icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

KARMA_Memeluk Cinta Yang Terluka/ Penyesalan Mantan Suami

Bab 4 4.A

Jumlah Kata:1238    |    Dirilis Pada: 15/07/2023

eletakkan sebuah amplop coklat berisi foto-foto keg

sah payah membantuku," ucap Danu sambi

ut Firman sambil merundukkan kepala sebentar. "Maaf ini dari saya pribadi, Pak. Bil

nsya Allah, saya past

a di ruang tengah rumah ibunya. Ada sekitar sepuluh foto yang menampilkan gambar i

alan bertiga bersama putri m

r, hampir delapan tahun dia menjadi lelaki yang sep

sering Herda utarakan padanya, ternyata hanya akal-akal

loranya masih meledak-ledak. Saat dibisikan sedikit saja, hal yang sensitif makanya, nal

pada Herda siang itu saat jam istirahat berlangsung. Biasan

jaman kemarin, Pak," jawab

ntor saja?" Danu kembali bertanya sambil mem

lalu sudah minjem. Tapi ini saya butuh

jam uang sana sini, kemudian lelaki ini kembali tergelitik untu

selidik Danu, dengan mata yang masih tak ingin berpali

an rumah kami sudah hampir habis waktun

da untuk menghadap ke ruangan

langsung menyerahkan amplop berisi lembaran uang berwarna merah pa

Pak. Saya masih ada utang diluar yang kemarin." Keluh Herda lagi, n

nu tersenyum melihat gurat bahagia y

k, Pak!" ucap Herda

elihat perempuan itu juga namp

g berulang. Lalu biasanya chat-chat mereka semakin melebar hingga larut malam, bahkan Herda tak segan bertanya,

ekali-kali." Ajak Willi re

e tempat gituan, paling banter

r tuh sekali-kali sama yang lain, hahaha." Seloroh Willi, mengajak D

angan buruk Danu bersama rekan

san dirumah namun senang di luar, membuat Danu semakin jauh tenggelam. Ditambah dengan pelayan Herda yang semakin berani padanya, mem

berkecupukan di rumah besar suaminya. Pergi jauh membawa lukanya, kembali ke desa asal tempatnya di besarkan. Meski hidup sangat sederhana dan pertanyaan-pertanyaan tetangganya yang cukup menganggu, namun Kira

Maryam mendekati putranya yang nampak tak bersemangat pagi ini. segelas teh beraroma melati dan sepiri

g menghampiri Kirani, bayangan perselingkuhan Herda, bayangan Dinar, putri kecil yang tak tahu apa-apa. Juga bayangan lelaki y

mat itu yang ia lontarkan. Kalimat yang la

ungkapkan rasa bahagia yang tiba-tiba hadir. Beliau ingat betul bagaimana Kirani mempelakukannya begitu sopan selama ini.

ni, sebenarnya bu Maryam masih ada hubungan kekerabatan. Bu Maryam pun berasal dari desa yang sama dengan a

uat beliau rasanya tak punya muka untu

nya akibat dari perselin

saat ibunya mengamuk di

itu!" raung bu Maryam dengan deraian air mata. Bahkan berhari-hari ia menelpon Kirani hanya untuk mengungkapkan p

esa hanya untuk melihat d

gin menelpon juga, tapi sepertinya nomorya sudah di ganti,"

a, Bu. Saya hanya

harap mantan menantunya itu belum menikah, meski delapan tah

ah-mudahan belum," u

ibu. Dan kamu hiduplah dengan Herda, jauh-jauh. Tapi, sayang anak ibu Cuma kamu, Nu. Itupun ibu sama bapa

n Kirani kembali, namun juga dirinya. Melihat Kirani kemarin di dekati anak kecil dan

rani. Apa dia akan menerima i

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka