Rahasia Anak CEO
h kekasihnya. Anne sengaja datang untuk membawakan makan s
g begitu menyakitkan. Hendrik tengah memeluk seorang wanita
n kejutan dengan membawa makan siang, just
gera mengambilnya kembali dengan mengubah ekspresi kagetnya menjadi biasa saja dia juga sediki
a juga menatap Anne dari ujung rambut hingga ujung kaki. Seketika keningnya berker
awab Hendrik tenang tanpa
n semakin mengeratkan pelukannya, seo
sekretari?" Batin
kekasih dari Hendrik. Apalagi saat ini mereka bukan berada di kanto
cinta dan kehangatan untuk Hendrik, mesk
na rasa iri sama cemburu, selain itu dia juga belum siap jika nanti orang tuanya yang berasal
Hendrik, bahkan Anne memegang janji Hendrik sewa
keluarga besarnya saat waktunya tiba. Namun, ini sudah setahun berlalu, tapi janji Hendrik s
, Babe, kasian sekali dia harus kelelahan dan repot membawakan mu Samapi kerumah, padahal
alah wanita sempurna dari segi manapun, wanita itu tidak hanya cantik tapi juga kelihata
ndrik dengan dagunya. Matanya menyorot tajam
rlahan masuk ke ruang tamu dan mele
t lelaki yang amat sangat ia cintai malah berpelukan me
melakukan kontak mata, tapi Anne langsung mengalihkan pandangannya. Setelah menu
an mulai muncul di dalam benaknya. Tidak ada firasat apapun tentang
nangis di depan
bergegas memasuki mobil dan memutuskan untuk kembali ke kant
an matanya yang bengkak. Dia lupa menyimpan kacamatanya di laci m
mbil kacamatanya, dia bergegas menggunaka
ua laporan yan
meja Anne, gadis itu tersenyum sambil
ri yang mengantarkannya ke ruangan Tuan Hen
sanya semua hal yang berhubungan dengan
a, Anne?" Tan
tahu harus melakukan apa, rasanya ingin sekali dia menghilang dar
r aku yang ant
nya di atas meja Anne, ia lalu menuju ke
asuk ke dalam ruangan yang tadinya adalah ruangan favoritnya
ngsung menoleh ke arah Melani, ia juga sempat memandan
heran. Biasanya Anne yang akan
, Anne sed
n kepalanya dan men
a,
mejanya sendiri, Anne menahan nafasnya saat interkomnya berbunyi, ja
akan marah, jadi Anne p
, Tu
ganku s
ut begitu kencang, dia takut Hendrik akan murka padanya, tapi bukan
kan CEO di tempatnya bekerja mem
n Hendrik terbuka. Melani kelua
ne.
ri dan menuju ke ruangan Hendrik, sikapnya
mpersilahkan masuk, Anne langsung mendorong pintunya
i saya?" Tanya A
. Tanpa berucap Hendrik meletakkan pu
usnya tidak perlu beker
espon apa. "Soal yang tadi, dia adalah Angela, dan
ap Hendrik dengan tidak percaya.
ap manit jernih wanita yang sudah meneman
, tapi aku m
dia menghapusnya. Anne kembali menatap Hendrik dengan senyuman m
mang brengsek, tapi Angela adalah Cinta pertamanya, ditambah lagi orang tuanya m
aru saja ia menceritakan bahwa dirinya dan Anne memi
uarga biasa dianggap tidak pantas untuk Hendrik y
atas waktumu selama ini menemaniku" uc
ak membutuhkan uang, dia hanya butuh Hendrik,
nne masih mencoba untuk tersenyum, tapi Hendrik tahu
pi Anne, namun Anne langsung mundur beberapa langka
aa
tuk saat ini, Hendrik sendiri juga tida
ya Anne lagi setelah beberapa saat kesu
a untuk memberinya sedikit alasan lagi agar dia tidak
h tidak butuh ap
rlahan sebelum dia berbalik dan
e tu
inya, tangannya memegang hand
bentar, ada yang ingi
ungkan untuk keluar dan
uan? A
ti tidak jauh dari Anne. "Ka
h mau menggunakan pelindung saat berhubungan sehingga Hendrik takut Anne
kan membatalkan rencana pernikahan Anda