Penjara Cinta Suami Obsesifku
Senyum mekarnya membuatku selalu jatuh cinta. Jam tangan hadiah yang kuberikan pada hari ulang tahunnya masih erat terpasang di tangan Mas Bagas. Sungguh lengkap k
Ucapan yang tiba-tiba keluar dari mulu
Aku melingkari lengan suamiku dan me
kemana sih, Mas?"
elaki pemilik dagu terbelah itu. Poin itu juga jadi sebab kekagumanku padan
Seingatku kami sudah sangat lama tidak berkunjung ke daerah dengan hawa dingin itu. Awal baru menikah itu terakhir kali Mas Bagas mengajakku ke sana. Kami melewati pepoho
bibir tipisnya itu. Jarak yang ditempuh kira-kira setengah jam lagi sampai ke villa kenangan yang kami beli be
h ke villa kita, l
a deh, ya. Duduk manis aja, oke? Percaya sama Bagas, suamimu." Jawaban le
kan mata ini terpejam sejenak. Sesaat kemudian aku menyadari Mas Bagas menutup kaca mobil di sel
*
ng, B
ah sampa
u membuka dan benar saja wajah suamiku sekarang sangat dekat
r dari tadi?" ucap Mas Ba
uk banget, terus langsung tertidur
.. Iya
tur
hat ke a
membuatnya perlahan hilang. Benar saja aku dapat menghirup udara sejuk di tempat ini. Ternyata Mas
g cerah membuat resot mewah ini lebih kelihatan cerah dipandang mata. Sungguh udara yang dida
ma satu baju aku pakai seharian, bau dong," gumamku sembari memegang lembu
h mas siapkan sampai ke bahan terdalam kamu, Sayang." Balasan l
utama resot. Bentuk bangunan yang klasik serta minimalis semakin memancarkan kesejukan dan juga kehangatan yang tercipta. Dil
telah dibooking. Kami memasuki lift hingga berhenti tepat dekat nomor kamar. Usai Mas Bagas mengucap terima ka
as
uka banget," ucapku sembari merebah
lelakiku lembut seraya jema
t nih, Sayang. M
pa bangunin, Mas," lanjut Mas Bag
an tidak lepas dari bibir yang
Biasanya jam segini memang waktu tayang acranya. Kuraih remot tv di meja sebelah tempat tidur lantas menyalakannya. Kutekan beberapa kali bermaksud mengganti channel luar da
us aku bukan di s
t dari modelnya sepertinya aku sudah pernah mendisainnya, cuma yang membedakan hanya model lengkunga
berkedip. Astaga, ini begitu indah dan aku tidak pernah melihatnya. Pasti disainernya sangat focus dan teliti
mengelilingi tempat-tempat yang dipenuhi panorama alam yang indah. Setelah menemukan
al dengan pemandangan sunset atau matahari terbenam dengan sangat indah mengagumkan mata. Tuhan tidak t
canda tawa hari ini di tutup dengan kejutan tak tertuga oleh Mas Bagas. Makan malam dengan lampion di sekeliling tempat kami duduk serta
ambu