searchIcon closeIcon
Batalkan
icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

foto celurit berdarah

Birahi Anak Tiri

Birahi Anak Tiri

Fajar Merona
Keseruan tiada banding. Banyak kejutan yang bisa jadi belum pernah ditemukan dalam cerita lain sebelumnya.
Romantis R18+Keluarga
Unduh Buku di App

Di dalam sebuah kamar bernuansa klasik, duduklah seorang perempuan yang tengah memetik senar ukulele. Dari bibirnya terlantunkan kemerduan suara bersama lirik lagu penuh kebahagiaan, karya dari salah satu penyanyi pop terkemuka dunia. Meski apa yang ia nyanyikan sangat bertolak belakang dengan keadaannya saat ini, hatinya tetap berusaha tegar.

Satu hal yang Yonna percaya, kebahagiaannya pasti datang suatu hari nanti. Yang harus ia lakukan adalah bertahan hingga pintu kebahagiaan itu terbuka dan mengundangnya untuk menetap atau sekadar bertamu.

Menghapus bulir mutiara yang mengalir keluar, Yonna masih melanjutkan konser tunggalnya. Semua benda mati di sekitar merupakan penonton setia juga pendukung.

Saat ingin berganti lagu, ponsel pintarnya berdering, memanggil untuk diangkat.

"Halo," sapanya.

"Ada apa dengan suaramu?" tanya seorang di seberang dengan suara maskulin.

"Tidak ada apa-apa, Luther," kilah Yonna.

"Aku tahu kau berbohong. Masalah itu lagi?" Nada Luther melembut penuh perhatian.

"Iya, biarkan saja. Ada apa jam segini menelepon?" Yonna meletakkan ukulelenya di atas meja belajar, kemudian berjalan menuju tempat tidur.

"Hm? Adakah larangan menghubungi pacar di jam sebelas malam?" ujar Luther yang justru mendapati decakan dari Yonna—pacarnya.

"Apaan." Yonna menduduki kasurnya dengan wajah memerah.

Terdengar kekehan dari pengeras suara. "Bisakah kau kirimkan foto wajahmu saat ini?"

"Tidak."

"Kenapa? Karena pipimu bersemu merah?" tebak Luther yang semakin membuat pipi pacarnya memerah.

Yonna dapat merasakan seringaian Luther dari sini.

"Luther! Jika kau menelepon hanya untuk menggodaku, pergilah." Percayalah, Yonna tidak bermaksud mengusir.

Lelaki yang sudah berpacaran dengannya selama enam bulan itu tertawa mendapati balasan ketus Yonna.

"Jangan marah, cantik. Aku takut tukang kebun melihat wajahmu."

"Tukang kebun? Pak Gading? Kenapa?" Dahi Yonna terlipat.

"Nanti dia pingsan karena kau terlalu imut, kasihan istrinya."

"Apaan, Luther! Itu sama sekali tidak bekerja. Pak Gading bahkan pasti sedang tertidur sekarang."

"Bagaimana kau tahu? Apa kau baru saja memeriksanya? Beraninya kau."

"He, tidak."

"Benarkah?"

"Iya, apa gunanya aku memeriksa."

"Hm."

"Ck, kenapa jadi bahas Pak Gading?"

"Entah."

Yonna menghela napas, "Kenapa kau belum tidur?"

"Karena kau belum tidur, cantik. Apa saja yang kau lakukan?"

"Tidak ada, hanya duduk."

"Kalau begitu berbaringlah sekarang dan tutup matamu," titah Luther.

"Sudah," ucap Yonna setelah berbaring. Sebelum menutup mata, ia mematikan lampu tidur terlebih dahulu.

"Yakin?"

"Hm," gumam Yonna.

"Tidur!" pinta Luther tanpa penolakan.

Tidak terdengar respon dari pacarnya, Luther mendekatkan ponsel ke telinga. Tak lama, dia mendapati deru napas yang teratur. Menandakan bahwa miliknya baru saja tertidur. Membiarkan keadaan itu berlangsung setengah jam, akhirnya lelaki tampan itu menutup panggilan.

Dalam hubungan mereka, Luther merasa bersyukur menjadikan Yonna sebagai gadisnya, dia memiliki kekuatan juga sekaligus menjadi kekuatan bagi gadis rapuhnya itu.

Luther berjalan menuju balkon kamar, merogoh bungkus rokok dari kocek celana. Selepas membakar ujung rokok dengan pemantik, Luther menghisap dalam-dalam gulungan tembakau. Inilah salah satu dari caranya menghangatkan tubuh, membaui asap mentol, menikmati malam yang sunyi.

/////

Yonna bergerak gelisah dalam tidur, mimpi buruk terus saja menghantui setiap malamnya. Peluh bertebaran di seluruh wajah tirusnya, dahi pun ikut memanas. Yonna mulai menggumamkan beragam kata, samar-samar, dan tidak jelas.

Ia tersentak dari tidur, napasnya tersengal-sengal. Sayang sekali, ketika bangun ia sulit mengingat rekaman dari mimpinya selain satu warna, merah.

"Merah, merah, merah! Sebenarnya mimpi apa itu?!" Yonna berteriak kesal.

"Sulit sekali mengingatnya!"

Satu tangan Yonna menyeka peluh, melirik jendela yang menangkap cahaya matahari pagi dari luar. Ia menoleh menatap nakas, di sana tergeletak sebuah jam yang sedang menunjuk angka enam.

Seperti biasa, untuk menghapus kekesalannya, Yonna akan pergi ke kamar mandi guna menyegarkan diri. Harap-harap teror dari sang mimpi ikut luruh bersama air dan memasuki pembuangan.

Selesai bersiap dengan seragam sekolah, Yonna turun ke ruang makan. Ia menjumput roti lapis isi selai kacang, kemudian duduk. Mama Yonna—Yulissa—datang membawa segelas susu hangat.

"Mama pulang telat malam ini, jadi Mama sudah pesankan ke Bibi agar masak untuk kamu saja." Yulissa tersenyum ke anak semata wayangnya itu.

"Ayah juga pulang telat?"

"Tentu saja, Ayahmu selalu pulang larut malam, kan?" Terselip nada ketus dalam kalimat yang terlontar barusan.

"Baiklah."

"Kamu bisa mengundang teman-temanmu kemari atau pergi berbelanja, asal jangan sampai lupa waktu."

"Iya, Ma. Jangan khawatir."

Yulissa mengelus puncak kepala Yonna, rambutnya lurus turunan dari Yulissa sendiri. Mata lentik dan hidung yang mancung juga menuruti Yulissa, sedangkan tinggi dan bentuk tubuh yang kurus merupakan turunan ayahnya.

"Mama berangkat dulu, ya? Kamu yang benar sekolahnya!"

"Iya, Ma. Hati-hati di jalan!"

Yonna memandangi mamanya yang meninggalkan meja makan.

Saat hendak meminum tegukan terakhir, ponselnya bergetar. Sebuah pesan dari Luther baru saja masuk, tertera dia sudah menunggu di depan rumah.

Dengan berlari kecil, Yonna sampai di luar gerbang depan rumah. Menyadari kehadiran Yonna, Luther membuka kaca helm, tangan kanannya mengambil helm lain yang biasa dia bawa khusus untuk gadisnya.

"Maaf, lama." Yonna menerima helm dari Luther.

"Santai. Ayo, naik!" titah lelaki pemilik kepopuleran di SMA Wondrous—sekolah mereka.

Setelah Luther merasakan Yonna menggenggam kedua sisi jaketnya, barulah dia memacu motor.

/////

Sebelum Yonna memasuki kelas, Luther menyempatkan mengacak rambut hitam gadisnya.

"Ish, rambutku berantakan." Yonna mencubit kecil pinggang lelaki didepannya.

Baca Sekarang
Teror Berdarah

Teror Berdarah

owlysh
Awalnya, kehidupan Yonna terasa biasa saja, pergi ke sekolah dibonceng Luther—pacarnya, makan sambil mengobrol di kantin bersama dua sahabatnya, mengejek Dovis yang selalu menerima penolakan cinta dari Malilah, meski terkadang ia merasa muak dengan sikap kedua orang tuanya yang saling abai ke satu s
Lainnya MisteriMenegangkanDistopiaZaman KunoBalas dendamKutukanPasanganKembarSederhanaCuek
Unduh Buku di App
Sang Taipan Berdarah Dingin

Sang Taipan Berdarah Dingin

Aria Blake
Arabella, seorang anak berbakat yang dilatih negara, akhirnya memperoleh kebebasan setelah tujuh tahun yang brutal. Pulang ke rumah, dia menemukan bibinya menikmati kemewahan di rumah mendiang orang tuanya dengan puas, sementara saudara kembarnya harus berjuang untuk mendapatkan makanan seadanya. Ke
Modern Balas dendamCEOKickass Heroine
Unduh Buku di App
FOTO SUAMI FAN KEPONAKANKU

FOTO SUAMI FAN KEPONAKANKU

Atiex Bhawell
Bagaimana cara Arini mengatasi permasalahan pelik dalam rumah tangganya dengan kehadiran orang ketiga yang merupakan keponakannya sendiri? Ada banyak hal diluar nalar yang akhirnya diketahui oleh Arini.
Fantasi KeluargaPengkhianatanBudak seksualLicik
Unduh Buku di App
Foto Suamiku Diruang Keluarganya

