Cinta di Tepi: Tetaplah Bersamaku
Cinta yang Tersulut Kembali
Kembalinya Istri yang Tak Diinginkan
Rahasia Istri yang Terlantar
Gairah Liar Pembantu Lugu
Kesempatan Kedua dengan Sang Miliarder
Istri Sang CEO yang Melarikan Diri
Kembalinya Mantan Istriku yang Luar Biasa
Sang Pemuas
Gairah Sang Majikan
Seorang gadis sedang sibuk berkutat di kursi kebesarannya, sedang memeriksa laporan yang masuk ke meja kerjanya, Dia adalah Kim Nana atau Nabila wanita lajang berusia 25 tahun yang menghabiskan seluruh hidupnya untuk bekerja dan bekerja.
Tumbuh dewasa bersama dengan adik semata wayangnya tanpa di dampingi oleh orang tua membuat Kim Nana harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Memulai pekerjaan sebagai seorang pengacara membuat Nana harus selalu fokus dan jeli dalam memilah setiap detail kasus yang ia tangani , agar kliennya tak mendapatkan masalah.
“Kakak ... !” teriak seorang pemuda tampan dan sangat imut, siapa lagi jika bukan adik kesayangannya Reyhan. Adik kesayangan Kim Nana.
“Astaga Rey! Mengagetkan aku saja” Ucap Kim Nana sambil mengusap dadanya.
“Kakak ... jangan menghabiskan waktumu hanya untuk kertas-kertas bermasalah ini, pria tampanmu ini juga butuh kasih sayangmu kak” rengek Reyhan sambil memeluk dan menciumi Nana dari belakang.
Nana dan Reyhan memang begitu dekat, saking dekatnya seperti sepasang kekasih. Sejak mereka berdua di tinggalkan oleh orang tua mereka, Nana lah yang mejadi orang tua pengganti untuk Reyhan. Semua kebutuhan dan juga kasih sayang sebagai orang tua gadis cantik itulah yang memberikan.
Bagi Nana, Reyhan adalah belahan jiwanya. Apapun akan Dia lakukan untuk adik yang di panggilnya pria tampan itu.
“Rey, tunggulah sebentar lagi. Kakak akan segera selesaikan ini dan kita akan pergi jalan-jalan” jawab Nana sambil mengelus rambut Rey.
“Ok kak ... aku akan menunggu mu" jawab Reyhan sambil menuju ke arah sofa yang ada di ruangan Nana.
Setelah hampir 15 menit akhirnya Nana belum juga selesai mengerjakan pekerjaannya. Dia melihat Reyhan yang mulai jenuh menunggu dirinya, rasa tak tega membuat Nana memutuskan untuk membawa pekerjaannya pulang ke rumah.
“Ayo kita jalan," ucap nya sambil berjalan menuju Rey.
Mereka berdua keluar dari ruangan Nana sambil bergandeng tangan mesra bak sepasang kekasih.
“Kita akan jalan ke mana Kak?" tanya Rey kepada Nana.
Nana hanya diam saja, sebenarnya tubuhnya sudah sangat kelelahan karena aktifitas yang menguras otak dan pikirannya selama di kantor.
Dengan mengendarai mobil sport warna hitam mereka berdua keluar dari area parkir dan menyusuri jalanan kota tanpa tujuan, setelah hampir 30 menit berputar-putar tanpa tujuan. Rey baru menyadari jika kakaknya sudah tertidur pulas.
“Kasihan kakak, lebih baik aku membawanya pulang" batin Rey sambil memandangi wajah kakak tersanyangnya.
Akhirnya akhir pekan mereka gagal dan Rey memutuskan untuk membawa kakaknya pulang.
Setelah sampai di rumah Rey langsung menggendong Nana dengan hati-hati dan membawanya ke kamar pribadi kakaknya, Satu kecupan selamat tidur. " tidur yang Nyenyak kak.” ucap Rey lalu keluar kamar.
***
Nabila dan Reyhan adalah kakak beradik yang di tinggalkan begitu saja oleh kedua orang tua mereka saat masih kecil. Ayahnya bernama Reno bastian dan ibunya bernama Riana.
Karena sikap egois dan ambisius yang dimiliki oleh kedua orang tuannya membuat mereka memutuskan untuk berpisah dan melanjutkan hidup di jalan masing-masing dan meninggalkan Nana dan Reyhan begitu saja bersama pembantu mereka yang saat ini masih tetap setia menemani kedua kakak beradik ini.
Awalnya kehidupan Nana begitu sulit. Ia harus mencari nafkah sambil sekolah di usianya yang baru menginjak 17 tahun. Namun dengan semangat dan juga kegigihannya gadis cantik itu mampu meraih prestasi dan juga menghidupi adik dan juga bibi Ita asisten rumah tangga yang selama ini menemaninya sejak kepergian kedua orang tuannya.
Karena kerasnya kehidupan membuat hati Nana mengeras dan tak mengenal nurani dan belas kasihan. Yang ada di otaknya hanya uang dan uang agar adiknya tak menderita lagi. Dan Dia juga harus mengganti namanya dari Nabila menjadi kim Nana untuk menyembunyikan semua masa lalunya.
Setelah meninggalkan kakaknya Reyhan bergegas mandi dan lalu makan malam berdua saja dengan bibi. “dimana Nona Nana ?” tanya bibi kepada Rey.