icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Ketika Hati Mulai Mendua

Bab 2 Ketahuan

Jumlah Kata:1005    |    Dirilis Pada: 09/05/2022

Aku menggunakan strategi yang sama. A

emannya Papa, berarti ya temanku juga. Kalau alasannya nggak enak sama

alau pergi sama Mama?"

hanya diam membisu. Sampai disana ternyata sudah ada Mirza dan Candra. Mirza

selalu mencuri pandang dengan Mas Fandi. Dan beberapa ka

uda bahkan mungkin laki-laki beristri pasti kepincut dengan Leni. Janda semakin didepan,

ut Papa gima

a apan

juga tertarik. Tapi sayang Papa

baik lho ngomongin orang,"

ng bakal jadi primadona para lela

seolah-olah tidak m

*

i seseorang. Entah berbicara

kata Sandra me

tanyaku

t sa

tirahat siang. Aku ikut San

kup ternama di kotaku. Sandra memilih tempat yang dipoj

aku kenal, teman hidupku dalam ikatan pernikahan. Aku kaget, shock, dadaku terasa bergetar. Benarkah yan

u, menguatkan ku. Air m

awa emosi. Harus elegan." Sandra mengin

pa yang akan terja

ereka berbincang-bincang dengan mesra, tangan saling berp

sanan mereka datang, aku berjalan mendekati mereka. Mengambil kursi di me

ku berkata membuka pembicaraan. Mas Fandi ter

t! Baru jadian ya?" kataku sembari menga

tingkah. Ada beberapa pasa

awa mesra, saling pegang

a banyak pengunjung yang menoleh ke arah kami. Punya nyali juga Len

in kamu tahu ap

eni semakin keras bersuara. Aku lihat beberap

a kami bisa hidup bersama selama tujuh b

mah" kataku sambil melangkah perg

njadi viral kare

*

a khilaf," kata Mas Fan

alian dimulai?" Aku bertany

kit dan suami Leni di rawa

Leni masih me

s suaminya yang sakit-sakitan. Pap

berteman dengan mantan! Yang namanya mantan itu tidak perlu dikenang tapi dibuang ke kotak sa

tahu kalau Le

ng-orang itu benar, kesedihan Leni hanya pura-pura. Mama yakin dalam hati Papa juga bersyukur karena suaminya Leni

irahat siang datang ke toko Leni untuk makan siang atau keluar seperti tadi. Hebat sekali ya, selingkuhan dibelikan cincin, istri

Mama tidak malu kalau papa dipecat d

ahuan? Dimana akal sehat Papa? Papa nggak mikir ya kalau

pai anak-an

gkuhan kalian, sebelum sem

tidak akan me

ngkari janji

i apa kema

hatiku ini terlalu sakit mendengar pengakuan Mas Fandi. Aku tidak tahu apa yang harus aku lakukan.

*

lakukan San?" Aku

a teman baikku. Kami sering berbagi cerita

itu juga sebaliknya. Yang menjalaninya itu kamu. Menurutku, sebaiknya pasrahkan

kasih y

g jelas, kamu harus

engan

knya aku mencoba untuk melakukannya. Mungkin memang Mas F

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Teman Tapi Mesra 2 Bab 2 Ketahuan3 Bab 3 Terulang Lagi 4 Bab 4 Izin Menikah Lagi 5 Bab 5 Mama Kenapa 6 Bab 6 Menikah Siri 7 Bab 7 Sidang Keluarga 8 Bab 8 Mbak Sisi Terpojok9 Bab 9 Jujur Pada Angga dan Anggi 10 Bab 10 Kami Sudah Besar, Pa!11 Bab 11 Perjanjian Dan Kesepakatan 12 Bab 12 Mama Harus Kuat 13 Bab 13 Berbohong Demi Kebaikan 14 Bab 14 Jangan Berbohong Padaku, Mbak!15 Bab 15 Ibu Datang 16 Bab 16 Tamu Yang Tak Sopan 17 Bab 17 Lelah Jiwa Raga 18 Bab 18 Bad Mood 19 Bab 19 Pengacau Datang20 Bab 20 Sama-sama Pelakor21 Bab 21 Gara-gara Postingan22 Bab 22 Meminta Maaf 23 Bab 23 Aku Juga Istrinya 24 Bab 24 Kedatangan Tamu 25 Bab 25 Kabar Bahagia 26 Bab 26 Liburan 27 Bab 27 Apa Aku Jahat 28 Bab 28 Maduku Sakit29 Bab 29 POV Leni30 Bab 30 Leni Kenapa 31 Bab 31 Mendapat Hidayah 32 Bab 32 Pertemuan Keluarga 33 Bab 33 Anggota Keluarga Baru 34 Bab 34 Penggemar Baru 35 Bab 35 Selingkuh Lagi 36 Bab 36 Kucing Diberi Ikan Asin 37 Bab 37 Video Viral 38 Bab 38 Sisi Lain Winda39 Bab 39 Kedatangan Orang Tua Winda 40 Bab 40 Terusir Dari Rumah 41 Bab 41 Permainan Dimulai 42 Bab 42 Membuka Lembaran Baru 43 Bab 43 Kasus Tetap Berlanjut 44 Bab 44 Mendapat Sanksi 45 Bab 45 Bertemu Winda Lagi 46 Bab 46 Selamat Jalan Ibu 47 Bab 47 Marahnya Bapak 48 Bab 48 Mas Hendra Marah49 Bab 49 Pak Rayhan Ternyata50 Bab 50 Move On 51 Bab 51 Status Baru52 Bab 52 Makan Siang Bersama 53 Bab 53 Informasi Yang Mengejutkan 54 Bab 54 Pulang55 Bab 55 Healing 56 Bab 56 Lambe Turah 57 Bab 57 Bertemu Lagi58 Bab 58 Sehari Bersama Pak Rayhan 59 Bab 59 Cemburu 60 Bab 60 Mengkhawatirkan 61 Bab 61 Mundur Teratur 62 Bab 62 Dimabuk Cinta 63 Bab 63 Kejutan64 Bab 64 Saatnya Bahagia 65 Bab 65 Masih Sabar66 Bab 66 Sah67 Bab 67 Malam Pertama 68 Bab 68 Ending