icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

DOKTER FORENSIK

Bab 5 ANTI PSIKOTIK

Jumlah Kata:1495    |    Dirilis Pada: 22/03/2022

ian motornya mogok. Selama dua hari itu juga, Randa memperhat

i biasa, sebelum pulang terlebih dahulu singgah di warung es teler yang berada di seberang jala

ang duduk menikmati istirahat siang. Mereka, baru saja menyelesa

apa seorang per

ratusan orang di rumah sakit tempatnya bekerja. Tapi posisinya sebagai satu-satunya dokte

awan-kawan sedang santai bercengkrama

i dan kawan-kawan dari ruang bedah, berkump

Sambil mempersilakan Randa, duduk di ku

ucap Randa, menyambut kur

a menunggu pesanan, belum

biasa ya satu mangkok

sahut empu

lan-jalan sama Evlyn," celetuk Hanna ya

ri yang

lalu," ucap Hanna

Kebetulan pas pulang dari rumah sakit, saya melihat dia ja

g nawarin diri ya

Randa, sembari mem

ng-orang sekarang, lagi pada ngegosipin dokter sama Evly

anna udah mulai ngelantur omongannya. "Dokter R

terlanjur sudah teken kontrak. Hanya saja, di si

dimana sih?"

pernah ke sana?" Ra

anna, "Belum

. Salah satu kota yang berada paling tinggi di Jawa timur, berada

sejuk y

l di Kalimantan, minggu-minggu pertama pasti ba

kalau bulan mad

adi Evlyn?"

n telapak tangannya sendir

hkan pembicaraan saat melihat es te

juga." Tiga mangkok es teler,

enggak kebagi

." Doni, mengingat

Lalu berbalik badan, mengambil

kan dua hari enggak

it,

Sakit,

i gak enak badan. Dia minta,

u, di mana r

kat tangan. "S

datangi rumah Evelyn. Ini adalah pertama kalinya, sejak dia t

sar berkulit putih dengan mata sedikit sipit berwajah lum

Pak." Randa, mem

alam," sahu

r Randa, setengah membungkuk s

Ayah Evlyn, mempersilakan Randa masuk.

Evlyn sa

arin sakit. Kurang enak badan, sepertinya pilek. Tapi sud

imbun oleh beberapa tanaman hias dan kolam ikan. Suara gemericik air kolam yang mengalir, membawa ketenangan. Ditambah l

eorang wanita berparas manis. Wanita bermata coklat yang indah, berhidung mancung dengan bibir setipis daun kasturi. Alis

vlyn, terlih

, saat anaknya si tu

sinya seperti orang yang bingung. Tiba-tiba

da tersenyum, melihat

unga-bunga bahagia. Ingin rasanya, dia berteriak karena girang. Impiannya

keluarga, aya

a,

ia

di rumah

O

sih,

nggak

pa pake acar

, gak

e dapur mengambil sebungkus kopi

inya garam! Kemarin, tutupn

ngan rese. Evl

air hangat ke dalam gelas

takutnya temanmu nanti meleleh

sekalian, dibikin

u padanya. Sebagai orang tua, ayahnya mengawasi betul setiap pergaulan dan lingkup sosial Evlyn. Dia, berusaha menjaga anaknya sebaik mungkin agar tidak terje

terganjal sedikit akibat ucapan sang dokter yang mengatakan dia adalah type lelaki setia kepada istri. Dia berharap, perkataan itu hanyalah sebuah kata

at bersama ke masjid yang berada tak jauh dari rumah. Jika berbicara tentang perasaan, tidak

uar menemaninya makan di sebuah warung favorit. Lokasinya

oritnya selama bertugas di Sampit Dua jenis masakan ini, apabil

ngannya dengan lihai, mengaduk sambal dan bumbu saos jadi satu.

ini jadi ketagihan. Dari saat kulia

Dokter, dulu ku

di M

di Malang." sahu

, tahun

un 2

a, melihat e

h bekerja. Pantaslah,

okter,

ta

sudah be

dan berkata,"Belu

u Randa berkata, jika dia memiliki istri. Kenapa

reka berdua pulang. Sebungkus sate dan sekotak mart

nget, itu

gai imbalan sewa su

g jalan pulang, mereka berdua selalu saja bercengkrama. Mereka berdua, merasakan seperti kenal sudah lama. Mengingat

ul 'Antipsikotik.' Sebagai seorang perawat, Evlyn paham betul

ik. Dengan keadaan episode psikotik, biasanya pemikiran dan persepsi penderitanya terganggu dan akan mengalami kesulitan untuk mengerti mana yang nyata dan mana yang bukan. Evlyn paham sekarang, kenapa dua h

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka