Si Cacat & Si Sempurna
at menyakitkan, tentangku dan ka
•
n melangkah di koridor dan menghampiri halaman kampus hingga tiba di depan gerbang. Jonas mene
sama Jonas." Mereka melaku
Lama nggak pernah main, past
i ya ... banyak kegiatan gitulah selain ur
buk ya lo, Ka. Eh, ngomong-ngomong si Galang ke ma
a bapaknya tajir melintir kaya tujuh turunan lima belas tanjakan, udah n
adalah seorang pejabat serta pemilik beberapa yayasan-juga perusahaan minyak terbesar di Indonesia. Wajar saja k
ntung kalimatnya, ia skeptis untuk melanjutkan, R
pa Ga
n berhasil direhabilitasi-terus bokapnya sengaja b
t SMA pun tak semua Jonas tahu perihal Galang, bahkan ia baru tahu kalau keluarga Galang ternyata tak semanis seperti yang media katakan menjelang kelulusan sekolah. Ternyata Galang tinggal dalam lingkup keluarga
t kegiatan Mapala, ia jadi lebih relaks perihal pikirannya yang dipenuhi masalah, Jonas jadi lebih paham bagaimana menghibur dirinya dari mereka-mereka yang justru sibuk membuat pening kepala. Jonas mencari jalan yang lebih baik agar ia tak terlalu berkubang denga
Nanti lo ubanan kalau mikirin orang lain terus," ujar Raka
ihadapi memang sulit, tak semudah orang lain melihat kala sikap biasa saja atau humble dengan yang lain, tapi yang bersarang di pikiran ternyata berbeda, sebab sengaja menut
an? Sebentar aja, gue mau cuci mata." Raka mengedar pandan
as untuk mendekati beberapa gadis demi kepentingannya sendiri, Raka sering meminta Jonas agar mendekati gadis yang ia incar hanya karen
a pulang ya. Kelas gue udah kelar." J
aksanya ikut masuk melewati gerbang yang penuh ol
s asal, mereka menghampiri area parkir d
lo siap
ernyit. "N
a beneran ternyata. Siapa sih tipe c
ngapain gue capek-capek nyari." Jonas memang selalu berpikir
perlu lo sebutin sifatnya, gue tinggal lih
p. "Sok yes lo,
adi Mbah Raka," ujar Raka begi
kali tak ada yang menarik, prioritas hidup Jonas bukanlah tetang perempuan, tapi bagaimana ia bisa membua
in aja, Jo. Eh, tapi nanti ribet juga kalau dia minta ini-itu ke lo ...," ucap Raka panjang lebar, tapi sahabatnya enggan mengidahkan dan justru melihat ke arah gadis yang melangkah bersama Rio menuju parkiran,
itu yang paling menarik, selama beberapa hari tak ada komunikasi antara mereka sejak tragedi
o-nyatanya Jonas tak bersuara sama sekali, ia mengikuti arah
at melihat Agatha, ia turun dari mobil dan memili
run menghampiri Raka. "Lo ke
ak bercanda." Raka memang terlihat
di depan Raka. "Maksud lo
t berdiri, ia mengarahkan dagu Jonas pada A
, Jo?" Raka menela
nak fakultas sastra, jangan
"Lo masih ingat kejadi
a? Jangan berbelit
wek itu." Raka merinding hebat, bagaimana bisa semua itu terjadi kebetulan
! Si
n dagu Jonas pada sosok
delik pada Raka, ia mencengkram kuat kerah kemeja tartan sahabatnya it
mulutnya pakai sapu tangan, terus dia bawa ke rumah kontrakan itu. Maka
eduli bagaimana nasibnya. Jonas benar-benar frustrasi menghadapi satu fakta itu, dari jutaan gadis d
ecepatan tinggi, sesekali ia memu
u gadis malang itu ternyata Agatha, dan Jonas yang sudah melakukan dosa besar terhadapnya. Andai malam itu Galang tak mencampur minuman Jonas dengan obat perangsang dan menjebaknya di sebuah rumah kontrakan b
darannya-ia melajukan mobilnya lagi seraya memikirkan cara yang tepat untuk menghapus semua
enam belas ia sudah merenggut keperawanan seorang gad
•
unitnya dan berpapasan dengan Jonas, mereka bertatapan dan raut bingung ditunjukan Agatha saat Jonas me
ke apartemen dan menguncinya rapat. Sedangkan Agatha yang masih
saja yang sanggup dijangkaunya termasuk lemari kaca berisikan beberapa piala yang ia raih dari menjuarai lomba
t baseball miliknya hingga menyentuh layar televisi plasma dan pecah. Jonas tak pe
ha. Maafin laki-l
•