Rinai Hujan di Pagi Hari
tu, walaupun dengan resiko harus berhadapan dengan Melania yang semakin hari semakin bergantung padanya. Saat tiba
, Nia
ang Den,"
rusnya udah
mungkin pergi dulu sama
ma
ly yang tengah berjalan ke arahnya. Dia langsung melepaskan
alam Tan,"
mau datang?" tegur Sh
tapi tadi saya lagi ada di
ambil menggandeng tangan Sammy. "Me
ama-lama di sini," ujar Samm
kannya kamu mau
at masih harus balik ke kantor
ng," sahut Sherly dengan wajah
a mampir lagi
ah berada di luar gerbang, Sammy memundurkan mobil sehingga tidak terlihat dari rumah ga
Sammy bergegas keluar dari mobil dan berlari menghampiri Kania yang baru turun dari mobil. Sammy
" tanya Kania sambil
serius Nia!" sahut
l apaan?!"
n aku?! Dan kenapa sekarang kamu makin se
u jawaban Kania,"
rena masalah ini?!" tanya Sammy sambi
ngertian. "Coba kamu tolong ngertiin perasaan aku juga. Coba pikir gimana kalo kamu y
amu mesti selalu pergi sama dia, sedangkan kamu tau ak
t buat bisa terus bertahan ngadepin hal ini. Dan satu lagi, Kania udah pernah
asa serba salah. Di satu sisi dia sangat mencintai Kania, tapi di sisi lain, Sammy tidak tega untuk membuat Melani kecewa, karena biar ba
kamu bisa nentuin sikap Sam. Asli, Ka
n?" tanya S
ti kamu. Jika memang Melani lebih penting, Kania rela k
itu!" seru Sammy terkejut me
Kania. "Jika memang kamu masih sayang
l yang melihat dari depan rumah, berjalan menghampiri Kania dan menemani gadis itu ma
u kamu sebentar?"
lembut seraya menarik Ka
ali memeluk Kania. Namun, dia menahan rasa itu karena tidak ingin membuat keadaan menjadi semakin keruh. Jika harus merebut Kan
Kania lirih sete
?" tanya Da
dik
jam bahu saya?
ti lagi, sekar
pinjam bahu, tolong kas
nap
hut Daniel sambil memegang kemejanya y
terpaksa?"
an menerima kamu kapanpun kamu l
nyoba ngerayu
mu menangis," sahut Daniel lembut. "Sekarang kamu masuk, mandi, minum ob
ya
Sementara itu, Kania yang sedang berjalan ke tangga, mendengar dari arah ruang keluarga suara tawa Sherly dan Melani yang terdengar begitu senang
ang tuanya Sammy? Mel udah ngg
ut Sherly. "Kita harus tunggu waktu yang tepat un
ggak mau kalo Sammy sam
kayak gitu, nggak mungkin kan dia sering dateng ke sini, l
alagi Sammy itu kan cakep, pasti banyak cew
nya Sherly tidak suka. "Emang
inya. Apalagi sekarang Sammy sering dateng, nggak tertu
i!" sahut Sherly tegas. "Sammy itu milik kamu, dan
" ujar Melani manja sambil
nahan amarah dan juga air mata yang akan tumpah dari kedua bola matanya. Sambil mengepalkan tangan, Kn membiarkan air matanya mengalir. Sampai dengan hari ini, Kania tidak mengerti mengapa Sherly selalu memperlakukan dirinya berbeda, padahal dia selalu berusaha menja
erapa waktu sambil berpikir apa yang harus dilakukannya. Karena tidak menemukan jalan keluar, Kania menga
ku celana bergetar. Dengan malas, Kania mengambil ben
?" tany
dah minu
el
ar nada suara Kania yang terdenga
ngis?" tan
ak kok," sahu
usar. "Dari suara kamu saya tau
pembicaraan ibunya pada pria itu atau tidak. Namun, sampai dengan saat ini semua yang disarankan dan juga dikata
ujar Kania. "Semuanya bikin saya bingung
ng dibicarakan
rinci tanpa mengurangi atau menambahkan cerita. Saat mengatakan
aya mest
sama Sammy semua yang udah kamu deng
u ngerti?" ta
at mencintai dan nggak mau kehilangan kamu, dia pas
pan ngomong
ggak mau kehilangan dia," lanjut Daniel
karang aja say
dan segera menekan nomor Sammy. Dia menung
apa
ah sampe
h, ke
long kamu dengerin baik-baik
u mau bil
ampur aduk. Dia tidak menyangka jika sikapnya selama ini sudah membuat Melani salah paham dan berpikir jika dirinya menyukai gadis itu. Dan apa yang selama ini dikataka
a Nia, masalah
a nggak mau kedu
eluar, kamu nggak masalah? Aku mau aj
api apa k
gak mau kehila
berjalan dengan l
kita nggak perlu lagi m