icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Fall For You (Rindu)

Bab 5 Bantuan

Jumlah Kata:1294    |    Dirilis Pada: 08/11/2022

kaya dengan banyak pelayan di rumahnya. Namun, Rindu tidak tahu ba

ya sambil ia berlari untuk menaiki busway. Tapi sekarang, di hadapannya tersaji terlalu banyak makanan jika hanya untuk dua orang. Roti tawar, makanan itu juga ada di

kilap mereka tampak seperti plastik bagi Rindu. Tapi dari aroma yang tercium sepertinya mer

n merasakan sesuatu yang aneh, ia membuka mata dan mendapati tiga atau empat

bersiap dan ikut sarapan bersama." Salah satu dari keempat

an?" Rindu penasaran dengan keanehan tersebut namun ia tidak menda

ir hangatnya

oleh Chris kepadanya kemudian masuk ke dalam bathtub berisi air hangat dengan aroma yang lembut dan menenangkan

n kemeja soft pink berlengan panjang yang terlihat sederhana namun ketika Rindu menyadari logo yang tertera pada kerah bajunya, ia tahu harganya tida

isa memakai seragam bebas, Tuan

melakukannya sendiri. Rindu bukan pemilik rumah dan ia rasa ini terlalu berlebihan. Belum selesai dengan semua itu, para pelayan membantu Rindu memoles d

ih dan dasi yang sudah menggantung rapi, di tangannya tersampir jas yang senada dengan tuxedo yang ia gunakan.

arapan dengan nasi goreng

lengkap dengan sosis dan telur mata sapi. Rindu menghirup aromanya yang membuat liur hampir menetes t

birnya yang terangkat sebelah. Tangannya lalu

nya dan langsung tertidur begitu saja. Sarapan paginya sangat tenang, Chris tidak

ratnya membuat Rindu selalu

ya

ajah seolah tengah memikirkan sesuatu, tatapannya dalam dan irisny

ikl

makan suara langkah kakinya menggema dalam ruangan tersebut namun baru

pergi?" Alis Chris tera

, pandangannya terus menunduk menatap lantai marmer yang ia pijak, sepatu yang R

ya ketika Chris berhenti tepat di depannya dan membuat

tap Rindu yang tengah menengadah mena

tubuhmu!" perintah Chris. "

a terakhir yang diucapkan begi

sopir hari ini karena Rindu tahu betul setiap kali pria itu da

naiki mobil yang sama, tapi ia tidak membawa uang sepeser pun j

t Jakarta pagi ini dengan udaranya yang pengap tapi Chris sepertinya tidak suka. Jendelanya ia naikan

n katakan kalau melihat Rindu turun dari mobil bosnya, obrolan dalam kepalanya membuat Rindu asyik dengan kegelisah

rima benda yang Chris berikan. Tanda pengenalnya tertera di sana dengan foto yang sama yang Rindu miliki pada ID card miliknya. Chris

a kasi

anggil sa

ndu, rasanya aneh seperti ada sesuatu yang membuat lidahnya gatal

in, saya boleh memanggil An

es

in? Seingatnya semua orang memanggilnya 'Pak' atau 'Sir' dan 'Tuan' kata

alam setelah ini?" Pertanyaan Chris mengagetkan Ri

Rindu tersenyum getir menatap Chris yang sibuk den

takut dia m

au harus jujur ia takut, ia bisa saja mati di tangan Derren atau bahkan kehilangan apa pun yang tidak pernah ia baya

u sesuatu terjadi lagi, atau

tawaran Chris yang berlebihan, lagipula ia

n baik-ba

dan ia tidak bisa diam ketika melihat tangan pria melayang untuk memukul seorang wanita atau

a adalah seorang gadis yang dengan rela diperlukan sep

a lagi, aku tidak

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka