Cinta Bersemi Setelah Perceraian
Penulis:BRIDGET PENA
GenreModern
Cinta Bersemi Setelah Perceraian
Tak lama, berita tentang kembalinya putri yang hilang dari Keluarga Hansel dan dia mengambil alih perusahaan langsung menjadi berita utama di seluruh Kota Abdi.
Ketika Cornelia sedang berada di kantornya dan memeriksa proyek-proyek di bawah perusahaan, ponselnya berdering.
"Halo?"
"Bu Cornelia, ada pesanan pribadi. Klien ingin mengundang Anda untuk mendesain gaun pengantin seharga seratus miliar. Apa kita akan menerima pesanan ini?"
Cornelia berkata ringan, "Ya. Aku akan pergi ke Elisien Design siang ini. Buatkan janji temu dengan klien."
"Baik, Bu Cornelia."
Setelah menutup telepon, Cornelia kembali melihat dokumen yang sedang diperiksanya. Kemudian dia tiba-tiba membeku sesaat.
Ketika dia sadar kembali, dia bertanya, "Apa Xena yang menjadi pemeran utama wanita dalam Kisah Talia?"
Sang asisten mengangguk. "Ya, Bu Cornelia. Itu diputuskan oleh produser dan sutradara. Dia akan menandatangani kontrak sore ini."
"Xena adalah seorang pianis dan dia tidak memiliki kemampuan akting sama sekali. Bagaimana dia bisa menjadi pemeran utama wanita dalam drama ini?"
Xena sekarang menjadi pianis populer. Dia telah merilis banyak rekaman dan memiliki banyak penggemar. Dia pernah membuat film sebelumnya dan Cornelia telah menontonnya. Menurutnya, kemampuan akting Xena sangat buruk.
Cornelia berkata, "Beri tahu Xena bahwa dia tidak akan menandatangani kontrak sore ini. Kita membutuhkan orang lain."
"Bu Cornelia ...."
"Drama ini adalah investasi terbesar kita tahun ini. Kita akan menghabiskan ratusan miliar rupiah, tapi pemeran utama wanitanya bahkan bukan aktris sungguhan? Kemampuan aktingnya benar-benar tidak bisa direkomendasikan sama sekali. Berapa banyak Xena membayar sutradara dan produser untuk mendapatkan peran itu?"
"Saya akan segera menanganinya, Bu Cornelia," ucap sang asisten dengan cepat.
Cornelia tidak mencampuradukkan keluhan pribadi dengan pekerjaan. Memang benar bahwa Xena tidak pantas menjadi pemeran utama wanita.
Setelah menangani urusan Katarsis Entertainment, Cornelia pergi untuk makan siang dan kemudian menuju Elisien Design.
Lima tahun lalu, Xena menginjak tangannya di rumah sakit. Dia terluka parah karena kejadian itu sehingga dia tidak bisa lagi bermain piano, tetapi untungnya, dia cukup pintar untuk memikirkan ide lain. Dia belajar desain fashion di luar negeri. Kemudian dia mendirikan Elisien Design tiga tahun lalu.
Begitu dia tiba di Elisien Design, asistennya, Nova Modesta, melaporkan tentang pekerjaan padanya dan berkata, "Bu Cornelia, Nona Xena sedang menunggu Anda di ruang tamu. Dia adalah klien yang menginginkan Anda mendesain gaun pengantin untuknya dengan harga tinggi."
Cornelia mengangguk ringan dan pergi ke ruang tamu. Ada dua orang yang sedang duduk di dalam, Xena dan Darius.
Wajah Cornelia menjadi muram dalam sekejap, tetapi Xena lebih terkejut ketika melihat Cornelia.
Nova memperkenalkan Cornelia, "Nona Xena, Pak Darius, ini CEO kami, Calia."
Cornelia berbalik ke Nova dan memerintahkan, "Nova, kamu keluar dulu."
Baru pada saat inilah Xena kembali sadar. Dia tersenyum dan berkata, "Cornelia, aku tidak menyangka kamu telah menjadi seorang desainer. Bagus sekali kalau begitu. Darius dan aku akan menikah bulan depan. Aku ingin kamu mendesain gaun pengantin untukku."
Saat dia mengatakan itu, dia memegang tangan Darius dengan senyum di wajahnya, tetapi Darius tetap tanpa ekspresi dan tidak mengatakan apa-apa.
Jauh di lubuk hatinya, Xena hampir menjadi gila karena marah. Dia telah mengirim seseorang untuk menyelidiki Cornelia, tetapi belum ada hasil. Setelah dia melukai tangan Cornelia, dia mengira Cornelia pasti menjalani kehidupan yang menyedihkan sekarang.
Namun, dia tidak menyangka Cornelia adalah Calia yang terkenal. Ini merupakan identitas yang menakjubkan!
Cornelia sama sekali tidak keberatan dengan nada bicara Xena yang begitu percaya diri. Dia hanya berkata dengan dingin, "Maaf, tapi aku tidak akan menerima pesanan itu. Kalian berdua bisa pergi sekarang."
"Apa? Tapi kenapa?"
"Karena aku tidak mau."
Setelah mengatakan ini, Cornelia berdiri dan meninggalkan ruangan dengan angkuh.
"Darius ...," panggil Xena dengan lembut. Melihat punggung Cornelia, dia sangat marah sehingga menggertakkan giginya.
"Ayo cari perusahaan lain," saran Darius.
Xena mengangguk dengan sedih. Kemudian sesuatu tiba-tiba terlintas di benaknya. "Aku masih tidak percaya bahwa Calia dan Cornelia adalah orang yang sama, tapi dari mana dia mendapatkan uang untuk memulai sebuah perusahaan?"
Mendengar ini, Darius juga bingung. Ketika dia dan Cornelia bercerai, wanita tersebut tidak membawa uang sepeser pun. Jadi siapa yang membantunya?