icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Nabrak Jodoh

Bab 2 Apa Kamu Mencintainya

Jumlah Kata:1009    |    Dirilis Pada: 18/06/2023

urnya setelah merekam adegan Naura selama tiga puluh detik

ku harus tahu apa keinginan Naura yang sebenarnya." Radit kemudian mengacak

rnya dan mencoba untuk fokus di sana. Walau sebenarnya telinga masih terasa sakit mendengar

rang laki-laki dan bukan namanya. Radit mengepalkan tangan dan meremas kuat-k

belum juga terbuka lebar. Ia kembali meminum air dingin dan menghabiskannya d

empat ia duduk tadi. Ia masih ingin memberi kejutan bagi

h bergumul dengan laki-laki yang bersamany

hat begitu bahagia. Wajahnya terlih

. Pria itu pun tak kalah rapi dengan Naura, walau rambutn

bibir merekahnya pada pipi laki-laki itu. Lelaki itu ada

Sayangku," balas Fajar kemudian

ak wanita berkulit putih it

ng kekasih. Bersikap seperti layaknya pasangan peng

, dan saat itulah sebuah suara mengejutka

a begitu melihat sosok yang menegur mereka. Ia pun memilih untuk m

Fajar pun berusaha untuk memandang ke arah pria yang menegurnya, tapi tetap tak bisa menutup

ah pergi. Ia sudah lebih tenang dan siap me

as?" tanya Naura dengan suar

kamar. Namun sepertinya itu harapan yang konyol. Radit sudah melihatnya keluar kamar

nepuk sofa dan mengundang mereka untuk duduk di hadapannya. Sikap Rad

n minum untuk kita be

pa bertanya untuk apa. Ia pun memilih es sirup untuk disajikan

mendekat ke arah Radit

amu?" tanya Radit tenang

Fajar,

bawah. Ukuran dan bentuk tubuhnya tak jauh beda d

na?" tanya

rti seorang Ayah pada pria yang akan mengajak kencan putrinya. Tak ada

di PT. Gilang

jabat

nya berusaha tenang dan masih memikirkan apa

jar. Mengingat Jl.Dr. Wahidin adalah area tempat N

ama kena

betulan kami

t misterius lalu

il diam-diam memperhatikan jemari Fajar, mencar

. Berharap agar pembicaraannya dengan s

as es sirup dan duduk di samping Radit dengan kepala me

bukan saya, jadi tak akan ada racun atau obat

Naura perlahan. Radit sendiri menegaknya dengan cepat. Berusaha mendinginkan p

tanya Radit lagi sambil memandang

. Wanita itu menunduk dan memperhatikan rok nya y

apa menutupi paha sekarang, bukankah ia dan Fajar sudah

ajahnya pada Fajar. Lalu me

" bala

in tahu apakah Anda mencintai Naura atau tidak," kata Radit

ncintainya,"

a dan mengangguk. Merasa cukup de

ikan masalah saya dengan Naura, yang saat ini masih sah menjadi istri saya," usir

kan disampaikan oleh

ar yang sekarang membelakanginya menuju pintu keluar. Radit yang melihat

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Kejutan Anniversary2 Bab 2 Apa Kamu Mencintainya 3 Bab 3 Memulangkan Naura4 Bab 4 Hari Yang Sial5 Bab 5 Mencoba Bertanggung Jawab6 Bab 6 Isi Hati Naura7 Bab 7 Pengajuan Gugatan8 Bab 8 Keputusan Mila9 Bab 9 Sesal Datang Belakangan10 Bab 10 Kekacauan di Pengadilan11 Bab 11 Tak Berubah12 Bab 12 Panggilan dari Rumah Sakit13 Bab 13 Namanya Kinanthi14 Bab 14 Radit vs Fajar15 Bab 15 Pesona Naura Membius Fajar16 Bab 16 Kehidupan Baru17 Bab 17 Pertemuan Yang Disengaja18 Bab 18 Naluri Keibuan19 Bab 19 Sebuah Kepercayaan20 Bab 20 Perempuan Yang Berbeda21 Bab 21 Percayalah22 Bab 22 Keputusan Ibu23 Bab 23 Kegundahan Mila24 Bab 24 Sebuah Hadiah25 Bab 25 Emosi Mulai Memuncak26 Bab 26 Jangan Dekat-Dekat Dia!27 Bab 27 Dilema28 Bab 28 Sebuah Pernyataan29 Bab 29 Kinan Demam30 Bab 30 Suami Yang Bodoh31 Bab 31 Masih Cinta32 Bab 32 Masalah di Tempat Kerja33 Bab 33 Baiklah Kalau Begitu34 Bab 34 Untung Saja35 Bab 35 Ada Batasan36 Bab 36 Keputusan Sudah Bulat37 Bab 37 Resmi Berpisah38 Bab 38 Terpaksa Berbohong39 Bab 39 Tergiur40 Bab 40 Jika Maumu Begitu, Pergilah!41 Bab 41 Setelah Tiga Bulan42 Bab 42 Sikap Ibu43 Bab 43 Anak atau Istri Yang Tak Beres44 Bab 44 Terlalu Indah45 Bab 45 Pagi Yang Canggung46 Bab 46 Menanti Restu Ayah47 Bab 47 Pertemuan di Mall48 Bab 48 Di Malam Sunyi49 Bab 49 Keributan di Pasar50 Bab 50 Jangan Lemah51 Bab 51 Menemukan Kembali52 Bab 52 Itu Lagi Itu Lagi53 Bab 53 Permintaan Bu Wuri54 Bab 54 Pikirkan, Radit!55 Bab 55 Tidak Ingin Salah Paham56 Bab 56 Perubahan Sikap Radit57 Bab 57 Seseorang dari Masa Lalu58 Bab 58 Perasaan Mila59 Bab 59 Dalang60 Bab 60 Pria Pecemburu61 Bab 61 Permintaan Maaf62 Bab 62 Ancaman Ridwan63 Bab 63 Kejutan Untuk Mila64 Bab 64 Masih panggil Bapak 65 Bab 65 Kita Harus Menikah66 Bab 66 Pilihan Yang Sulit67 Bab 67 Kebetulan Yang Buruk68 Bab 68 Ancaman Doni69 Bab 69 Anting-Anting Kinan70 Bab 70 Bimbang71 Bab 71 Terjadi Lagi72 Bab 72 Pengakuan Naura73 Bab 73 Ternyata Begini74 Bab 74 Solusi Buat Naura75 Bab 75 Kamu Harus Berani76 Bab 76 Apa Aku Harus Pergi77 Bab 77 Permainan Berbahaya78 Bab 78 Sebuah Ketakutan79 Bab 79 Provokator80 Bab 80 Tak Tahu Malu81 Bab 81 Kedatangan Naura82 Bab 82 Pembuktian Radit83 Bab 83 Kamu Harus Kuat84 Bab 84 Gosip Di Kantor85 Bab 85 Terhina86 Bab 86 Tidak Mulus87 Bab 87 Drama Naura88 Bab 88 Sidang Di Ruang Dewan89 Bab 89 Pilihan Untuk Fajar90 Bab 90 Dendam Fajar91 Bab 91 Tamu Tak Terduga92 Bab 92 Keseriusan Radit93 Bab 93 Apa Kau Tidak Bercermin94 Bab 94 Hilang Nyali95 Bab 95 Kondisi Terkini96 Bab 96 Kembali Pulang97 Bab 97 Bertemu Keluarga Mila98 Bab 98 Keputusan Ayah Mila99 Bab 99 Kepergian Radit100 Bab 100 Sunyi