Foto Suamiku Diruang Keluarganya

Author Pena
Setelah menikah selama dua tahun, Ane baru menyadari kalau dia adalah istri kedua suaminya. Semua berawal saat dia datang ke rumah wali muridnya, Ibu si anak tanpa sengaja menjantuhkan foto keluarga yang dia dekap dan begitu dilihat Ane melihat Farel dikeluarga itu. Bagaimanakah reaksi Ane selanju
Adventure R18+Hubungan rahasiaGuruMenarik
Unduh Buku di App
Mawar Hitam Berdarah

Mawar Hitam Berdarah

Irna Flo
Maria, seorang janda yang meminta cerai dari sang suami karena sudah tidak tahan dengan tekanan dari berbagai pihak. Mulai dari mertua yang selalu menyebutnya wanita cacat karena belum bisa melahirkan seorang anak untuk sang suami, suami yang tidak pernah membelanya malah terkesan ikut menyudutkan,
Romantis KeluargaMenegangkanSukuPengkhianatanPerceraianCEOPengurus rumahMenarikTampan
Unduh Buku di App
Suamiku Detektif Berdarah Dingin

Suamiku Detektif Berdarah Dingin

CeritaJiwa
Seorang detektif dijebak dalam sebuah kasus palsu hanya untuk mendapati dirinya ternyata sedang diuji oleh seorang wanita misterius. Wanita misterius yang memberikannya misi unik, untuk membuat seorang gadis jatuh cinta dan menikahi gadis tersebut. Gadis yang diketahui sebagai anak tidak sah dari or
Romantis R18+KeluargaMata duitanPerjodohanImutCEOPria SejatiJeniusUrban
Unduh Buku di App
Sepatu Balet Berdarah

Sepatu Balet Berdarah

author Adiba
Semua orang dikejutkan dengan berita kematian janice seorang penari balet yang menggenaskan dan mengerikan. Setelah kematian Janice , ditemukan banyak kejadian aneh yang tidak masuk akal dan mengerikan. Terserah orang mau mengatakan itu hantu , setan, jin atau hanya kebohongan belaka tapi yang pasti
Horor R18+Pengkhianatan
Unduh Buku di App
Foto Bayi di Ponsel Suamiku

Foto Bayi di Ponsel Suamiku

Ade Esriani
Awalnya, Monalisa adalah seorang istri yang penurut dan berbakti kepada suaminya. Namun sikapnya mulai berubah setelah mengetahui sebuah kebohongan yang disembunyikan oleh Bayu, suami yang sangat dicintainya. Semuanya terbongkar saat Monalisa meminjam ponsel sang suami untuk menelepon bapaknya di
Romantis KeluargaMisteriPengkhianatanBalas dendamImutJenius
Unduh Buku di App
Foto Istriku di Aplikasi Michat

Foto Istriku di Aplikasi Michat

Callista Ivan
"Panji, daripada lo stress mikir nasib setelah di PHK, mendingan kita main aplikasi michat saja," usul Bowo, salah satu rekan kerjaku. Kami sama-sama tertekan karena baru saja di PHK, akibat perusahaan mengalami gulung tikar. Awalnya aku tak tertarik dengan ajakan Bowo. Tapi setelah dia menunjukkan
Romantis R18+KeluargaPengkhianatanHubungan rahasiaBudak seksualCabul Pria SejatiTampanUrban
Unduh Buku di App
Pengantin Pengganti Mafia Berdarah Dingin

Pengantin Pengganti Mafia Berdarah Dingin

QyuQyu30
Demi kekuasaan dan uang seorang ayah rela melakukan apapun. Dominic Toretto membuat perjanjian dengan keluarga De Luca untuk menikahkan putri bungsu mereka pada seorang mafia yang dikenal sebagai pembunuh berdarah dingin. "Namaku Alessia, Alessia Toretto." "Kamu menikah denganku atau tidak sama seka
Lainnya R18+PerjodohanBalas dendamMafiaTampan
Unduh Buku di App

Sedang Tren

Pulang Mengejar Cinta Ustaz Tampan Mak comblang with the boss Tempatmu di Sisiku PEWARIS TERSEMBUNYI de'Nearos: Menggadaikan Masa Muda untuk Perdamaian Dunia
Musuh Bebuyutanku yang Berdarah Dingin Tiba-tiba Terobsesi Denganku

Musuh Bebuyutanku yang Berdarah Dingin Tiba-tiba Terobsesi Denganku

Smith Hodges
Setelah tujuh tahun yang sia-sia bersama Yosua, Daniela menangkapnya memanjakan wanita barunya hanya beberapa minggu sebelum sumpah diucapkan. Rasa muaknya semakin membulatkan tekadnya. Pada pagi pernikahan mereka, dia berjalan tegas menyusuri lorong, melepaskan cincin dari jarinya, dan mengakhir
Modern R18+PengkhianatanHubungan rahasiaCinta segitigaPlayboy
Unduh Buku di App
Yuk, baca di Bakisah!
Buka
close button

foto celurit berdarah

Temukan buku-buku yang berkaitan dengan foto celurit berdarah di Bakisah