icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Wanita Kedua Tuan Alex

Wanita Kedua Tuan Alex

icon

Bab 1 Sang Ratu Biduan Kafe

Jumlah Kata:1049    |    Dirilis Pada: 10/12/2023

oyang sampai pagi!" seru seorang p

a lagi seraya menunjukkan lembaran-lembaran uang kertas di tangannya. "Semua

dak mengenal lelah. Tubuh ind

nya. Ia tak lagi menghiraukan angin malam dingi

di biduan malam di panggung kafe. Dari malam hingga m

ubuh seksinya yang meliuk indah di atas panggung. Di tam

g," sahut nakal Bianca mengedipkan sebelah matanya m

ng , tak jarang juga para pengunjung naik panggung bergoyang bersamanya. Tatapan

g!" titahnya menyudahi p

ggung dekat Disc Jockey. Wajahnya meme

pelayan kafe memberikan k

s namun tenggorokannya mas

botol lagi," pintanya sesekali

dan berlari menuju kulkas di belakan

a yang acak-acakan juga mengganti bajunya sebelum pulang. Ia tidak mau b

elly pemilik kafe yang sedang si

datang tepat waktu, ya. Oiya, aku akan puny

Aku tidak butuh lagu baru, ak

khusus kunjungan pria berduit," goda

ah malam di kafe lain,"

ly menghentikan langkah Bianca yang terburu-buru. "Om siapa aku

baikan tangannya ke arah Welly yang

saran dengan isinya

mau ta

l mungilnya segera meluncur kencang meninggalkan kafe Welly, d

ntai 17. Namun, lift tidak kunjung terbuka. Dengan hati k

sampai lantai 17," gumamnya

han capek, belum lagi mat

yewa apartemen. Dulu ketika ayahnya masih hidup dan menjabat sebagai wakil pimpin

ggalan ayahnya terjual untuk bisa

g mewah membuat Bianca putus asa. Ingin rasanya ia meninggalka

kali melihat ibunya pulang dengan mab

ngan wajah yang cantik dan s

temen, gadis itu mel

"Syukurlah belum pulang dia," gumamnya merebahkan tubuhnya di atas r

seorang biduan di hajatan

ly yang merupakan tamu undangan di sebuah pesta,

ak Bianca berny

yang lumayan besar di banding

ang berat ia terpaksa mengiyakan tawaran Welly. Bianca tidak peduli dengan tubuhnya y

erteriak menghampiri Bianc

unya menarik selimut yang menutupi tub

ianca menepis tangan yang

ini! Kau pikir duit bisa datang kala

ekujur tubuhnya juga terasa sangat pegal. Ini bukan yang pertama kali ia ras

merasa terganggu dengan ibunya

boutique teman," sahutnya menarik

uta?" Wajahnya tampak sedikit masam dengan sifat ibunya yang

ya menunjukkan bill pembayaran dan memutar-mutar

lak melihat bill pembayaran g

s? Oh my God." Bianca ing

-suka hati Ibu aja belanja kemauan Ibu! Sementara sebutir beras di da

temen ini, Bu? Aku udah bi

ca. Jual saja mobilmu

berpikir waras,

siapa? Hahh!" potongnya merampas tas dari tangannya,

eninggalkan Bianca yang

a melawan. Hanya bisa pasrah hasil jerih

agi," isaknya kembali menenggela

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka