icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

I'm Sorry, Rachel

Bab 5 Rasa Bersalah Setelah Pernikahan

Jumlah Kata:1217    |    Dirilis Pada: 02/07/2022

udah dipastikan lagi siapa yang menyebarkan berita itu kalau bukan Mira. Selain i

a! Serasi sekali mereka, bukan begitu teman-teman?" Li

hel disiram dengan air pel. Dia terpaksa mengganti bajunya dengan baju olahraga sepanjang jam pelajaran terakhir. Dan sebelum pulang tadi, Rachel disiram lagi dengan air yang berisi sa

ini?!" Terdengar teriakan Mi

n dari kamarnya yang ada di lantai dua. Matanya

belum berjalan mendekati anaknya. "Mira, ayo kita per

buah keberuntungan untuknya karena bisa per

bau amis ini tidak akan hilang hanya dalam sehari. Aroma dari minyak ikan benar-benar sangat menyengat. Besok pasti semua orang menjauhi Rachel. Oh tunggu dulu, bukankah mereka memang me

sangat mewah dari keluarga Hallim. Rachel melihat ibunya yang berdiri di pintu itu

au bisa melewati ini. Pa

ng sakral, yang hanya akan Rachel lakukan sekali seumur hidupnya. Sejujurnya Rachel tidak pernah menyangka akan menikah dengan orang yang seperti i

wah. Apa mungkin karena yang menikah adala

L

menatap seorang pemuda tinggi yang memakai jas hitam

u-satunya teman Fahlan." Pem

nganmu," sapa Rachel sebelum membalas senyumannya. Kemudian se

ranya terkesan sangat dingin dan jutek.

m berpaling menatap Rachel

an tangannya bermaksud untuk berkenalan.

ran tangan Rachel tapi ekspresi wa

a mau di mula

Rachel. Itulah satu masalah yang Rachel pikirkan. Ayahnya

h yang akan mendampingimu berjalan ke atas sana." Bi

padamu," ujar wanita cantik itu

ti itu. Tapi hatinya baik kok," ucap Billy seola

ebelum menggeleng dan berkata, "

yang kamu suka," ucap Bi

n ke samping Rachel dan menyodorka

sih," gum

pa?" her

ah mau mend

kut tersandung dan jatuh di hadapan kel

akai jas hitam dasi kupu-kupu yang sedang menghitung jarinya sen

tap melakukan kewajibannya sebagai seorang istri yang baik. Mungkin ini adalah takdirnya untuk menjalani hidup yang seperti ini. Tidak apa-apa kalau Rachel tidak pernah bah

menuntunnya menuju ke atas panggung. Menghadap Pendeta dan mulai mengucapkan janji di had

a di hadapannya. Matanya meny

sampaikan," ucap Sang Pende

el Ananda G

hel Ananda

lan Dirga Halim untuk menjadi su

Rachel mengulanginya dengan lancar. Matanya sudah berkaca-kaca. Walaupun dia sedih, tapi dia juga meras

kumpul di ruang tengah rumah besar Rachel. Ekspresi senang dari kedua keluarga menghiasi perkumpulan

ang dan baju Fahlan." Lukman tersenyum sambil meminta Andy untuk

dan mengangguk. "Tentu, Ayah," balas Rachel. Ma

s Fahlan dengan baik," ucap Li

pamit sekarang," ucap Luk

ukman." Rendy mengantar keluarg

pertama, anak dungu!" e

a berteriak lagi sebelum benar-be

"kamu urus orang gila ini! Aku tak

r makian kejam dari ibu mertuanya. Setelah Rachel membawa Fahlan memasuki kamarnya

ng jari-jari tangannya sambil bergumam-gumam tidak jelas

Maafkan aku karena membuat hidupmu seperti ini, Fahlan. Dulu hidup yang

ras. Rachel tidak pernah menangisi nasibnya tapi hari ini dia menangi

Be

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Anak yang Dibully 2 Bab 2 Mati Bukanlah Jalan Keluar3 Bab 3 Perjodohan dengan Keluarga Hallim4 Bab 4 Pemuda Itu Sibuk dengan Dunianya Sendiri5 Bab 5 Rasa Bersalah Setelah Pernikahan6 Bab 6 Rachel Punya Teman7 Bab 7 Tabunganku Terpaksa Dibongkar8 Bab 8 Mandi Bersama 18+9 Bab 9 Cukup Aku Saja, Jangan Kamu10 Bab 10 Dia Tetaplah Suamiku!11 Bab 11 Berkas yang Dicari12 Bab 12 Bertemu Pria Bernama Yuda13 Bab 13 Senang Hanya Karena Diantar Ke Sekolah14 Bab 14 Tertawa Diatas Penderitaan Teman15 Bab 15 Pembalasan Dendam16 Bab 16 Apa yang Terjadi Pada Mereka 17 Bab 17 Menahan Birahi 18+18 Bab 18 Orangtua Yang Menjual Anaknya19 Bab 19 Pembohong Besar20 Bab 20 Malam Indah Bersama21 Bab 21 Kamu Terlalu Sempurna Untukku22 Bab 22 Ini Bukanlah Sebuah Akhir, Tapi Awal dari Kehidupanmu23 Bab 23 Perayaan Kecil Untukmu24 Bab 24 Duduk atau Kutarik ke Kasur25 Bab 25 Aku Mencintaimu26 Bab 26 Boloslah dan Tetap Tinggal Bersamaku27 Bab 27 Sakit28 Bab 28 Aku Hamil!!29 Bab 29 Kamu Berbohong Lagi!30 Bab 30 Pembongkaran31 Bab 31 Rumah Ini Milikku32 Bab 32 Aku Tidak Mau Anakku Stress33 Bab 33 Penerimaan atau Penolakan34 Bab 34 Kalau Kau Lemah, Kau Mudah Dijatuhkan35 Bab 35 Kepercayaan Diri36 Bab 36 Inikah Kamu yang Sebenarnya 37 Bab 37 Memperbaiki Hubungan dengan Mertua38 Bab 38 Uang Suami = Uang Istri39 Bab 39 Melepas Gairah Di Kantor 40 Bab 40 Pintar Bersandiwara 41 Bab 41 Orang Kaya yang Dibully 42 Bab 42 Perihal Pesan43 Bab 43 Satu Kamar Dengannya44 Bab 44 Siklus yang Sama45 Bab 45 Hampir Menciumnya46 Bab 46 Kevin dan Fakta Lainnya47 Bab 47 Apa Berubah Itu Sebuah Masalah 48 Bab 48 Kisah Gadis yang Disiram Air Raksa49 Bab 49 Kau Wanita Murahan!50 Bab 50 Hati yang Hancur51 Bab 51 Tolong ... Selamatkan Saja Anakku52 Bab 52 Awal Dari Sebuah Karma53 Bab 53 Tidak Ada Menantu Kedua54 Bab 54 Playboy Teriak Playboy55 Bab 55 Rasa Sakit yang Menjalar56 Bab 56 Pria yang Disebut Teman57 Bab 57 Jaga Rahasiaku, Jangan Sampai Dia Tahu58 Bab 58 Aku Merelakanmu Pergi59 Bab 59 Kebenaran yang Terungkap60 Bab 60 Pergilah dan Cari Sumber Kebahagiaanmu61 Bab 61 Tertipu Tapi Tetap Pasrah62 Bab 62 Tawaran Sekretaris Kedua63 Bab 63 Teman yang Saling Menguatkan64 Bab 64 Hari Operasi65 Bab 65 Sebuah Hukuman yang Pantas Untuknya66 Bab 66 Beri Aku Kesempatan Lagi67 Bab 67 Special Chap 1 [Kevin]68 Bab 68 Special Chap 2 [Kevin]69 Bab 69 Special Chap 3 [Kevin]70 Bab 70 Special Chap 4 Kevin71 Bab 71 Special Chap 5 [Kevin]72 Bab 72 Special Chapter 6 [TianDiana]73 Bab 73 Special Chap 7 [TianDiana]74 Bab 74 Special Chap 8 [TianDiana]75 Bab 75 Special Chap 9 [TianDiana]76 Bab 76 Special Chapter 10 [TianDiana]77 Bab 77 Special Chapter 11 [TianDiana]78 Bab 78 Special Chapter 12 [TianDiana]