Kekasih Dari Dunia Lain
di langit. Vania merasa nyaman, dirinya merasa sedang berada di suatu tempat y
i, ya, sama aku .
kerut. "Janji a
, dia menatap Vamia. "Kamu haru
u mampu,"
n kamu pulang deh! Nanti ayah sama
ak ah! Aku masih pen
Di sini? Di sini banyak nyamuk lho. Liat t
lihkan pandangannya. "Ma
," ucap Rangga.
?" perinta
anya. Rangga tersenyum menatap Vania. Ap
u
terekjut segera membuka matanya. Pi
ain sih?" Vania menjauh
batnya kalau kamu nggak nurut sama aku. P
yunkan bibir. "Tapi aku masih ma
. Sekarang kamu harus pulang. Besok kan sekolah.
h, aku pulang dulu." Vania bangkit dan berdiri.
ni, Sayang," ucap Rangga. Kedua ta
"Iya, Sayang. Aku
mat malam, Sayang. Semog
enoleh. Rangga tersenyum manis dan melambaikan tangan, mem
kali kita bertemu, Vania," kata
.
Dadanya berdebar-debar karena takut dimarahi ay
terhadap Vania. Begitu Vania sampai di depan, ke
a, tak lupa menutup pintu. Dia mena
gal : 04 A
k Rangga menyukai aku. Padahal, aku hanya seorang gad
n dia. Biarlah aku kehilangan Kevin, asalkan tidak kehilang
You, Ra
engingat kejadian saat akan bunuh diri sampai dengan mengenal Ran
nguap. Matanya menutup perlahan, samp
gumpal cahaya putih. Cahaya itu perl
bersedih kalau nanti kamu kehilangan aku. Nanti akan ada pengganti yang lebih baik dar
.
ah. Gadis itu bersemangat menyambut hari-hari baruny
n dulu?" tany
aja beli roti di ka
ndra sudah menunggunya di lua
kolah. Rendra sendiri bekerja sebagai tukang oje
hanya karena agar Vania tidak putus sekolah. Mereka berharap, Vania menjad
rimu baik-baik," kata Rendra,
a mau ke kelas." Van
ngkahnya dipercepat saat melihat kerumunan s
mencari namanya di daftar nilai siswa kelas XII IPA 3, Vania Lutfiani, berada di nomor
asuk dan tidak keluar kela
.
nak," sapa Bu Nurul
" balas mu
rian matematika," kata Bu Nuru
nya tampak tegang, kecuali Vania. Sejak masuk ke kelas
an soal-soal ulangan. Kebetulan, pintu kelas terbuk
nanti, kamu pasti bisa menjadi kebanggaan orang-oran
SAM