/0/23359/coverorgin.jpg?v=6cc1c8db761967eeaa4c45bc90ba2de5&imageMogr2/format/webp)
MC utama :
1. Cedric Andrigo (Tuan Cedric) Milyader kejam, yang memiliki segudang bisnis legal maupun ilegal, sosoknya tidak memiliki perasaan iba, berusia 40 tahun Ayah dari Ben Andrigo.
2. Ben Andrigo mahasiswa berusia 19 tahun, kekasih dari wanita sederhana dan cantik bernama Falisha Marbella.
3.Falisha Marbella mahasiswi cantik, sederhana dan ceria berusia 19 tahun.
4. Nicco Jackson ( Asisten pribadi Tuan Cedric) 30 tahun.
5.Fanona Marbella 17 tahun baru lulus SMA, adik dari Falisha yang sakit Leukimia, selalu lemah dan menghabiskan waktunya dikursi roda sering bolak balik ke rumah sakit! Cantik seperti Falisha.
Suasana malam yang bertiupkan angin kencang tak menghalangi niat Ben Andrigo untuk menemui kekasih hatinya, gadis tercantik di kampusnya dia adalah Falisha Marbella, parasnya yang cantik dan tubuhnya yang sangat ideal membuat siapapun yang melihatnya akan tertarik dan mudah jatuh cinta pada Falisha.
Tibalah Ben dihalaman sebuah rumah kecil yang memiliki jendela dari tiap kamarnya. Falisha Marbella hanya tinggal bersama adiknya setelah kedua orangtuanya meninggal dalam kecelakaan sepeda motor tiga tahun silam, Fanona Marbella yang baru saja lulus SMA namun menderita sakit Leukimia stadium 2, membuat Falisha harus kuliah sambil bekerja saat malam hari hingga pukul 23.00 malam untuk memenuhi kebutuhan hidup dirinya dan adiknya.
Falisha dan Ben sudah satu tahun ini sejak keduanya mulai kuliah di kampus yang sama, menjalin hubungan asmara. Mereka sering menghabiskan waktu bersama, keduanya merasa hidup ini jauh lebih indah dan berwarna karena jalinan kasih diantara keduanya yang sama-sama tulus saling mencintai.
"Sutttt, suttt," kode dari Ben agar Falisha keluar rumah.
Falisha pun membuka jendela kamarnya dan melihat kekasihnya sudah berada didepan rumah. Falisha buru-buru keluar kamar untuk menemui Ben, namun saat hendak membuka pintu rumah! Fanona menatap Falisha dengan tatapan khawatir.
"Kamu kenapa menatap kakak seperti itu?" tanya Falisha.
"Apa kakak akan tetap berpacaran dengan laki-laki kaya itu?" tanya Fanona.
"Laki-laki kaya itu punya nama, dia Ben Andrigo! Dan kakak sangat mencintainya," kata Falisha.
"Jauhi dia, dan carilah laki-laki yang setara dengan kita kak! Aku tidak mau nantinya kakak menyesal kalau keluarganya tidak setuju dengan hubungan kalian!" kata Fanona.
"Sudahlah hubungan kami tidak sejauh itu, kamu tidak perlu khawatir Nona! Bahkan kakak saja tidak pernah mendengar Ben membicarakan keluarganya atau bahkan orangtuanya," kata Falisha.
"Terserah, aku sudah mengingatkan!" ketus Fanona.
"Hmm," menghembuskan nafas panjang.
Falisha tetap keluar rumah dan menemui Ben untuk kemudian berkencan seperti hari-hari sebelumnya! Ya mereka memang hanya bisa berkencan diluar kampus saat malam hari begini, karena Falisha harus bekerja sepulang kuliah.
"Hai, apa kamu menunggu terlalu lama?" tanya Falisha.
"Seribu tahun pun aku akan setia menunggumu keluar rumah," kata Ben.
"Dasar gombal!" kata Falisha.
"Apakah adikmu hari ini sudah control ke rumah sakit?" tanya Ben.
"Belum, besok baru aku antar dia! Ben, aku sedih sekali karena Nona sekarang sudah kehilangan kekuatan otot kakinya, dia harus memakai kursi roda terus," kata Falisha.
"Tidak masalah, besok aku akan mengantar kalian ke rumah sakit, dan kita akan beli kursi roda untuk adikmu!" kata Ben.
"Tidak usah Ben, kamu sudah terlalu banyak membantu aku," kata Falisha.
/0/18824/coverorgin.jpg?v=dd98140633e26b2633176819c42f74f4&imageMogr2/format/webp)
/0/17910/coverorgin.jpg?v=3990dd583fb4dc94a1b14b2ec024bccb&imageMogr2/format/webp)
/0/7203/coverorgin.jpg?v=4ad306f8eba8a9e0bb9b5d9d4e5ecbc1&imageMogr2/format/webp)
/0/13401/coverorgin.jpg?v=3d8df5fbd594f89d3fb5ffd01438f306&imageMogr2/format/webp)
/0/12827/coverorgin.jpg?v=98e8c94e6c32338a89aa8c2d007b7b10&imageMogr2/format/webp)
/0/29606/coverorgin.jpg?v=43de8d7d2e394f3d3f370d1b2566c8f7&imageMogr2/format/webp)
/0/10508/coverorgin.jpg?v=7c9895434e5354b939ff2e09fa8ee2c0&imageMogr2/format/webp)
/0/15727/coverorgin.jpg?v=0f1e882d6f19ae2445370e17982db77a&imageMogr2/format/webp)
/0/7289/coverorgin.jpg?v=33811c3744019db7b0544db226eff49b&imageMogr2/format/webp)
/0/3092/coverorgin.jpg?v=6017a83f5795db14f6aeff4606c5d9c3&imageMogr2/format/webp)
/0/12725/coverorgin.jpg?v=93c57cb5939ca95380c574b7c20ad7e4&imageMogr2/format/webp)
/0/15897/coverorgin.jpg?v=7a676661d11e3a9172f85a345ac3258a&imageMogr2/format/webp)
/0/16017/coverorgin.jpg?v=99dc715da7f8e84d484e8c156e7fdc74&imageMogr2/format/webp)
/0/21322/coverorgin.jpg?v=36aee7773b0788d14186a7b02eb2d14b&imageMogr2/format/webp)
/0/7465/coverorgin.jpg?v=9331f58e088ccee1e571d9918b9353ca&imageMogr2/format/webp)
/0/16286/coverorgin.jpg?v=50b3e3f6bff299b91fb512578e017c81&imageMogr2/format/webp)
/0/16908/coverorgin.jpg?v=eb76d5e78c94ca3449e4ff205c00d6f9&imageMogr2/format/webp)
/0/17557/coverorgin.jpg?v=9a79e578350ce20c8a46be33f49dc8b8&imageMogr2/format/webp)