icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Ketika Hati Mulai Mendua

Bab 6 Menikah Siri

Jumlah Kata:1108    |    Dirilis Pada: 09/05/2022

a cinta di hatiku mulai hilang. Aku bertahan karena anak-anak. Jika kami

erhatian lagi dengan kami. Mungkin merasa bersalah, tapi ent

n pikiranku entah kemana, tapi aku tetap berangkat ker

rangkat tadi aku belum sempat mengecek pesan di

bertenaga, duniaku terasa hancur. Ingin rasanya aku berteriak sangat keras. Tapi ini di kantor, nanti malah menimbulkan banyak pertanyaan. Aku mengambil nafas panjang, untuk meredam emosiku. Kupanda

ya saja. Mbak Sisi seorang ibu rumah tangga dan Mas Ikhsan bekerja mengurus

i ya?" kataku sambil mengirim foto-f

ari mana ini?

yang tidak

ti aku hu

sih y

ngat kesehatanmu. Bagaimana dengan anak-anak? Apa me

idak tega untuk me

tahu. Akan sangat menyakitkan j

ku pikirkan d

lakukan? Pikiranku

Entahlah, apakah aku harus marah atau sedih dengan orang yang mengirimi aku foto itu

*

olah-olah tidak terjadi apa-apa. Aku tidak menyambut seper

nya? Pasti bukan untukku. Pintar sekali Mas, kamu menutupi

t..

menel

apaku pad

nikah siri dengan Leni. Yang jadi saksi pa

ataku menetes. Tak ma

gak apa-apa?"

ataku dengan suara yang parau men

Mas Fandi yang tib

bku sambil berjalan m

Anggi, ia sedang

Ma?" ta

pengen nungguin kamu bel

ng, Ma,"

r aja, Mama

artikel tentang permasalahan di dalam rumah tangga. Unt

ihat Anggi sudah tidur disebelahku. Terdengar suara azan

*

g, aku tidak tahu apa yang haru

ucat sekali," tanya D

Kurang tidur aja

ah kok kurang tidu

yak gini emang su

um ya, Bu? Teh ata

saja y

a Dewi keluar

ali?" kata Sandra yang ti

aku nggak

a Dewi sambil meletakk

sih y

-sama

untuk siapa?" tany

u?" kat

" kata Sandra sambil m

, kemudian kelu

Nis?" kata Sandra ketika De

ada di acara itu. Berarti dia mengetahui pernika

ntamu untuk bersabar. Tapi kalau kamu butuh tempat untuk

. Kamu memang temanku y

carakan masalah ini. Karena m

*

di luar. Biar nggak suntuk di kantor terus, menca

emannya baru keluar dari restoran. Teman-temannya sepertinya or

ta Sandra sambil menunjuk ke ar

pa itu ya?" ta

u tunggu disini ya?

ke mobil. Aku tetap di dalam mobil, malas bertemu dengan Mbak Sisi. Aku hanya menga

ita makan,"

il dan masuk ke res

Coba aku lihat medsos Keyla," kata Sandra dengan tangan mengutak-atik ponsel

reka," kata Sandra lagi sambi

Padahal kehidupan ekonominya biasa saja. Kok bisa mengikuti gaya Keyla ya? Berapa banyak

ndukung pernikahan siri mas Fandi. Lihat saja Mbak Sisi, aku a

la ya? Tanya tentang Mbak Sisi. Aku mau info

rencana terten

ters

bahagia diatas penderitaan ku. Tapi nanti yang terjadi justru kebalikannya. Dan saat it

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Teman Tapi Mesra 2 Bab 2 Ketahuan3 Bab 3 Terulang Lagi 4 Bab 4 Izin Menikah Lagi 5 Bab 5 Mama Kenapa 6 Bab 6 Menikah Siri 7 Bab 7 Sidang Keluarga 8 Bab 8 Mbak Sisi Terpojok9 Bab 9 Jujur Pada Angga dan Anggi 10 Bab 10 Kami Sudah Besar, Pa!11 Bab 11 Perjanjian Dan Kesepakatan 12 Bab 12 Mama Harus Kuat 13 Bab 13 Berbohong Demi Kebaikan 14 Bab 14 Jangan Berbohong Padaku, Mbak!15 Bab 15 Ibu Datang 16 Bab 16 Tamu Yang Tak Sopan 17 Bab 17 Lelah Jiwa Raga 18 Bab 18 Bad Mood 19 Bab 19 Pengacau Datang20 Bab 20 Sama-sama Pelakor21 Bab 21 Gara-gara Postingan22 Bab 22 Meminta Maaf 23 Bab 23 Aku Juga Istrinya 24 Bab 24 Kedatangan Tamu 25 Bab 25 Kabar Bahagia 26 Bab 26 Liburan 27 Bab 27 Apa Aku Jahat 28 Bab 28 Maduku Sakit29 Bab 29 POV Leni30 Bab 30 Leni Kenapa 31 Bab 31 Mendapat Hidayah 32 Bab 32 Pertemuan Keluarga 33 Bab 33 Anggota Keluarga Baru 34 Bab 34 Penggemar Baru 35 Bab 35 Selingkuh Lagi 36 Bab 36 Kucing Diberi Ikan Asin 37 Bab 37 Video Viral 38 Bab 38 Sisi Lain Winda39 Bab 39 Kedatangan Orang Tua Winda 40 Bab 40 Terusir Dari Rumah 41 Bab 41 Permainan Dimulai 42 Bab 42 Membuka Lembaran Baru 43 Bab 43 Kasus Tetap Berlanjut 44 Bab 44 Mendapat Sanksi 45 Bab 45 Bertemu Winda Lagi 46 Bab 46 Selamat Jalan Ibu 47 Bab 47 Marahnya Bapak 48 Bab 48 Mas Hendra Marah49 Bab 49 Pak Rayhan Ternyata50 Bab 50 Move On 51 Bab 51 Status Baru52 Bab 52 Makan Siang Bersama 53 Bab 53 Informasi Yang Mengejutkan 54 Bab 54 Pulang55 Bab 55 Healing 56 Bab 56 Lambe Turah 57 Bab 57 Bertemu Lagi58 Bab 58 Sehari Bersama Pak Rayhan 59 Bab 59 Cemburu 60 Bab 60 Mengkhawatirkan 61 Bab 61 Mundur Teratur 62 Bab 62 Dimabuk Cinta 63 Bab 63 Kejutan64 Bab 64 Saatnya Bahagia 65 Bab 65 Masih Sabar66 Bab 66 Sah67 Bab 67 Malam Pertama 68 Bab 68 Ending