Bab 87 Kebakaran di Perkemahan88 Bab 88 Cinta Tak Terduga89 Bab 89 Rencana Penanggulangan90 Bab 90 Rencana Penempatan Tentara Ning yang Dicuri91 Bab 91 Debu Menetap92 Bab 92 Selir Fu93 Bab 93 Kucing yang Aneh94 Bab 94 Membiarkannya Begitu Saja95 Bab 95 Mimpi Buruk96 Bab 96 Beragam Versi Kebenaran97 Bab 97 Kunjungan Pangeran Jing98 Bab 98 Pernikahan yang Dikabulkan pada Malam Tahun Baru Imlek99 Bab 99 Fitnah100 Bab 100 Perpecahan