DUDA MODAL DENGKUL
warung tak jauh dari tempat kejadian. Kerumunan di lahan parkir berpindah ke warung tersebut.
tu, Mas!" ujar salah seorang pr
! Aku tahu betul sif
siapa?
alah pribadi yaitu urusan rumah tangga, warga pun tak berani lagi ikut campur terlalu dalam. Mereka menyerahkan
Akhirnya, Anita sadar meski masih lemas. Setengah gelas air putih ia teguk
n napas menahan amarah pun terdengar berkali-kali, samp
... Zian udah nungguin," ujar Fath
an tatapan mata kosong. Hatinya remuk, pikiranny
rakhir sampai di sini saja. Fathur tak bisa berkata-kata lagi. Sia-sia pencariannya hari ini denga
a, memendam sangat lama, aku sangat lelah," lanju
Zian kangen sama kam
alah anakku. Tapi, aku nggak bisa sama kamu, Mas. Aku capek dan
nyangka jika semuanya sudah benar-benar parah dan tidak bisa ia perbaiki. Sudah terlalu lama i
ali ke rumah Rizal untuk menjemput putranya. Bocah laki-laki itu
l. Fathur hanya meng
mau balik, Pah!" sela Elis yang masih
ah, jangan
l tanpa dosa itu. Karena dirinya, karena kemalasan dan kemiskinannya, bocah itu telah kehilangan sosok ibu
memejamkan mata. Ia terus menatap keluar jendela yang dibiarkan terbuka. Di dalam
k untuk diantar dan memilih untuk berjalan kaki sembari mencari
kau balikin. Aku ikhlas, dan ini ad
thur tersenyum menerima uang tersebut. Ia yang sudah lama nga
paikan juga pada Mbak
n nggak ma
pir ke rumah orang tuaku soal
kosan. Seminggu berlalu, sebulan berlalu, uang habis dan tidak punya pekerjaan
pulang ke rumah ibu saja!" pinta Ibu Fathur ya
jak dulu, hingga sekarang selalu merepotkan orang tua. Ia sebagai saudara juga sangat tidak patut dicontoh. Fathur selalu mera
i kota orang dengan seorang balita. Sementara bapaknya juga mau tidak mau mencari pinjaman sana s
Anita balik
. Udah, ayok! Zian biar ibu yang rawa
ke rumah ibunya. Ia tak tega melihat Zian yang terus menerus minum air taj
k tahu bagaimana kondisi Zian jika Fathur nekat merawatnya seorang diri. Berada di bawah pengasuhan sang nenek,
kan tulang dibalut kulit, setelah tinggal di rumah ibunya ia seperti orang kela
tahun ber
g bakso. Kemudian seorang pria dan dua wanita turun
u yang ternyata adalah Anita. "Aku dan Zian sudah hidup dengan baik, jangan ganggu
a sah di mata hukum," jawab Anita. Ternyata laki-laki yang bersamanya
anggan warung bakso makan. Kemudian, Ibu Fathur
yang diutarakan membuat Fathur dan ibunya tunduk. Dengan demikian, dengan mu
gakui jika dirinya sampai saat ini masih melarat. Berbeda dengan Ani
cerai. Tugas kau Cuma ta
ta duit sejuta baru
Ia memanfaatkan Anita yang kaya ag
Ibu kan jagain Zian, masa ngg
uarga gila duit ini. Ia pun segera menghitung uang dari dalam tas yang dibawa. Dua juta rup
kini menjadi janda di usia yang sangat muda.