SALAH NIKAH
rt
upa ia juga mengambil obat penurun panas di kotak P3K yang tersedia di pentry restauran dan Bunda Ririn juga m
lu, netranya kini melihat istrinya yang sedang tertidur
pa tidur di sofa?" Devan
ya, Van?" Adiba
ada tepukan lembut di pipinya, kini
tidur di sofa
mpat tidur, makanya pind
n, apalagi melihat wajah Adiba yang baru bangun tidur
bosan! Tapi, kalau bangun tidur seperti in
kan jarinya, menyadarka
a apa, Mbak?" ta
ng, bisa tolong bantu p
mpat tidur, ia meraskan suhu tubuh Adiba yang masih panas, waj
nya! Bunda juga nitip vitamin untuk Mbak minu
" tolak Adiba, "berikan saja obatny
bak tambah sakit! Memangnya Mbak mau kalau ayah dan bunda
oleh Devan, ia tidak ingin membuat orang tua
eka khawatir, Van!!
ulu. Saya suapin ya?" ujar Devan
pakan kalau dia sedang tidak mau makan, atau mungkin karena dia juga belum makan dari kemarin siang, maka dar
cap Devan, di ikut
senang, bahkan Adiba tidak menyisakan makanannya sama sekali, pa
tapi piringnya sampe bersih gini
" tanya Adi
n, ternyata benar makanannya sudah habis tid
!" Devan menujuk piri
n juga karena di suapin kamu, jadi r
i alasannya," Devan
canggung. Sebenarnya ia malu pada laki-laki di depannya ini, tapi
sudah makan?"
belum melihat Devan makan sesuatu dan sekaran
nannya sudah habis semu
at wajah istrinya yang tersipu malu, sepertiny
odanya, reflek mencubit tangan Devan, membuat dia mer
bak!" Devan pur
kan! Terus saja menggod
enggak laper, ternyata laper banget ya? Ha... Ha.
..!" teri
terus saja menghindar dari pukulannya. Hingga akhirnya, Adiba berhasil meraih tangan Devan. Karena tubuh Adiba yang masih lem
kk.
otis dengan tatapan mata mereka masing-masing. Tiba-tiba kepala Adiba terasa pusing dan meringis
" ucap
Devan!" Adiba m
rkan posisi tidurnya lalu ia merebahkannya denga
untuk, Mbak!" Devan memberikan obat dan vitamin pada Adiba, "Mbak sanga
a membaringkan kembali tubuhnya, mencari posisi
Maaf ya, sudah membuat
merawat Mbak. Lagi pula, ini juga sudah menjadi
ia tidak menyangka ternyata Devan mempunyai pemiki
an? Karena Aku sakit, kita harus tetap
irkan sekarang adalah kesehatan Mbak Diba, supaya cep
n mengatakan itu semua, ia merasa ucapa
evan menyelimuti Adiba dengan se
takan apa-apa, ia benar-benar terpe
baik, Aku ikhlas! Aku akan menerimanya dan akan belaj