icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Pelakor Sebaya

Bab 3 Wanita yang Selalu Di Rumah

Jumlah Kata:1008    |    Dirilis Pada: 17/06/2022

jam berapa

tu menatap sang istri yang juga baru bangun. Dari jauh, sayup-sayup suara adzan terdengar mendayu. Sudah subuh rupa

dingin Manda. Wanita itu meremas telapak tangan kekarnya dan mengecupnya

, aku sud

butnya dan tersenyum. "Tak

ang istri mengambil wudhu. Satriyo hanya khawatir jika air dingin membuat Man

ngi sesekali menguap di belakang sang papi. Meski begitu, haw

menyalami sang suami. Kedua anak mereka sudah

Satriyo akan menjawab begjtu. Biasanya lelaki penyuka pedas itu akan memesan sarapan padanya. Nas

a dan langsung meninggalkan Manda. Tujuannya sekarang adalah teras. Tempat dia menghabiskan waktu dengan geraka

atau mandi dulu?" Manda muncul di pintu dan menata

mandi

a yang bengong lagi. Wanita itu merasa sikap sang suami beru

i dan masih terlihat kusut, serta Pelangi yang sudah siap dengan se

k?" tanya Pelangi menatap sang ka

, bo

ang belu

aja udah ga

an kecil hampir terjadi andai Satriyo tidak segera muncul. Lelaki itu berg

gak ke

p sang penanya. Langit dan Pelangi

ke layar ponsel sembari menyuap nasi goreng. Sementara Manda sesekali curi pandang ke arah sang suami yang terl

dan istrinya yang bertanya-tanya. Tidak biasanya papi mereka bersikap begitu. Merasa tak mau a

Pelangi mengulurkan tangan

tangan Pelangi dan mata yang masih fokus pada

duduk di samping sang suami

an ni

mengangg

banya

enatap sang istri. "Kamu nggak mau n

k, Mas. Pelangi jug

kamu betah sibu

g harus banyak

rserah

Satriyo kemudian berdi

a membuat Satriyo m

a l

ken

bilang, bany

makin mendung saat menyadari jika langkah Satriyo semakin jau

*

ibur ko

an dengan cepat mem

iat Manda di ruma

ng selalu di

a,

uma di rumah aja. Kayak aku dong,

mu hebat. Ist

u kegirangan dan berguling-guling di ranjang. Jantungnya berde

dah berdiri di depan pintu, memperhatikannya. Wanita itu hanya diam dan p

rja dul

enelusuri isi chat-nya pagi itu. Dia menghela napas panjang dan meletakkan ponsel di atas bantal. Matanya

, Manda," uc

aging dan beberapa bumbu lain sembari menunggu bumbu halus. Satriyo ragu untuk mendekat. Hingga akhirnya Manda yang melihatnya

Manda dari belakang. Dia tahu Manda baru

ing, Mas.

hanya me

hiasi acara masak mereka. Sesekali Satriyo menggoda sang istri, begitu juga sebaliknya. Saat itulah Langit pula

itu menyala, memperlihatkan notifikasi yang masuk. Lima panggilan tak terjawab dan tujuh pesan dari orang y

papi mengun

.

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka