icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Wanita Tak Ternilai

Bab 2 Pertolongan yang Tak Terduga

Jumlah Kata:1359    |    Dirilis Pada: 25/07/2022

pribadi Miranda itu pun segera

dilempar keluar laya

s. Zhafira melangkah lemah denga

r hujan, maka hatinya terbenam d

rumah sakit dalam k

rharap Tuhan menunjukkan kuasanya, unt

mas, Zhafira duduk di samping Bran

langnya. Dia tidak punya tempat untuk mengadu

harapan terakhir Zhafira, sama se

ibunya, doa demi doa pun ia panj

ahagiain bunda. Zha nggak akan nyerah, Zha akan berusaha lagi cari uang untuk biaya pengobatan bun

ri yang ia ketahui, bicara pada seseorang yang sedang dalam kondisi koma, b

jam di pergelangan tangan Zhafira sudah menunjukkan pukul

entar ya ... besok Zha balik

menunduk untuk memberi kec

k meninggalkan ruang rawat, dia berjalan dengan kepala tert

ang ia tanggung, Zhafira tidak

buh dan mentalnya kembali pulih. Besok dia aka

tapi setidaknya sedikit uang itu bisa ia gunakan untuk membeli obat-obatan berikut sewa ruang r

Zha terus berusaha memotivasi diri sen

eh kerasnya kehidupan. Zhafira tumbuh menjadi wanita dengan hati

an badai kesengsaraan sudah menj

Pertanyaan itu terdengar oleh Zhafira

nya berkerut saat manik matanya menemukan sosok kak

k membayar biaya operasi ibum

ya yang sudah berumur masih terli

a bukan orang

ia sama sekali tidak men

ria tua ini berkata ingin memb

ni sengaja ingin menjadikan

ua ini sedang tidak main-main, itu te

enapa?'' tanya Zhafira bingung, dia tida

pada orang asing? Sementara ayah kandungnya send

tapi tidak gratis!" jawab p

berkerut. "Apa yang

pat tanggap seperti Zhafira. "Sebagai gantinya kau har

p

ni

a yang salah deng

ang tidak dikenal, lalu secara tiba-ti

sa sedang be

dia menerima tawaranku?"

aku menikah dengan cucumu?" t

a alasan tersendiri untuk masalah itu, dan kau

lu bibir mungilnya terbuka sesaat k

anku, maka aku akan melunasi biay

i untuk berpikir, ini adalah kesempat

rtinya tidak terlalu buruk, apalagi hal ini

a nasibnya nanti, dia rela be

enjawab, "Jika memang se

agian administrasi," a

k patuh, dia meng

unya Zhafira diberikan fasilitas kelas satu, agar men

ga, akhirnya sang bunda mendapa

lah dikorbankan? Zhafira tidak tahu, dan ia s

hagia? Atau hidup yang penuh penderitaan? Zha

selesai, Zhafira pun dibaw

k tua itu akan membawanya. Lagi pula dia sudah menukar d

a cucuku, calon suamimu nanti?" tanya si

adi aku tidak memiliki hak untuk menolak. Apa mungkin yang akan meni

ah tertawa keras, karena pertany

on drama. Aku memang sudah lama menjadi seorang du

i suamiku nanti, aku sudah pasrah, Kek. Aku melakukan semu

n kepala, ia merasa kagum m

berbakti begitu besar pada orang tua,

berkata, "Kakek, maaf. Sebelumnya aku bahkan belum men

Kau tidak perlu berterimak

Zhafir

ahu," sahut

ari mana kakek ini

eri bantuan bukan sebuah kebetulan? Mel

mit. Kemudian terus melewati taman yang sangat luas, sebelum akhirnya berhenti di d

ra memintanya untuk turun, lalu menga

melewati pintu. Dia menemukan sebuah ruangan supe

tra menjuntai indah dari langit-la

iture kelas satu, langkap dengan lukisan clasik

wah model eropa klasik, ditambah guci-gu

nuh kagum pada interior mansion, ketik

iarkan dia beristirahat," perintah

k, T

karena besok adalah hari pern

edikit te

ngapa cep

mengangguk, lalu mohon diri pada Kakek Chandra, dan

irinya akan menjadi istri dari seorang pria, yang bahkan

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Memohon Bantuan2 Bab 2 Pertolongan yang Tak Terduga3 Bab 3 Pengorbanan4 Bab 4 Derita Malam Pertama5 Bab 5 Wanita Sampah6 Bab 6 Kau Hanya Binatang7 Bab 7 Suami yang Kejam8 Bab 8 Hari yang Sial9 Bab 9 Hari Terakhir10 Bab 10 Kekesalan Bara11 Bab 11 Menjadi Pemuas Nafsu12 Bab 12 Tak Ternilai13 Bab 13 Terjebak14 Bab 14 Kebenaran Yang Pahit15 Bab 15 Budak16 Bab 16 Rencana Pindah17 Bab 17 Layani Aku!18 Bab 18 Hasrat Liar19 Bab 19 Permainan Yang Begitu Nikmat20 Bab 20 Ijin Berpisah21 Bab 21 Pertemuan Pertama22 Bab 22 Salah Paham23 Bab 23 Pelacur24 Bab 24 Bercumbu Di Depan Istri25 Bab 25 Lumatan Yang Dahsyat26 Bab 26 Pisah Menjadi Penentu27 Bab 27 Bantuan Arka28 Bab 28 Ketulusan29 Bab 29 Perasaan Yang Membingungkan30 Bab 30 Kisah Dibalik Ketakutan31 Bab 31 Gertakan Haris Ganendra32 Bab 32 Sumpah Serapah33 Bab 33 Bertemu Dia Lagi34 Bab 34 Arka Adi Guna35 Bab 35 Layani Aku Kembali36 Bab 36 Lumatan Kasar37 Bab 37 Hukuman Sadis38 Bab 38 Kebaikan Tak Berarti39 Bab 39 Tidak Punya Hati40 Bab 40 Dirimu Tidak Pantas41 Bab 41 Terlalu Pedih42 Bab 42 Tak Ada yang Peduli43 Bab 43 Aku Bukan Siapa-siapa44 Bab 44 Rivalitas Istri dan Kekasih45 Bab 45 Tertangkap Basah46 Bab 46 Arka yang Baik Hati47 Bab 47 Aku Harus Pulang48 Bab 48 Bunuh Saja Aku!49 Bab 49 Ancaman Arka50 Bab 50 Serba Salah51 Bab 51 Selalu Salah52 Bab 52 Kecelakaan53 Bab 53 Dijadikan Kambing Hitam54 Bab 54 Menjenguk Ibunda55 Bab 55 Semakin Kritis56 Bab 56 Terlanjur Sakit57 Bab 57 Pertengkaran Bara dan Mischa58 Bab 58 Khawatir59 Bab 59 Kembali Koma60 Bab 60 Hanya Ibu yang Aku Punya61 Bab 61 Membuat Kaget62 Bab 62 Mulai Perhatian63 Bab 63 Harusnya Kau Bersukur64 Bab 64 Percobaan Bunuh Diri Mischa65 Bab 65 Fitnah!66 Bab 66 Ulah Mischa67 Bab 67 Jangan Pecat Dia68 Bab 68 Bersikaplah Profesional69 Bab 69 Cemas70 Bab 70 Panik71 Bab 71 Tidak Ada Maaf72 Bab 72 Semuanya Berakhir73 Bab 73 Aku Tak Sanggup Lagi74 Bab 74 Pelarian Arka75 Bab 75 Galau76 Bab 76 Kekecewaan yang Mendalam77 Bab 77 Cerita Seorang Wanita Penghibur78 Bab 78 Dia Tidak Pernah Berubah 79 Bab 79 Di Ujung Lelah80 Bab 80 Godaan81 Bab 81 Bercintalah Denganku82 Bab 82 Mabuk Cinta83 Bab 83 Mantan Kekasih84 Bab 84 Pernikahan Tak Diharapkan85 Bab 85 Seperti Melihat Iblis86 Bab 86 Kekesalan Bara87 Bab 87 Hati Kapas88 Bab 88 Suami Kejam89 Bab 89 Sentuhan Bibir90 Bab 90 Permasalahan Yang Sama91 Bab 91 Penolakan Arka92 Bab 92 Bercinta 93 Bab 93 Pelecehan94 Bab 94 Tetap Bertahan Meski Perih95 Bab 95 Maafkan Aku96 Bab 96 Bara vs Arka97 Bab 97 Penyelesaian Masalah98 Bab 98 Tangisan Zhafira99 Bab 99 Kekasih Arka100 Bab 100 Tentang Perasaan