Cinta Tiga Bidadari
a
i?" Azizah te
g!" pekik Azizah. Ia menurunkan jemarinya yang s
kiai Nawawi menawarkan pu
a begitu saja?
yang perlu kita pikirkan adalah bagaimana cara menghadapi beliau agar penolakan kita tidak
pondok pesantren Darul Fa
afiz menghela
tahu jawabannya. Secara perasaan, pasti dia tidak
ngan begitu mudah suaminya hidup dengan perempuan lain dan bisa menerima perempuan lain ada di disisi suaminya.
ghadapi kiai Nawawi dan putri bungsunya. Dia itu juga perempuan lho, Dek. Bagaimana rasanya jika seandainya Kamu
inya kita berada di posisi k
erima tawaran dari kiai Nawawi? Apakah Abang tega mengorban
ah menikah dengan Yasmin. Namun, apa yang terjadi? Akhirnya Abang malah bercerai. Apakah itu kurang cukup
berpikir. Kita boleh saja bermaksud baik, tidak mau mengecewakan orang lain. Akan tetapi
tinya orang-orang menyebut diri Ab
*
i mau di ajak bicara. Selebihnya hanya diam. Malah yang terlihat, ia lebih sering
mencapai 34 minggu. Sebentar lagi mereka akan memiliki buah hati. Seharusnya mereka sangat berba
wawi yang terkenal itu datang kepada Abah dan bermaksud menjodohkan putr
ir sebagai putra satu-satunya dari KH. Abdurrahman dan di amanahi untuk mengasuh sebuah
s perut besar itu dan mengecupnya. Azizah balas merengkuh dan mencium tangan kokoh itu. Ia
obil dan menghidupkan mesin. Dari balik kaca dia bisa melihat sosok Azizah yang memb
a iba, tetapi dia tida
pada saat yang tidak tepat?" La
bungsu kiai Nawawi secara rahasia, tanpa diketahui oleh Azizah. Akan tetapi bagaimana mungkin? Kiai Nawawi pasti tidak akan
liau menjodohkannya dengan putri bungsunya, sedangkan beliau jelas-jelas tahu bahwa Hafiz sudah memiliki seorang istri yaitu Azizah.
Ia kembali melangkah menuju r
sekarang. Ia tak tahu lagi harus bicara kepada siapa. Percuma. Tak ada seorangpun yang mau mengerti dirinya, bahkan su