icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Dua Cincin Satu Cinta

Bab 2 Diadopsi

Jumlah Kata:1018    |    Dirilis Pada: 18/08/2022

lelah itu apa? Aku baik-baik saja dan aku t

n repot jika terjadi sesuatu padamu. Ibu akan

pi

a padaku jika tida

*

menawarkannya sarapan, seolah t

-buru," jawab Randy t

... b

di hadapannya dan menyendok nasi goreng

sak dan buatkan sarapan untuknya. Tapi masih saja

naik taksi saja," ucap

g untuk Kara dan meletakkannya di at

kan siang di kampus," ujar Randy k

i

nar pergi ke kantor tanpa sarapan dan ti

lah. Uangnya bisa disimpan untuk main dengan Niken," gumam Kara men

reng buatannya untuk sarapan siMbok, yang sudah dengan baik hati membantunya. Setelah

merebut kain lap dari tangan Kara. "Sudah Non yang masa

di saya juga yang harus m

pi

gar lebih cepat selesain

*

umah orang tuanya. Setibanya di depan kediaman orang tuanya, Randy segera keluar dari m

ngan Ayah dan Ibunya, tanpa berbasa-basi ia langsung memb

ertatapan, merasa heran dengan kedatang

tanya Ibunya, na

okkan nasi goreng ke piringnya, menu masakan yan

ajak kesini?" ta

tanya. Bu, Ayah, Randy

orang kelaparan. Sementara itu, Ayah dan Ibunya saling menoleh, menatap

a juga. Dan juga..., bilang pada Kara, untuk

asi di dalam mulutnya. "Lagipula ... bukankah dokter bilang Kara tidak boleh terlalu lelah? Randy melaran

serentak mengg

ndy tiba-tiba

itelponnya, namun panggilannya tidak mendapatkan jawaban. Ia akhi

a

gan

s cin

ampai ora

ali ponselnya dan me

*

s ternama di kota tersebut. Kara dan beberapa mahasiswa lain yang

perkuliahannya. Rambutnya yang panjang terurai, dihembus oleh angin yang memberika

a dalam hati. Ia baru saja mengecek isi

kuliahannya dan segera memasuki gedung perkuliahannya saat gerimis turun. Ia langsung menuju

elas, menunggu dosen datang. Ada yang berbincang, ada juga yang mengerja

gat tidak asing lagi. Dengan senyuma, Kara me

kik Kara mengagetka

? Dua hari menghilang tanpa kabar," geru

g terasa pedih karena cubitan dari sahaba

kamu tidak boleh terlalu lelah, bukan?" tutur Niken. "Di panti kemarin, aku hanya bertemu dengan anak-ana

ai, menutupi k

nmu, kamu kenapa cengar-ce

iya ... kena

-adik yang lain masih banyak padahal,"

kan juga ingin punya orangt

angan ...

a?! jangan mikir

mbantu kan, Ra? kamu ben

*

HU

Randy, memberikan air minum

anmu," cicit sang su

ka sudah tidak sedang makan lagi, namun en

nselnya dan mengambil segel

Randy?" tan

Bu," ja

aja masih

ayah, Bu. Aku pergi dulu, ya Bu, Yah ...," ucap Rand

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka