Cinta Tiga Bidadari
a
ia jalani dengan Naura saat ini. Di satu sisi dia harus menjaga perasaan Azizah, tapi
n itu adalah membujuk Naura agar ia berubah pikiran. Akan t
s itu. Seorang gadis yang katanya cacat di kakinya dan menjadi ala
terutama dari sisi agamanya. Sebagai putri dari pengasuh pondok pesantren yang cukup besar, bahkan lebih besar dari pe
ya laki-laki beriman yang mau memandang perempuan dengan hatinya. Hanya hati
aku terus memikirkan gadis itu?" keluh Ha
kamar mandi. Dia melihat sekilas wajah istrinya yang
r. Hafiz mengganti pakaian dengan baju koko dengan sarung
adah dengan hati ya
tikhooroti rok'atain
shalat istikharah dua r
u Akb
gan kemahakuasaanMu, aku mohon kepadamu sesuatu dari anugerahMu Yang Maha agung. Sesungguhnya Engkau maha kuasa, sedan
n berilah berkah. Akan tetapi, apabila Engkau mengetahui bahwa persoalan ini lebih berbahaya bagiku dalam agama, perekonomian dan akibatnya kepada diriku, maka
ngusap kedua telapak
di adalah yang terbaik untukku dan juga
rtidur lelap. Wajah cantik itu tampak begitu layu. Hafiz tahu, belakangan ini Azizah terlalu b
piah dan baju koko serta sarung yang tadi digunakan untuk shalat istikhar
g tengah tertidur. Sejenak dia mengamati wajah teduh itu. Ada perasaan iba ya
untuk memeluknya. Sebuah kecupan lembut mendarat di kening mulus milik
tiasa menjadi kekuatan yang membuatnya bisa bertahan. Setiap manusia memiliki kapasitas
pa sekarang dia merasakan sosok Az
*
u Akb
u Akb
da kenyal nan basah menyentuh bibirnya. Ketika Hafiz membu
k. Azizah mengalungkan
manja. Dia kembali
" Hatiz mengerlingka
ng." Wajahn
Masa Adek kangen sih?" Hafiz pura-pur
zah tak melanjutkan ucapannya. Dia mele
gak peka," keluhnya. Dia pun mel
itu, baru kita lanjut temu kangennya," goda
ak
h Azizah yang mirip anak kecil yang meraj
i. Terlihat jelas dia melangkah agak kesusahan karena perut besarnya. Cara dia berj
enanya, sementara Hafiz m
'ataini mustaqbilal qiblati
ubuh sebanyak dua rakaat dengan menghadap
u Akb
*
an perutnya mulai terasa sakit lagi.
buh tadi, ia merasakan ada yang berbeda. Kontraksi semakin sering i
ki itu segera mengambil tas besar berisi perlengkapan bayi dan ibunya
a siapa-siapa yang bisa mereka mintai tolong. Tak ada asisten rumah tangga, pembantu
mengemudikan mobil. Sesekali dia melir
i kita sampai ke rumah sakit." Dia meng
akin menambah kecepatan laju mobil. Tak kuat rasanya mende
Allahu ...