icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Dunia Pelita

Dunia Pelita

icon

Bab 1 Prolog

Jumlah Kata:998    |    Dirilis Pada: 17/01/2024

Hisyam adalah dua dari orang-orang ya

a dipertemukan dalam sa

tapi seluruh isinya yang jug

dikit menebus dosa saya. Kamu bisa menghukum saya dengan cara apa pun yang kamu mau. Saya juga rela masuk penjara

Saya merasa saya sama sekali nggak berharga. Saya ingin mengakhiri hidup saya kalau saja s

*

g tidak bis

tidak bisa

... selalu bi

itu dalam

*

Papanya yang sangat penyayang, Mamanya yang l

selain dirinya karena memiliki keluarga yang nyaris sempurna se

aat cintanya berubah menjadi luka, mengubah war

yang dimiliki Pelita di matanya, sebahagia dan seharmonis apa pun mereka tadinya, semuanya

kehidupan ber

meninggal di mansion keluarganya. Pelita tidak mengerti

wai melakukan sedikit kesalahan, maka tidak jarang, jika tidak dipecat, orang itu akan menerima kemarahan besar

padanya dan kakaknya, Papa Pelita tidak pernah hangat lagi seperti sebelumnya. Ada

nya tiba-tiba pulang dari sebuah perjalan bisnis membawa seorang perempuan

setelah Mama mereka meninggal (bahkan belum setengahnya) dan tanpa bertanya atau memint

mulai kehilangan sosok san

pernah. Ia juga benci dengan kehadiran ibu tiri. Sebab sang ibu tiri sendiri, wanita itu hanya berlaku baik saat di depan Papanya tapi tidak di bela

hatinya dan pernikahan kedua d

bagi Pelita

benar-benar t

*

Ad-Din Hisyam, adiknya

un isi dari dunia, pun, arti

annya. Mataharinya. B

sangat besar. Terlalu besar. Hingga seumpama salah satu di antara mereka dalam bahaya dan hanya satu orang yan

menukar nyawanya. Hal yang sama juga berlaku demi kebahagiaan adiknya ditambah

up Adhim seolah ber

ulfa. Da

lain yang ada di dunia hingga Adhim rela melakukan segalanya untuk memastikan kebahagiaannya. Sebut saja dengan menaruh mata-mata di tempat manapun Zu

rlebihan dalam sudut pandang untuk ukuran 'seorang kakak'. Adhim sangat mencintai Zulfa hingga seumpa

sendiri. Itulah kenapa, demi menjaga kewarasannya, pada akhirnya Adhim memutuskan untuk pergi mengembara dalam arti yang sebena

ti sama sekali. Laki-laki itu sudah menyelesaikan pendidikan jenjang sekolah menengah atasnya di tahun sebelumnya. Namun karena tidak tert

i kedua orang tuanya, laki-laki itu tidak sungkan menolak kein

nya itu di tahun berikutnya k

mi kebaikan semuanya, dirinya m

benar dari kata cinta. Cinta yang se

*

_

Be

e:

sar, isu sensitif, keke

low dulu sebe

k: puputpelangiiYou

readin

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Prolog2 Bab 2 Gadis dengan Lubang Hitam di Hatinya3 Bab 3 Sang Pengembara4 Bab 4 Awal Mula5 Bab 5 Luka Masa Lalu6 Bab 6 Permintaan Umi7 Bab 7 Pulang8 Bab 8 Sepotong Cerita9 Bab 9 June dan Pelita10 Bab 10 Sudut Pandang11 Bab 11 Lamaran Pertama12 Bab 12 Hantu Bernama Masa Lalu13 Bab 13 Keputusan-keputus(asa)an14 Bab 14 Tawaran Kesepakatan15 Bab 15 Sebelum Acara16 Bab 16 Bertemu di Hari H17 Bab 17 Sesuatu di Luar Rencana18 Bab 18 Di Balik Kata Baik-baik Saja19 Bab 19 Hancur Bersama-sama20 Bab 20 Benang Merah21 Bab 21 Terlambat Datang Bulan22 Bab 22 Pengintaian23 Bab 23 Secercah Harapan24 Bab 24 Hamil Tidak Mungkin!25 Bab 25 Pesan Tak Terduga26 Bab 26 Bertemu Lagi27 Bab 27 Permohonan Maaf Adhim28 Bab 28 Keinginan Pelita29 Bab 29 Dua Laki-laki yang Berbeda30 Bab 30 Malaikat Tak Bersayap31 Bab 31 Ada Apa dengan Pelita 32 Bab 32 Diagnosis Dokter33 Bab 33 Siapa Ayah Anak Itu 34 Bab 34 Berpapasan dengan Adhim35 Bab 35 Adhim Akhirnya Tahu36 Bab 36 Amarah Leon37 Bab 37 Jangan Sebut Anak Haram!38 Bab 38 Melarikan Diri39 Bab 39 Perempuan Kesayangan40 Bab 40 Rahasia41 Bab 41 Menemukan Pelita42 Bab 42 Chaos43 Bab 43 Mediasi44 Bab 44 Sah45 Bab 45 Kehidupan Baru46 Bab 46 Bersama47 Bab 47 Suami-istri48 Bab 48 USG49 Bab 49 Soal Keluarga50 Bab 50 Rasa51 Bab 51 Bunga Mawar52 Bab 52 Ujian Skripsi53 Bab 53 Halo, Yogyakarta!54 Bab 54 Tiba di Kediri55 Bab 55 Nestapa56 Bab 56 Reaksi Abah57 Bab 57 Bertengkar58 Bab 58 Belanja Keperluan Bayi59 Bab 59 Ancaman60 Bab 60 Cinta61 Bab 61 Diserang62 Bab 62 Takut Kehilangan63 Bab 63 Belahan Jiwa64 Bab 64 Rumah Impian65 Bab 65 Kontraksi Palsu66 Bab 66 Perjalanan Bisnis67 Bab 67 Kabar Jakarta68 Bab 68 Pilihan Pelita69 Bab 69 Kamu Tidak Kangen Saya 70 Bab 70 Keresahan Tiga Kota71 Bab 71 Menghilang72 Bab 72 Kejutan73 Bab 73 Mencari Jejak74 Bab 74 Saudara