icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Jerat Cinta Dosen Killer

Bab 2 Dosen Resek!

Jumlah Kata:1156    |    Dirilis Pada: 26/09/2022

di kelas kita. Lihat! Wajahny

masih mu

h 23

ngnya untuk melakukan bimbingan skrispsi. Dua puluh tiga tahun? Apa-apan! Dia tahu kalau dosen sombong itu masih muda, tapi dua puluh tiga tahun? Arum merin

wajah rupawan yang menjadi impian set

at wajah seolah mencari inspirasi yang bisa membuat harinya sedikit lebih menarik. Arum berdiri, membayar makanannya dan berjalan

luar sih Arum punya teman, tapi kalau di sini ... Arum menggeleng pelan. Tahun

an yang menjadi tujuan utamanya, nyalinya langsung ciut sampai pada titik terendah. Arum menelan ludah. Ketakutan membuatnya maju mundur

njaga suaranya terdengar normal, menging

suk

dekat ta

ud

nya di kursi kayu yang

ka terlambat, ceroboh dan menganggap

Dia kan cuma mau bimbingan skripsi

s selain tentu saja karena bodoh adalah karena

dak mengucapkan apa pun yang akan membuatnya menyesal. Apa yang sud

tiga bulan, jika tidak selesai

ngangka

n membuat gerakan ter

nggal pada wisuda,"

an untuk memukul dan melempar dosen di depannya ini. Apanya yang tampan? Wajah ini persis sepe

m seminggu. Selama jangka itu, aku tidak ingi

kankan kata Pak agar dosennya

ya nanti ak

k, P

ang ke

mbuat suara berderak terdengar. Dia

pa us

u berbalik dengan heran. "Say

tua ter

kesal, tidak peduli jika do

hati. Awas saja ...." Arum menyeringai membayangkan di

k ponsel dari tasnya dan

Arum begitu tele

alasan terdengar d

yukk, mau

kerja, Aru

lam?" ujar Arum antusias. Dia butuh bercerita agar kepalanya tid

ke

mendengar jawaban sahabatnya. "Ajak Intan s

u ya, aku mau b

Ini sahabat gak pengertian ba

tkan aktivitasnya. Dia butuh ke perpustakaan jika ingin segera selesai skrips

cur ke dunia maya. Dia membuka akun IG dan mengetik nama 'Daffin Narendra' di kolom pencarian. Dalam se

yang dia lihat. Apa ini? Daffin tidak banyak memposting di feednya, tapi bukan itu yang membuatnya kaget setengah ma

a yang dia sendiri tidak tahu negara mana. Arum terus menyusuri postingan dosennya, melupakan fakta kalau dia sudah stalk

uana diusia semuda itu? Rasa penasaran menguasainya. Dia keluar dan membuka kolom pencarian Google, mengetikkan nama Daffin Narendra. Arum sekali lagi membelalak tidak percay

s-terusan mencari tahu tentang dosen dingin itu. Arum berdiri dan bersiap ke perpustakaan. Dia

sekali lagi berbisik mengingatkan. Arum yang kesal menghentak-hentak

nya mengaduh saat dia jatuh dan lutu

ring terjatuh tapi dengan sepatu datar pun nasibnya sama saja. Sebuah tangan terul

udah tidak be

et saat melihat

ucapnya t

mengang

gumamnya se

jangan lupa data

odoh membuat Daffin

epertinya," gumamnya santai dan berlalu meninggalkan Arum yang tin

ka saat ini dosen gila itu pasti sudah mati dibawah tatapan tajamnya. Dia mendengus dan kembali melanj

dosen

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka