CEO Dingin Itu Penyelamatku
Penulis:Dian Safitri
GenreMiliarder
CEO Dingin Itu Penyelamatku
Embun yang tak memberikan respon apa pun nyatanya malah membuat Putra semakin panik. Perasaan kacau bak gelombang maha dahsyat yang mengguncang dadanya begitu meledak seperti hendak menghancurkan apa saja yang ada di sekitarnya. Embun masih belum bisa menguasai diri pasca melihat foto seksi yang dikirimkan Giska pada suaminya. Menjijikkan.
"Embun, kita ke dokter ya?" Perkataan yang sama terus diulangi Putra.
Embun menggeleng lemah dan berkata, "Aku baik-baik saja."
"Sebenarnya apa yang terjadi dengan Embun, Bi? Tadi pagi aku tinggal dia masih baik-baik saja. Apa yang membuatnya sampai seperti ini?"
'Kamu bahkan masih terus berpura-pura seolah kamu nggak punya salah sudah membohongiku, kak. Aku begini karena kamu.'
Embun memejamkan mata menahan laju cairan terkutuk yang membuatnya semakin terlihat lemah.
"Bibi juga nggak tahu, Den. Tiba-tiba saja Bibi lihat Non Embun hampir jatuh pingsan."
"Pokoknya kita harus ke rumah sakit. Kamu nggak boleh sampai sakit, Mbun." Putra menyelipkan telapak tangannya di tengkuk juga lipatan lutut istrinya.
"Aku cuma butuh istirahat, Kak. Cuma pusing biasa dibawa tidur juga sembuh. Tolong antarkan saja aku ke kamar," pinta Embun lirih.
"Bi, minta tolong buatkan teh madu sama bawakan makanan ke atas ya!" Titah lelaki itu.
"Siap, Den." Wanita berdaster motif bunga itu setengah berlari menuju dapur.