Login to Bakisah
icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Mendadak Istri Gus Cuek

Mendadak Istri Gus Cuek

Destik Setiawan

5.0
Komentar
53
Penayangan
5
Bab

Di malam yang gelap dan tenang, suasana pesantren itu sepi. Hanya suara desiran angin yang terdengar di antara tembok-temboknya. Di satu sisi pesantren, seorang wanita muda dengan wajah penuh kemarahan dan tekad, melompat ke arah tembok tinggi. Namanya adalah Alina, seorang gadis dari keluarga kaya yang merasa tertekan dengan kehidupan barunya di pesantren.

Bab 1 Tembok dan Takdir

Di malam yang gelap dan tenang, suasana pesantren itu sepi. Hanya suara desiran angin yang terdengar di antara tembok-temboknya. Di satu sisi pesantren, seorang wanita muda dengan wajah penuh kemarahan dan tekad, melompat ke arah tembok tinggi. Namanya adalah **Maya**, seorang gadis dari keluarga kaya yang merasa tertekan dengan kehidupan barunya di pesantren.

Maya mendaki tembok dengan gesit, mengabaikan segala peringatan dan larangan. Saat ia mencapai puncak tembok, ia melihat ke bawah dengan raut penuh harapan. Namun, keberharapannya pudar ketika seorang pria tampan dan tegap, **Gus Farhan**, muncul di bawahnya. Gus Farhan dikenal sebagai sosok yang tenang dan berwibawa, namun malam ini ia menunjukkan sisi berbeda dari dirinya.

"Maya!" seru Gus Farhan, menatapnya dengan serius. "Turun dari tembok itu sekarang juga!"

Maya menoleh, matanya penuh kemarahan. "Aku tidak mau! Aku tidak ingin terjebak di sini selamanya!"

Gus Farhan menghela napas, mencoba menenangkan situasi. "Turunlah. Aku tidak mau terjadi sesuatu padamu."

Ketika Maya mencoba menuruni tembok, sebuah gerakan ceroboh membuatnya kehilangan keseimbangan. Tubuhnya terjatuh, dan sebelum ia menyentuh tanah, Gus Farhan sudah melompat dan menangkapnya dengan tangan yang kuat. Ia memeluk Maya erat, menjaga agar tidak terjadi hal yang lebih buruk.

Saat Gus Farhan memeluk Maya, penjaga pesantren dan Abi Syaib, kepala pesantren, muncul dengan wajah terkejut.

"Abi Syaib!" teriak salah seorang penjaga pesantren. "Ada apa ini? Gus Farhan memeluk Maya!"

Abi Syaib, dengan wajah tegas dan cemas, menghampiri mereka. "Apa yang terjadi di sini?"

Gus Farhan, masih memeluk Maya, menatap Abi Syaib dengan penuh rasa bersalah. "Maya mencoba melarikan diri dari pesantren. Aku hanya mencoba melindunginya."

Abi Syaib, setelah mendengar penjelasan tersebut, terdiam sejenak sebelum akhirnya berkata dengan keputusan tegas. "Jika mereka berdua sudah terlibat dalam situasi seperti ini, mungkin lebih baik mereka dinikahkan."

Maya, yang masih dalam pelukan Gus Farhan, terkejut mendengar keputusan itu. "Apa? Aku tidak mau menikah dengannya! Aku hanya ingin kabur dari sini!"

Namun, Abi Syaib sudah membuat keputusan. "Tidak ada waktu untuk debat. Kalian berdua harus menikah malam ini juga."

Dengan cepat, mereka dibawa ke masjid pesantren. Gus Farhan dan Maya, meskipun masih bingung dan enggan, mengikuti prosesi pernikahan. Di hadapan para saksi, Gus Farhan mengucapkan ijab kabul dengan tegas.

"Saya nikahkan kamu dengan mahar 200 juta rupiah," ujar Gus Farhan.

Maya terkejut, matanya membesar. "Dari mana kamu mendapatkan uang sebanyak itu?"

Gus Farhan hanya tersenyum misterius. "Itu bukan urusanmu sekarang."

Maya, yang masih tidak percaya, menuduh Gus Farhan. "Kamu pasti melakukan sesuatu yang tidak baik untuk mendapatkan uang sebanyak itu!"

Gus Farhan tidak membalas tuduhan tersebut. Sebagai gantinya, ia hanya memeluk Maya lebih erat, mencoba memberikan rasa aman meskipun Maya masih diliputi kemarahan dan kebingungan. Prosesi pernikahan selesai dengan cepat, meninggalkan mereka berdua di hadapan masa depan yang tidak pasti, di tengah pesantren yang penuh aturan dan harapan.

Ketika malam semakin larut, mereka berdua mulai menyadari bahwa hidup mereka telah berubah drastis, dan perjalanan mereka sebagai pasangan baru saja dimulai.

Lanjutkan Membaca

Buku serupa

GADIS BIASA VS BOSS MAFIA

GADIS BIASA VS BOSS MAFIA

Lucyana
4.9

AREA DEWASA! YANG BELUM CUKUP UMUR, MINGGIR DULU YA, CARI BACAAN SESUAI UMURNYA. NEKAT BACA CERITA INI, DOSA TANGGUNG SENDIRI. Pertemuan Anne Mary yang masih berumur 18tahun dengan Marcio Lamparska, 30tahun dalam sebuah tragedi pembunuhan di Tokyo dimana Marcio sebagai pelaku pembunuhan dan Anne yang menjadi saksi matanya membuat hubungan antara Anne dan Marcio terikat dalam suatu kerjasama yang saling menguntungkan karena akibat dari tragedi pembunuhan tersebut, Anne yang merupakan orang terdekat dengan korban, tertuduh menjadi tersangka utama pembunuhan. Sebelum interpol menemukan dan menangkap Anne, Marcio bersama anak buahnya sudah terlebih dahulu menculik gadis itu dan membawanya ke Murcia, Spanyol, kediaman Marcio berada. Anne Mary yang memiliki otak jenius di atas rata-rata hanyalah seorang gadis muda yang sangat lugu, polos namun memiliki mulut yang tajam pedas dan kritis sedangkan Marcio yang tanpa dia sadari sudah jatuh cinta kepada gadis muda tersebut semakin membuatnya protektif menjaga dan memberikan pelatihan-pelatihan fisik pada Anne yang tentu saja semakin membangkitkan api dendam dalam diri Anne yang membara di dalam dadanya. Anne akhirnya bersedia membuka hatinya untuk menerima perasaan Marcio agar dia bisa lebih mudah untuk membunuh pria itu yang ternyata tanpa dia sadari masuk ke dalam perangkapnya sendiri, jatuh cinta pada Marcio. Bisakah Anne melupakan Touda Akira sepenuhnya, orang yang sudah menjadi korban pembunuhan Marcio, dimana Touda merupakan cinta pertama Anne yang mencintainya secara diam-diam dan melupakan balas dendamnya pada Marcio? Bagaimana dengan Iosef, tangan kanan musuh besar Marcio yang sejak pertama kali bertemu dengan Anne, memiliki perasaan tidak biasa terhadap gadis mungil itu. Iosef juga musuh yang pernah melukai Anne namun juga menyelamatkan gadis itu dari kematian. Demi menyelamatkan Marcio, Anne terpaksa ikut pergi dengan Iosef. Iosef yang lembut, perhatian, sangat posesif dan mencintai Anne dengan nyawanya. Cinta yang tulus dan abadi namun memahami jika gadis yang dia cintai tersebut masih mengukir nama Marcio di dalam hatinya. Dalam pelarian bersama Iosef, Anne tumbuh semakin kuat, tangguh dan sangat cantik mempesona. Ayunan pedangnya sangat cepat, akurat, dan sikapnya tegas, tidak segan membunuh siapapun yang menjadi tugas dalam misinya. Akankah pertemuan kembali Anne dan Marcio bisa menumbuhkan perasaan cinta dan kerinduan di antara mereka lagi atau mereka menjadi musuh yang akan saling membunuh? Ikuti terus cerita Anne Mary ini dari seorang gadis biasa yang jelek menjadi seorang gadis muda yang sangat cantik dan memukau namun sifatnya yang sangat tidak peka akan cinta membuat para pria yang terpikat padanya selalu salah paham akan sikapnya. “Ini bukan tentang cinta dan siapa yang kamu pilih, tapi kepada siapa kamu akan berkomitmen untuk memberikan hati yang kamu yakini dia bisa menjaga hatimu dengan sangat baik,” – Anne Mary. CERITA INI EXCLUSIVE HANYA ADA DI BAKISAH!

Kesempatan Kedua dengan Sang Miliarder

Kesempatan Kedua dengan Sang Miliarder

Cris Pollalis
5.0

Raina terlibat dengan seorang tokoh besar ketika dia mabuk suatu malam. Dia membutuhkan bantuan Felix sementara pria itu tertarik pada kecantikan mudanya. Dengan demikian, apa yang seharusnya menjadi hubungan satu malam berkembang menjadi sesuatu yang serius. Semuanya baik-baik saja sampai Raina menemukan bahwa hati Felix adalah milik wanita lain. Ketika cinta pertama Felix kembali, pria itu berhenti pulang, meninggalkan Raina sendirian selama beberapa malam. Dia bertahan dengan itu sampai dia menerima cek dan catatan perpisahan suatu hari. Bertentangan dengan bagaimana Felix mengharapkan dia bereaksi, Raina memiliki senyum di wajahnya saat dia mengucapkan selamat tinggal padanya. "Hubungan kita menyenangkan selama berlangsung, Felix. Semoga kita tidak pernah bertemu lagi. Semoga hidupmu menyenangkan." Namun, seperti sudah ditakdirkan, mereka bertemu lagi. Kali ini, Raina memiliki pria lain di sisinya. Mata Felix terbakar cemburu. Dia berkata, "Bagaimana kamu bisa melanjutkan? Kukira kamu hanya mencintaiku!" "Kata kunci, kukira!" Rena mengibaskan rambut ke belakang dan membalas, "Ada banyak pria di dunia ini, Felix. Selain itu, kamulah yang meminta putus. Sekarang, jika kamu ingin berkencan denganku, kamu harus mengantri." Keesokan harinya, Raina menerima peringatan dana masuk dalam jumlah yang besar dan sebuah cincin berlian. Felix muncul lagi, berlutut dengan satu kaki, dan berkata, "Bolehkah aku memotong antrean, Raina? Aku masih menginginkanmu."

Bab
Baca Sekarang
Unduh Buku