icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Fall For You (Rindu)

Bab 8 Curang

Jumlah Kata:1649    |    Dirilis Pada: 08/11/2022

enikmati secangkir kopi sambil berbicara santai. Kalau Irhen tahu bagai

mendengar pujian tentang putrinya dari Chris dan Rindu juga agak heran mengenai hal

indu baru bekerja beberapa bulan." Derren menatap Chris sambil menyeruput kopinya. Pria itu tampa

tidak tahu kenapa

ndu. Ia tidak mengerti ke mana arah tujuan Chris berbicara. Namun ayahnya Rind

an padahal Chris tidak menjanjikan apa pun juga tidak mengerti situasi yang terjadi, Rindu tidak m

ng aneh merayapi hati Rindu, mungkin juga karena

mengusik hubungan keduanya meski beberapa kali ada pria yang mendekati Rindu tapi mereka mundur dengan sendirinya ketika tahu bahwa Derren memiliki segalanya untuk dibanggakan juga karena Rindu menunjukkan bahwa ia menghargai hubungannya dengan Derren namun Chr

amun rahangnya yang mengeras dapat Chris lihat dengan jelas dan ia suka sekal

ikan Rindu, tapi saya harap A

bahkan dengan santainya menatap Derren yang menatapnya dengan

pria itu membalasnya dan tersenyum juga tanpa ragu. Setelah kepergian Rindu dan ayahnya, Chris menatap lengannya yang masih ia angkat ke atas dan sudut bibirnya yang merekah, sesuatu yang tidak pernah ia lakukan sebelumnya b

dan meninggalkan restoran dengan cepat. Meski begitu sepanjang perjalanan Chris masih saja m

kepada pelayan di depan kemudian masuk ke dalam. Tangannya menarik dasi yang masih terpasang dengan rapi kemudian membuat

bertolak di pinggang kemudian dengan kasar ia membuang napasnya. Pelayan yang tepat berada di belakang dirinya meras

k berbicara berdua saja. Ketegangan kembali terjadi diantara keduanya, atau hanya Rindu saja yang mer

jangkauannya, gadis itu bersandar di dinding sedang

bos

en, karena itu juga menurutnya bukan hal yang penting d

annya?" Derren tampak emosional dengan napasnya yang membur

pria itu tidak mengusiknya, hari ini saja, saa

ya dari dinding kemudian memasukkannya ke dalam saku. Memberi isyarat kepada Rindu dengan menggerakkan kepalanya agar gadis itu bisa masuk. Namun

bisik Derren di telinga Rindu hingga gadis itu bisa

tkan kepalan tangannya, Rindu tidak bisa menahan diri untuk tidak takut kepada pr

ipis Rindu dengan senyum di

berjalan cepat menuju kamar mandi sampai

erren terkekeh sambil menggeleng, ia beralasan kepada ayahnya Rindu keti

ng kemudian pamit untuk pulang, ia berjanji untuk dat

au ayahnya mendengar bagaimana ia di dalam sana sedang kacau, tangannya juga tidak berhenti mencuc

mulai berkembang di kepalanya namun tidak ada yang menemui jalan terang, seolah segalanya tidak akan berhasil meski Rindu mencobanya. Buntu. Bahkan hal tergila yang

sisi lapangan dan membuat penglihatan di sana terlihat jelas termasuk bagaimana dua orang pria berlumuran darah di

ak jauh dari keduanya, tangannya juga memegang stik golf y

lut kedua pria yang jadi sasaran kemarahan pria tersebut bahkan permi

ainya. "Kau bahkan memaksaku bermain golf padahal aku masih memakai pakaian seperti in

ohon kali ini ampuni saya." Pria itu meletakkan sti

Chris menatap pria yang masih setia membuka mulutn

ng menoleh pada temannya yang tampak sama me

perusahaan?" sinis Chris. "Kau harusnya tahu ada

tidak berhenti bahkan meski suaranya hampir habis sekali pun

a kehilangan satu giginya karena benda bulat itu dipukul dan

nmu sampai ha

ang mengakui dosanya padahal Chris tidak peduli apakah

ngkap dengan data perusahaan beberapa tahun belakangan. Chris memang belum sampai mengalami kerugian namun hal itu karena keduanya d

gin dia

menangis dan menganggukkan kepalanya dengan pasti. Ia a

menghentakkan kakinya ketika pria itu memegang kaki

tikan langkahnya dan menoleh sedikit seb

darah pada kemeja putihnya dan membuat Chris merasa jijik, ia mencuci

n adalah pengecualian, lagipula mereka tahu risiko yang harus ditanggung

a lenyapkan me

manager keuang

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka