icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Cinta, Pengkhianatan dan Dendam: Godaan Mantan Istri yang Tak Tertahankan

Bab 7 Mantan Istri James

Jumlah Kata:1450    |    Dirilis Pada: 03/12/2021

enyesap minuman itu dari botol dan menatap James, "Aku dengar kabar baru-baru ini Norman muncul lagi. Tadi malam dia membawa seorang wanita ya

n dingin lalu bertanya, "

" Ethan menatap James dengan pandangan memelas. Menurut kabar burung, Norman memang sengaja membawa seorang wanita untuk

elam dalam pekerjaannya, "Kamu bisa bertanya pada Summer jika kamu masih memiliki pert

han menarik Summer ke dalam ruang tamu yang kosong, lalu dia bertanya, "Summer, tolong beri

ntanya untuk bertanya padanya. Jadi, Summer pun menyerah dan menjawab dengan suara rendah, "Dia minum terlalu banyak alko

nya demi uang?" Ethan telah melihat banyak orang yang minum alkohol berlebihan demi bayaran kemudian mend

emua karena tadi malam dia sedang menunggu di luar saat hal itu terjadi. "Tuan Wij

? Siapa wanita ini? Biasanya James hanya mengusir orang yang menyinggung perasaannya! Tapi wanita ini, yang dia paksa untuk minum, m

rbisik di telinganya, "Dia ada

p berlebihan. Dia kemudian melompat dari sofa dan m

a tidak sal

mbali sekarang? Dan dia bersama Norman?' Et

nya itu. Dia telah mendengar banyak versi cerita kecelakaan yang merenggut nyawa putra

ik, yang menyebabkan bayi malang berusia lima bulan itu meninggal secara tak terduga. Akan te

ak berperasaan. Dia telah membunuh darah daging James, lalu dia berani kembali ke Kota Harapan seakan tidak terjadi apa-

lesai bergosip dengan Summer, dia lalu bertanya, "

ria terhormat di Kota Harapan. Kenapa kamu bergosip tentang seorang wanita? Ini masih pag

mes, dia bertanya lagi, "Apakah menurutmu dia kembali ke sini untuk merayumu? Kamu sekarang adala

dia berkata, "Ethan, jika kamu benar-benar tidak memiliki hal lain untuk dikerjakan,

dan saat ini sedang mempersiapkan dirinya un

James, jangan bicarakan itu. Kemarin sore Dragon

idak tertarik untuk memulai percakapan mengenai kucing atau anjing. Tanpa b

informasi apa-apa dari James. "Aku bebas pagi ini. Beri tahu aku mantan is

gan wanita ini yang perna

, maaf, tapi saya juga tidak tahu. Bagaimana jika saya t

akan memeriksanya sendiri. Kam

ames, tetapi keduanya juga merupakan saudara tiri dari ayah yang berbeda. Ini adalah rahasia

a Kota Harapan, pagi-pagi s

a sadar tepat pada waktunya untuk mengetahui di mana dia berada, namu

kan tatapan dari seseorang. Dia membuka matanya dan melihat ada seo

raut wajah kosong lalu beru

ia ini di Kota Harapan sebelumnya. Tapi Maria tet

di samping tempat tidur. "Tapi tentu saja, semakin

mengataiku ganas?' Maria menatap pria itu dengan tajam lalu berka

nyilangkan kedua tangannya di dada, dia sengaja menatap Maria dengan masa bodoh. Meskipun tubuhnya masih lemah dan wajahnya pucat pasi, namun wani

k pergi sekarang, aku akan menelepon polisi!" Ma

a, "Kenapa kamu ini sulit sekali untuk dihadapi, sama seperti dia?" Tak heran

untuk duduk karena dia telah berbaring

idur. Namun, Ethan tidak menyangka jika wanita itu akan meraih lengannya saat dia mengulurkan tangan. Maria mendorong Eth

an aku karena bersikap kasar padamu." Suasana hati Maria se

udian menggosoknya. Dia tidak percaya dirinya baru saja dirobohkan oleh seorang wanita, apalagi seorang wanita sakit yang sedang terbaring di r

it berada di hadapannya, Ethan sudah paham bagaimana Maria bisa menjadi Nyonya Wijaya beberapa tahun lalu. Di

?" Raut wajah Maria menjadi sedikit m

menyadari perubahan sikap Maria, "Te

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Kembalinya Sang Dewi2 Bab 2 Berhubungan Dengan Tuan Sanjaya3 Bab 3 Arthur4 Bab 4 Permainan dan James5 Bab 5 Aku Punya Kekasih Baru6 Bab 6 Hukuman7 Bab 7 Mantan Istri James8 Bab 8 Keluar dari Rumah Sakit9 Bab 9 Bajingan Sombong10 Bab 10 Kenangan di Vila11 Bab 11 Masuk Tanpa Izin12 Bab 12 Janji dengan Alina Dibatalkan13 Bab 13 Aku Adalah Sang Pemilik Toko14 Bab 14 Pengumuman yang Mengejutkan15 Bab 15 Dipecat16 Bab 16 Penghinaan dari James17 Bab 17 Aku Akan Membuat Hidupmu Menderita18 Bab 18 Berpura-Pura Menjadi Sepupu Dekat19 Bab 19 Akuisisi Gedung20 Bab 20 Dua Tamparan21 Bab 21 Berkelahi Sendirian22 Bab 22 Hentikan Akuisisinya23 Bab 23 Dewasa dan Mempesona24 Bab 24 Tak Akan Pernah Menimbulkan Drama25 Bab 25 Kesombongan26 Bab 26 Seorang Pria Licik dan Kekanak-kanakan27 Bab 27 Penderitaan Para Tuan28 Bab 28 Menjadi Sama29 Bab 29 Meminta Bantuan30 Bab 30 Wanita Cantik Pembawa Bencana31 Bab 31 Alasan Tersembunyi Lainnya32 Bab 32 Melayani Secara Pribadi33 Bab 33 Sengaja Mempersulitnya34 Bab 34 Rasa Malu yang Membara35 Bab 35 Ceroboh36 Bab 36 Memohon Sambil Berlutut37 Bab 37 Dia Harus Dihukum38 Bab 38 Kamu Itu Brengsek39 Bab 39 Ulurkan Tanganmu40 Bab 40 Jatuh Cinta Lagi41 Bab 41 Aku Hamil42 Bab 42 Pertemuan Keluarga43 Bab 43 Pertemuan di Bandara44 Bab 44 Tatapan Kematian45 Bab 45 Cengkraman Kematian46 Bab 46 Pria yang Tangguh47 Bab 47 Menghajar Tuan Wildan48 Bab 48 Memata-matai Dia49 Bab 49 Aku Tidak Menyukai Wanita50 Bab 50 Serangan Balik51 Bab 51 Gerakan Mematikan52 Bab 52 Pergi ke Neraka53 Bab 53 Aku Ingin Menikah Denganmu54 Bab 54 Mengungkap Sebuah Kebohongan55 Bab 55 Terlahir Kembali56 Bab 56 Mempermalukan Diri Sendiri57 Bab 57 Putus Hubungan58 Bab 58 Kenangan59 Bab 59 Penyakit yang Tak Dapat Disembuhkan60 Bab 60 Sangat Tersanjung61 Bab 61 Menggunakan Cara Lembut dan Keras62 Bab 62 Cincin Pertunangan63 Bab 63 Pernikahan Bisnis64 Bab 64 Mendapat Kelemahan Keluarga Kurniawan65 Bab 65 Memohon Bantuan66 Bab 66 Dia Tidak Mencintaimu67 Bab 67 Ukuran Cincin68 Bab 68 Informasi Orang Dalam69 Bab 69 Dokumen Rahasia70 Bab 70 Sebuah Apel di Tanganku71 Bab 71 Anting-Anting Zamrud72 Bab 72 Ethan yang Naif dan Polos73 Bab 73 Aku Tidak Peduli Jika Kamu Mati74 Bab 74 Kehilangan Kendali75 Bab 75 Rencana B76 Bab 76 Pelindung Tanpa Kasih Karunia77 Bab 77 Bos Kami78 Bab 78 Aku Sangat Mencintaimu79 Bab 79 Seorang Ibu Rumah Tangga80 Bab 80 Melampaui Penebusan81 Bab 81 James Ditampar82 Bab 82 Dia Tidak Boleh Mati83 Bab 83 Bekas Cakaran Wanita84 Bab 84 Duri yang Konstan Di Sisinya85 Bab 85 Kafe Miracle Dihancurkan86 Bab 86 Berikan Aku Buktinya87 Bab 87 Tidak Ada Kemajuan88 Bab 88 Sebuah Kambing Hitam89 Bab 89 Tawar Menawar90 Bab 90 Sang Pelaku91 Bab 91 Hamil Dengan Udara92 Bab 92 Bayar Tagihannya93 Bab 93 Mendapatkan Secara Gratis94 Bab 94 Situasi yang Saling Menguntungkan95 Bab 95 Cepat Selesaikan Itu96 Bab 96 Bingung Entah Kenapa97 Bab 97 Persetan!98 Bab 98 Jangan Sentuh Dia99 Bab 99 Seorang Pria Tak Berperasaan100 Bab 100 Bersama dengan Arthur