Enemies Wedding

an kirinya tepat di dadanya, lantas membungkuk sopan. "Kami bertugas untuk

kalian penampila

memandangi lekuk-lekuk tubuh itu lebih lama lagi. Antara mereka bi

arang dari Anja. Bila sekarang tidak ada Anja, bolehkah mereka meman

!" cetus Lovani ketus. Menunjuk ke beberapa orang yang mau tak mau mengalihkan setelah hamp

purna. Daun pintu mobil terbuka lebar. "Ba

ia malas berinteraksi dengan pria hidung belang mana pun. Termasuk bawahan lang

*

k memakan hingga satu jam perjalanan, bukan?" Tak berbasa-ba

tapi ia merasa terombang-ambing dalam permainan yang ia ingin Lovani

tu dan memerangkapkannya. Sialan. "Jika tidak ada yang menjawab, dalam hi

ovani meminta menghentikan perjalanannya di depan perusahaannya. Kami tidak dapat berbuat apa

annya, bodoh! Lagipula kalian bisa mengunci mobilnya! Kenapa harus repot-r

ng sama seperti ter

sa seperti akan remuk. Begitu juga bola ma

rusnya terarah dan sejajar sesuai dengan kehendaknya! Tapi semua ini malah meny

diurut oleh kedua jarinya. Memusingkan sek

an apa pun untuk memaksa orang melakukan keinginannya. Bahkan, kaca tebal pembatas du

iarkannya untuk lolos dan terdengar oleh orang lain. "Sepulang kerja nanti, biar saya yang k

l

lapang yang bergerak naik turun sedari tadi. Nampak gusar meskipun ia tidak bisa m

mbut lengan yang melingkar di perutnya. Merasakan kehangatan dan gelenyar kenyamanan di saat y

anggup dikurungnya dengan dua telapak tangan dinginnya. Tersenyum keibuan guna menut

ku suda

nnya. Mata hijau yang terkatup pelan, lalu terbuka

ian ke bagian terlembut yang pernah ia rasakan. Cinta kasih yang diberi

n Lovani. Sangat berbeda. "Haruskah kita me

na merah tanpa polesan make up berseri bahagia. "Pembicaraan kam

i hidung, pun menyingkirkan helaian yang mengganggu pemandangan manis unt

*

nja hari ini. Dan kini, pria itu mengi

ingat! Itu hanya akan berlangsung sampai ke pernikahan. Setelahny

knya walaupun baru berjalan sekian tahun saja. Memang sialan Lovani itu. Bagaimana cara di

menjadi profile picture kontaknya terlalu menarik perhatian. Hidup glamornya jarang tereks

Gas

a? Atau mungkin jika Nona Lovani berubah p

yakan. Harap balas atau dalam dua meni

a tanda online yang menghiasi bagian bawah dari nomor wanita yang

t

al

dihkan darahnya. Tangan kanannya terkepal tak sengaja mendengar erangan kecil

tanya sebera

nja garang. "Sekarang, sebutkan

delapa

saya setelah peringatan ini, saya pastikan Anda tidak bi