Cinta Rahasia Berakhir Api Dendam
ita
denyut-denyut, dan punggungku terasa kaku. Aku mencoba menggerakkan kakiku, tapi rasa sakit yang m
m padaku, tapi matanya penuh kekhawatiran. "Selamat
saja," kataku
meja samping ranjang. "Tuan Raja tidak bi
apat penting. Dia selalu punya Natalie.
iapa bagiku," kata
a mengerti, Nona. Tapi Tuan Raja sangat peduli pada Anda.
tu saja. Dia tidak ingin
Orang kaya memang aneh, Nona. Mereka bisa melakukan
ya, tapi dia tidak punya kebahagiaan. Dan aku, aku tidak pu
u apa yang terjadi di luar sana. Aku ingin tahu apa yang Raja lakukan dengan Natali
ku mengenakan jubah rumah sakit, lalu berjalan keluar dari
dari ruang perawat. Aku me
terbaik di sini," kata seorang perawat. "Tua
arita juga pasien Tuan Raja, bukan? Mengapa
Nona Natalie adalah kekasih Tuan Raja yang seb
u merasa hancur, terinjak-injak, dan diludahi. Ini adalah pukulan terak
k ke lantai VIP. Aku ingin melihatnya dengan mataku sendiri. Aku i
eamanan berdiri di depan sebuah pintu. Aku tahu itu
gannya. Natalie tersenyum padanya, dan Raja tersenyum kembali. Senyum yang
ada di sana. Mereka tersenyum pada Na
, suaranya manis seperti madu. "Bagaim
awab Natalie, suaranya manja.
"Kau adalah bagian dari keluarga
Mereka baru saja menjualku kepada Irvan, dan mereka menganggap Natal
penuh kasih sayang. "Aku akan selalu melindungimu, Nat
injak, dan diludahi. Ini adalah pukulan terakhir, pukulan
u mengunci pintu, lalu duduk di lantai, bersandar di dinding. Aku tidak bisa men
hancur, seorang wanita yang tidak punya apa-apa lagi untuk dipertaruhkan. Aku telah kehil
akukan. Aku sendirian, tanpa tema
et jangka arsitektur antik yang merupakan peninggalan dari ayahku. Itu adalah satu-sa
u di luar. Dia berdiri di samping mobilnya, mengenakan s
rmu pulang," katan
, suaraku dingin. "Ak
a, nada suaranya mengeras. "Ka
riknya menjauh. "Jangan sentuh aku," katak
apan kosong, lalu membuka pintu mobilnya. "Masukla
mobil, lalu duduk di kursi penumpang. Aku menat
n pergi?" tanyaku
uatmu merasa lebih baik," jawabnya, suaranya le
membawaku ke tempat yang bisa membua
ngan tatapan terluka. "Bu
Kau tahu, aku tidak bisa lagi memper
keluar jendela, merasakan hawa dingin yang menusuk kulitku. Aku tidak tahu ke mana
u keluar dari mobil, menatap gedung
akukan di sini?"
kan padamu," jawabnya, suaranya
caya padanya. Aku tahu dia pa
g penting yang hadir, para konglomerat, politisi, dan selebriti
h set jangka arsitektur antik. Jantungku berdebar kencang. Itu adalah milik
rah. "Apa yang kau lakukan? Mengap
Dia hanya menatapku
hilangan itu. Ini adalah satu
tahu dia pasti yang menjualnya. Dia telah menjua
mencari tempat untuk bersembunyi. Ta
lan ayahku. Aku harus memiliki itu. Itu adalah satu-satunya
gin kau menjual semua aset yang kumiliki," kataku, suara
na Sarita, mengapa? Anda
hanya ingin uang. Aku ingin mem
napas. "Baiklah. Aku akan melakuk
ktu," kataku. "Aku ingin k
apakah aku akan berhasil, tapi aku harus mencoba. Aku harus menyel
ku. Dia menatapku dengan tatapan kosong. Tapi aku ti
lihat Natalie duduk di samping Raja. Dia tersenyum
hu ini akan menjadi perang.