Hasrat Dendam Suamiku
." Aster memanggil Briella di ruang kerja tepat setelah Adrian selesai menjad
tup dadanya. Gaun Briella sudah dirusak oleh Adrian, untungnya Aster
kerja, menyuruh Briella memperbaiki riasan dan ra
yang mendalam ketika Rosalie Maven menyuruh Aster memanggiln
k favoritnya. Di butik yang megah dan elegan itu, Rosalie memandang sekeliling sambil berkata, "Br
"Tentu, Mom. Saya akan melihat-lihat dan
pa saat, dia memilih sebuah gaun yang anggun, tapi tidak terlalu mencolok, dengan sentuhan klasik
engan pilihannya. "Ini sempurna, Briella. Seleramu ben
nyukainya," jawab Briell
an bingung kenapa Adrian sangat ingin menikahimu. Maaf, tapi seperti yang kita tahu, kau seorang anak bangsawan yang bangkrut dan jatuh mis
tersenyum, merasa sedikit ter
menikahi gadis se
ak Briella. Dia mengumpulkan keberanian untuk
lla. Tanyakan saj
i saya? Kami belum saling mengenal sebelumnya, dan saya merasa ... saya
da di pikiran Adrian saat itu, tapi satu hal yang pasti, kurasa dia telah melihat sesuatu dalam dirimu yang sangat berh
at Briella semakin bingung. Jika benar Adrian begitu terta
gaun juga selagi kita ada di s
Ada banyak baju yang masih layak pakai, jadi
a, belilah
lie mengajak menantunya pergi dari butik menuju ke sebuah perkumpulan sosialita yang sering dihadirinya. Mereka memasuki sebuah ruan
: Briella," kata Rosalie dengan wajah bahagia. Para sosialita menyambutnya dengan senyum ramah di depan
nja di luar jendela. Saat ini, dia merasa sedang berada di planet lain. Tak ada yang dia kenal dan tak banyak
u dengan senyum sinis mendekati Briella. "Oh, jadi ini si putri bangsawan yang bangkrut itu? Adrian b
lum dia bisa mengatakan apa pun, Hunter tiba-tiba muncul. Dia melihat situasi d
ranya tidak membelanya. "Itu fakta, Hunte
ara sengaja menjegal jalan pelayan itu sehingga dia terjat
mang melahirkanku, tapi Mom Rosalie yang membesarkanku. Aku tidak akan diam melihatmu menghina kelua
lik pergi meninggalkan putranya.
pat itu untuk menemukan Briella. Rupanya istri Adrian Maven baru saja keluar dari toilet. Meskipun Briella
i Briella. "Kau
runduk dan
an ibuku. Dia seharusnya ti
encoba tersenyum lembut.
gian dari keluarga Maven sekarang, Briella.
ni. Bisakah kau antar Briella kembali ke mansion sekarang? Aster baru s
rsamaku." Hunter yang amat menghormati Rosalie l
Apakah Mom tidak pu
ak bisa pergi bersama kalian. Pulanglah dengan Hunter,
ka membelah jalanan malam dengan keheningan, sampai akhirnya Hunter mem
il mengulum senyumnya. "Jangan
menyantap makan malamk
n mobil untuk membeli makana
ita pulang saja, aku takut Adrian akan sema
dan menyebalkan di luar, tapi sebenarnya dia berha
ba di mansion, ternyata Adrian sedang di taman, menikmati langit malam yang cerah. Namun,
rikan senyum tulusnya, tapi Adrian hanya menata
sangat suk
a terbeliak
satu mobil dengan adik tiriku untu