icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Ayo Cerai!

Bab 6 Kurang Ajar

Jumlah Kata:1080    |    Dirilis Pada: 11/11/2022

wanya ke ruangannya. Padahal tadi kata pria si

Masak makan siang di s

ak sadar Yuta tengah sibuk mengunci

r juga saya ini!" gemas Ara sambil menggaruk ke

itu dapati malah wajah mengerikan Yuta dengan senyum smirk-nya. Perl

tanya Ara tanpa s

di makan nasi, saya malah pengen makan kamu sekarang." Yuta menja

ya?!" tanya Ara

lah menabrak tembok ruangan. Pria itu mengungkung tubuh Ara dengan ke

pada. Mencoba melindungi dirinya sendiri

anzie. Saya jamin kamu bakal ke

tahuan pertanda bahaya. Dengan sekuat tenaga, didorongnya d

an!" teriak Ara sambil terus mencoba mend

l mungkin kalau diajak sama si Lintang kamu kayaknya mau," gumam

terpotong saat sebuah benda

p

ngannya dengan amarah menyala di netra cokelat terangnya. Lalu,

h .

a keras berikutnya ber

membuka kunci dan keluar. Yuta meringis sambi

n ini. Padahal apa kurangnya seorang Yuta? Dia tampan dan pasti

dahal Yuta cuma menciumnya da

kal saya bikin kamu bertekuk lutut sama saya

lak, ditonjok oleh tangan mu

*

a minim akhlak! Titisan Set*n!" maki Ara tida

. Sekaligus terpana juga sebenarnya karena meski tengah kelihatan marah

a? Ada masalah dengan siapa?" t

Lupa kalau di ruangan

kok. Saya kira tadi sendiri di sini, jadi k

cengengesan. Lintang menggeleng-gel

mangnya lagi ada masalah sam

ena tidak mau diajak bercinta dengan suaminya sendiri? Kan

a siapa-siapa kok."

Kelihatan sekali boho

akan di mana? Kok nggak saya lihat di kanti

enjawab kikuk. Dalam hati malah ingin berteriak 'nggak laper lagi saya

geli. "Ngapain aja kali

MI NGGAK NGAPA-NGAPAIN KOK!" jawab

n memecahkan tawa. Ara menutup pipinya yan

rkacamata itu dengan suara menggoda. Seolah tahu

ggak pernah ngapa-ngapain tadi,

, saya p

*

pacar entah kesekiannya di ruang tengah sambil menonton TV. Menggemelatukkan gigi sebal, perempuan itu s

gh

tepat mengenai

saya pulang dulu!" teriak Ara masih belum puas m

g dengan siapa. Mobil Yuta beserta pria itu sudah hilang entah kemana. Beruntung saja Lintang mau mengantar

ma Lintang. Males nunggu, seharusnya kamu yang nunggu saya!" jawab

eh emang ngobrol sih. Tapi 'kan ngobro

. Makannya belajar dari kesalahan, kalau sudah di ruang kerja itu jangan si

tnya memilih mengalah saja. Matanya sakit juga karena kelamaan melihat kemesraan

ah, mau

cegah Yuta membuat

reng lagi di dapur bentar

ini, mau mandi dulu terus makan." Ara mena

ah Yuta tegas membuat Ara mau tak mau

jawab Ara

i Yuta sambil tetap

kat bahu acuh. Sudah biasa dan sangat b

mbil mendumel tanpa henti. Tapi, begitu menemukan ide u

alasanku, Ma

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka