Purba Mahkota
h hal terindah yang pertama kali didapatkan oleh tuan putri sulungnya kerajaan Pasir Batang, yang memilik
ngan kecilnya. Bukan
tang, Ibu Ratu Sari Dewi Bunga Pamasti, … memiliki rupa cant
muda yang dikenal oleh rakyatnya sebagai seorang dewi karena sering menebar banyak kebaikan itu, … lekas mengarahkan tangan put
tik,” tukas ses
rambut hitam kelamnya, dengan manik mata hitam juga pe
ala kecil sesosok makhluk hidup yang sebesar bo
ni, seolah-olah berpusat kepadanya. Ah, bukan. Sepertinya, …
ang berprofesi sebagai raja muda kerajaan Pasir B
a Raja Prabu
, kuberika
olehnya, … Prabu Tapa Agung, lekas melengkapi pemberkatannya terhadap anak b
jadi Putri yang sangat bijaksana unt
*
lang, Tet
dari selir-selir–lain yang kurang lebih memiliki usia tak jauh beda dengannya, … menolehkan kepala dengan ra
ndah. Putri raja yang t
ng sudah bisa belbicala banyak-banyak. Buk
emudian, Purbararang menyahut dengan diiringi oleh te
kan sangat lucu, tahu! Dia cantik. Cantiknya mi
lain yang tampak tertarik
? Apa Purbathari thudah bitha m
adalah Pur
rti warna pada batu perunggu, … mengerjap-ngerjapkan mani
erhatian kakak tirinya ini dengan bersikap sok menggemaskan, a
hun lebih tua darinya. Dan kakaknya, adalah anak y
any
kalau bayi itu jelek? Untuk apa
rbam
ain rumah-rumah
git sore, dengan manik mata serupa seperti yang dimiliki Pu
, … Ana in
ca-kaca, pada akhirnya, Purbakancana mendapatk
ng dilahirkan dari ibu berupa
a ada
nya, melih
ri pada terus menyimpa
uih dan P
anya dapat dibedakan melalui warna p
n manik mata ungu gelap, … maka, Purbadewata memiliki ramb
s Purbakancana mempertanyakan keraguan dari si kakak kandungnya ini,
ut!” lanjutnya, sembari bersembunyi dibalik punggu
at takut dengan reaksi mengerikan apa yan
gnya berkerut, Purbamanik menyahut. “Siapa juga yang mau ikut
…
adak hening, segera setelah mendengar Pu
tiap hari selalu saja dibanding-bandingkan dengan Pu
Ti-tidak
menirukan tingkah laku orang dewasa ketika mer
ngar konyol, karena mereka semua
an menggenggam tangan Purbaendah beserta Purbakancana, … untuk kemudian mulai melangkahkan
a, … Purbamanik yang sebetulnya merasa ingin ikut dengan mereka jauh dari dalam lubuk hati, te
p
kopiannya paduka ratu. Seseorang perempuan hebat yang menjadi ido
pa yang tidak in
angsung lama, mengejar para putri lain setel
arang, membuat wajah Purbamanik memera
us menjaga adikku dari kedekatan! Bukan karena ingin melihat adikmu yang jelek!” elaknya, melimpah
egitu …
tangan Purbamanik, dengan polosnya … Purbararang tersenyum
rbamanik dengan membiarkan tangannya tuk lekas digenggam
ormasi yang dilakukan oleh Purbararang untuk
inya untuk berdiri
k yang juga menuntun Purbakancana, … bersama tangan kanannya
erajaan Pasir Batang tersebut pun, kembali berjalan bersama … dengan lengan