Merebut Istri Yang Kau Sakiti
ingin mengetahui reaksi para gadis di sana kala melihatnya. Laki-laki ini menggunakan
"Ternyata benar, ternyata wajah saya tidak familiar di sini artinya Naila
u cari saya?" Sebuah panggilan segera terhubung pada suaminya Namun, Daffa memutusnya. Dahi Naila be
menit sebelum dimulai, sedangkan Daffa masih berkeliaran di ar
satu daerah dengan Daffa, "mau cari Nai
rang hingga mereka tahu jika dirinya dan gadis itu memiliki hubung
ra." Santai
affa yang mulai penasaran deng
i ini di lantai atas deh. Kita satu
a Naila d
iswa, tapi dia biasa saja sih ba
eh, bosen juga di sini." Laki-laki ini meninggalkan kampus d
irimkan chat pada Daffa. [Tadi saya liha
dianggap tidak penting. Gadis ini juga tidak berharap me
n yuk," a
man
i. Sudah lama saya
at tujuan. Raihan juga mengetahui rencana gadis-gadis itu datang ke kedi
terlebih dahulu untuk mengambil jaket milik Raihan. "Sekalia
hut santa
is itu dengan riang dan hangat bahkan wanita ini mengajak ketiganya menginap. Namun, han
menyodorkan jaket laki-laki itu, "
senyuman yang berbeda, lebih da
" sapa Fari
a. "Eh, mama." Segera, gadis ini mengecu
" tanya lembut Farida pad
k Naila pada ketiga kawannya hingga gadis-gadis
rumah sedang banyak saudara jauh, mama sudah men
Daffa lupa beri tahu Naila," alasannya agar isi rumah
h ya. Mama juga sudah memberitahukan mama dan papa kamu, katanya a
tang," janjinya dengan
an banyak roti berbagai macam rasa. Alia berkata dengan kekeh, "
a mendapatkan mertua ba
saan yang mulai lain di hatinya terhadap si gadis. Desiran ini berbeda dari biasanya w
pada kawan-kawannya, "Saya pulang sekarang y
ya, sedangkan Raihan sudah lenyap dari rumah sejak
yukurinya karena masih diberi kesempatan mendengar pangg
Daffa belum kasih uang belanja, padahal uang di rumah sedikit lagi, apa har
emakannya atau hanya sekedar mencicipi, hingga niatnya memasak urung. "Daf
depan meja makan. Handp
mana?" ta
ruma
gu kamu di jalan!" tegas Daffa, k
e layar utama. Gadis ini segera mengunci pintu, kemudian berjalan pincang menghampiri Daffa ya
lengkung, kemudian menyapa Daffa yang sedang duduk di atas motor gedenya. Punggungnya lebar dan berisi be
gu kamu di sini!" ketus Daffa alih-al
f ..
pai mama sama papa tahu kita datang terpisah. Ter
.," pat
affa dan Naila tempuh bersama karena jara
," salam Naila
ru dan Mia. Kehadiran Naila dan Daffa disambut hangat oleh semua ora
inya terkilir, sesuai
inya bagus juga kalau dimanfaatkan! Batin Daffa yang mu
mbung