Gunung Pengantin Ngunduh Mantu
dari mencari rongsok, lalu bekerja membantu pamannya A
Bapak, menjadi ku
e, aku pulang bekerja, menganto
mbil pulang. Baju basah dan kotor, kusampirkan di pundak kiri, aku pulan
r tak sabar, ingin segera m
a Dio. Yang sekarang kelas 2 SMA sedang ditoyo
u, mereka menghentikan
" tanya salah satu dar
s Bima k
alis sekali
berteriak di belakan
an rumah, tampak beberapa pemuda
, Pak?"
buat jadi relawan nyari orang. Ad
hilang, aku jadi t
nyari kayanya
nti dulu nunggu orang-o
ima pulang dul
Saat sampai rumah, sudah kulihat Ibu ba
pulang
lalu kuberikan empat lembar
masih memegangi uang dariku, dan
a,
ngguk, dan ter
bu di kantong, untuk pe
bal, sayur sop. Dengan nasi di baku
Makanan yang disajikan Ibu perlahan mulai berbeda, bermacam-macam, dan
naan yang sangat disyukuri i
u, Bu," ujarku berj
, Le? Lihat tida
relawan buat nyari pendaki yang hilang," jawab
u saja beres makan. Po
elihat ke arahku. Seperti bertanya, kenapa
an melangkah
enyala, menujukan satu nama, terus menelpon l
h?" g
llo
! ... Emb
*
, menimpa
eningga
pergi ke luar desa ke rumah
oleh tetangga yan
ihat Dio dan para pemuda
jelas mereka juga melihatku yang akan n
ut ta nyari or
oalnya mbahk
ilahi
g ya, Le?" tany
Pak Dh
h, hati-
ata Dio, sembari sedikit membungkukan bada
naik ke motor. Lal
lungo s
pergi d
m ... ha
o hati-hati
wes te