Jauhkan kain putih itu Dariku
it sarapan untuk mengganjal perutnya, Alana melajukan kendaraannya menuju ka
n judul kepada petugas administrasi. "Pak Danang, kira-kira berkas pengajuan judul ini
mu sudah selesai, sudah pasti ada di depan situ, sama berkas pengajuan judul mahasiswa yang lain,"
karena ada kegiatan atau rapat
ni," ucap Alana dia pergi menjauh dari loket jurus
rumah Alana sepi, dia mencari ibunya ke belakang, tapi dia tidak menemukannya. Dia mengeluarkan
lek sebelah, kemarin anaknya mening
lana segera menyusul ibu ke sana. Assalamu'alaik
Rasmi, banyak warga yang sudah berada di sana. Alana berjalan di te
tanya Ibu Alana, menepuk pun
di mana Bu, apakah sudah dikafani?" ucap Alana berb
almarhum. Kabarnya kakaknya yang ditunggu itu kakaknya yang sedang menempuh pendi
ah-tengah keramaian itu berbaring jenazah anaknya Bu
an kecil sambil membungkukkan tubuhnya di tengah
megang kepalanya, pandangannya berkunang-kunang, mendadak wajahnya pucat pasi, seakan semua energi Alana terserap habis oleh kain jarik yang disentuhnya.
kenapa?" ucap ibunya samb
tahlilan membopong Alana ke ruangan yang lebih leluasa, agar Alana bisa me
u Rasmi, kemudian digosoknya kaki anaknya dibantu ibu-ibu yang melayat. Ibunya mengoleskan minyak kayu putih di hidung
dar Nak, kamu kenapa Alana?" tanya ibun
bangkit dari posisi tidurnya. "Alana mau pulang Bu, Alana mau istirahat di ru
au pamit dulu sama Bu Rasmi dan mengambil baskom ibu," ucap ibunya sambi
g balik dulu Bu, biar Alana istirahat di rumah aja," ucap ibu Ala
aik, terimakasih atas kunjungannya Bu,
u yang menerima beras melayat. "Bu,
n baskom Ibu Alana. "Terimakasih Bu, h
ngan Alana berada, dan memapa
Bu. Ayok Bu cepat, Alana mau pulang," ucap Alana
emas, tak ingin berlama-lama, Alana langsung berjalan menjauh dari pusat keramaian me
elakang pintu kamar Alana di mana
g ibu jemur di luar," ucap
cap Alana dia berjalan menuju tempat tidur, dan membaringkan ba
ngapa setiap ada kain putih di sekitar aku, energi aku terasa terserap habis, apa kait
rlihat sedang memasak untuk makan mala
a baru saja ban
ng, nanti waktu asar keburu habis," ucap ibu
uduk di kursi makan, sambil memegan
a berwarna putih yang tergantung di gantungan mukena, pikirannya masih tidak karuan, firasatnya sangat kuat bahwa penyebab ko
berada di dalam kamar, Alana berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan badan. D