Aktor Idola Dan Author Barbar
terbuka dengan rambut sang istri tergerai panjang melewati bahu dan
dik
belum
tau. Abang sendiri,
itu sedikit malu. Wajahnya tersipu-sipu. Bagaimana tidak? Ia terbangun dengan in
kan dirinya yang tak tahu sedang menyasar di dunia mana. Menimbang niat baiknya, akhirnya ia mengiyak
alau kita ti
ah
a ukuran single dan bila harus berbagi, berarti mereka harus bersempit-sempitan di atas ranjang. Pria itu mengan
mang cukup sempit karena sang istri sedikit gemuk. Karena itu ia b
jadi begini? Bukankah katanya ia akan menunggu persetujuannya
wajah Kae. "Oh, Kae. Kita hanya saling me
g. Padahal jantungnya tengah berdetak kencang. Bisa-bis
pria seakrab ini, sedang di dunia Erick, berdekatan dengan lawan jenis sudah t
panya? Mereka, 'kan suami istri? Kini wa
niat melakukan hal yang tidak kamu inginkan, sekarang. A
kamu tidak masalah, karena ranjang
ilang, aku akan menjagamu.
an menatap pria itu lekat. Lama-lama kedua netra
itu dekat membuat Erick langsung bisa
t siapa-siapa," kata
tepat di telinga sang istri. Ia mengangkat kepala dan mengecup kening Kae. Pria itu menarik
nunggunya dengan sabar sampai istrinya tertidur dalam pelukan. Ia bertekad akan menjaga wanita itu sampai Kae sembuh.
n, karena sejauh ini Erick sudah merasa melakukan tanggung jawabnya sebagai penabrak. Ia tidak ingin awak media ikut campur dalam masalah ini,