icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

AKSARA HUJAN

Bab 4 Penasaran

Jumlah Kata:1148    |    Dirilis Pada: 10/03/2022

A

tersenyum, dan duduk di teras minimarket sembari menunggu hujan reda. Rinai gerimis mulai membasahi jalanan yan

atkan tempat itu. Diteguknya sekaleng soda, sembari menatap Gemma dengan mata

kali tatapannya beradu dengan mata laki – laki itu. Gadis itu bahkan melupa

padamu?" Gemma menatap Kenan

lembut kepada gadis itu

is itu sedang mengumpulkan keberanian untuk bertanya. Terdengar

n suka pada

. Apakah Gemma melihat yang ia lakukan bersama Yuan tadi? Kenan tersenyum, menatap Gemma lembut, "Kenapa? Ke

menatapmu tadi, itu tatapan yang berbeda

kalau Yuan suka padaku, aku

pa Kenan menjawab seperti itu se

an sangat ca

roti di sudut bibir gadis itu, "Cantik itu r

senyum dan menatap ke jalana

Sepertinya hujan ini tidak akan reda dalam waktu dekat," K

endirian di rumah, Kenan. Tidak

"Tidak ada? Maksudmu ka

dia kakakku. Tapi, Julie selalu pul

kerja sampai selaru

nya?" Gemma terlihat enggan membicarakan soal Julie. Ia memang tak ingi

embuka tutup botol mineral itu

n itu selalu ada di dalam benak Gemma, dan sepertinya ia memang berharap akan hal itu. Bersama Kenan selalu membuat

ti. Angin mulai terasa semakin kuat menyentuh kulit Gemma. Gadis itu melipat tangannya di depan dada, mengusap

ya dengan cemas, menatap Kenan yang kini

kuat darimu." Kenan tersenyum, wajahnya terliha

ng lama tak ia rasakan lagi kini hadir begitu saja,

ukankah itu sangat membosankan?" Kenan membuka suar

gambil jurusan itu." Gemma menjawab

terlihat heran dengan jawaban

li menatap Kenan yang kini begitu dekat dengan wajahnya itu. G

k melanjutkan kalimatnya, ia mengalihkan pandangan dari tatapan Kenan. Ken

" Tiba – tiba Gemma bertanya, gadis i

angat menyenangkan. Maukah kau mampir ke tempat di mana kami berkumpul da

ampus

i ruan

mengangguk, "Aku akan dat

tato di lengannya itu, da

au lihat?"

tnya, tapi kenapa kau memilih ga

dari mana kau meli

enutupi tubuh telanjangnya dengan kedua tangan. Apa yang menar

ki tato yang lain?

ruh tubuhku, Gemma." Kenan menatap Gemma dengan seny

." Gemma menunduk, t

mma

Y

antik

nya ke belakang telinga, gadis itu

itu. Gemma berbeda dari gadis – gadis yang pernah ia jumpai. Selama ini Kenan selalu mendapatkan mereka dalam waktu singkat. Bahkan tanpa basa basi yang panjang, gadis – g

enjadikanmu model untuk karya pahatanku

enoleh,

eni pahat akan mengadakan lomba, dan aku ingin ik

emma menj

k percaya

tidak siap jika mereka

an tahu jika itu kau, Gemma. Kita akan membuatnya di tempat yang tidak ak

mikirkannya,

iki banyak waktu untuk berpikir. Aku s

memiliki nama jika m

itu b

ini. Diam – diam Gemma pernah datang ke galeri pahat mereka, tanpa sepengetahuan Kenan. Ia hanya penasaran, Gemma hanya ing

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka