icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Terjerat Cinta Sang Dokter Pujaan

Bab 10 Rahasia Di Gubuk Tua

Jumlah Kata:1532    |    Dirilis Pada: 09/06/2022

rganti dengan bintang yang menghiasi langit malam. Leddy dan Metha masih berjalan menyusuri hutan

menemukan keberadaan wanita itu, padahal

entar lagi matahari akan te

kita belum m

u. Lagian, dia nggak ada di sini, buat apa kita membahayakan nyawa hanya karena orang yang

in besar. Metha melewati rerumputan, menuju tempat tersebut yang memang jarang dijamah karena sangat menyeramkan. Langkahnya d

ajaibnya karena di sana ada pohon beringin ya

kemana?" bisi

ja!" perintah Metha dengan

mulai merinding, matahari semakin lama semakin tak terlihat lagi. Gadis itu melirik jam yang melingkar dipergelangan tangan

Leddy menarik tangan Metha yang ma

Ujarnya sembari melepa

ari sebentar lagi akan terben

ampu tersebut. Dirinya bahkan tak peduli lagi dengan bahaya yang akan menyapa mere

lampu itu berasal dari tempat ini, sebuah gubuk yang terbuat dari kayu dan atap dari daun kelapa yang telah dianyaman.

a pun, ada satu keluarga yang tinggal di sini. Jauh dari

sa tinggal di sini?"

alam gubuk. Seorang perempuan yang berumur sekitar ti

am." Ujarnya pada anak kecil y

dikit ketakutan yang menjalar liar di dalam tubuh Metha. Ia khawatir wanita itu merupakan pembunuh berdarah dingin yang suka memakan daging manusia seperti film mistery favo

elas dari sana. Naluri dokter mereka melonjak keluar, ingin menolong orang yang meng

agi." Langkah Metha dan Leddy terhenti saat m

p." Tangisnya menjadi-jadi, wanita yang dipanggil

i seorang anak dan satu orang cucu. Metha mundur selangkah, tanpa sengaja kakinya menyenggol tumpuka

" tanya wanita

Abaikan saja, kita nggak tahu ap

hnya terhenti saat sang put

tu sama mama, gimana?" larang an

ua itu memegang pucuk kepala anaknya untuk m

meninggalkan gubuk tua itu. Mereka takut jika tuan rum

" Ajak Metha yang m

erhenti saat ada suara yan

anya saling beradu pandang sebelum mem

rmaksud untuk membuat nyawa lo

an karena takut mati, ia hanya menyesali naluri yang m

turuti perkataan lo untuk pulang, mungk

mencari tahu keberadaan wanita itu. Seandainya g

gu binatang buas datang untuk menerkam dan mencabik tu

aksud untuk mengintip, kami tersesat dan kami bingung jalan pulangnya kemana. Ampuni

keningnya, "Maksud kalian apa? Kami bukan pemb

n, mengusap dadanya sebagai tanda b

, nggak baik berlama-

mau langsung pulang s

ngan yang tak pernah disentuh oleh siapapun, termasuk warga desa. Jika kalian pulang sekarang, otomatis kali

a tak mungkin menghabiskan malam di hutan dengan ditemani banyak bina

a Ibrahim, dan ini mamaku." Laura

ini." Suara dari mama laura yang b

a perasaan takut dan waspada, namun mereka lebih memilih berdiam

a dengan meja. Kemudian Laura berjalan ke arah dapur untuk mengambil minuman

ka lebih suka berada di dekat pintu, jika sewaktu-waktu pemilik gubu

nggak mungkin menyakiti kalian." Suara Laura b

ilik gubuk tak merasa sakit hati. Setelah kompromi, m

san dari mama Laura menghent

ua yang membelakanginya. Sepertinya

ma merindukanmu.

seperti orang kesurupan. Tatapannya kosong, Leddy mel

" tanya

y sebentar, kemudian kembali

etahun terakhir." Leddy terdiam,

fotonya?" pinta l

mini padanya, kemudian Leddy menat

enggeleng tak percaya, "Dia,

arku." Sahut Laur

akan menangis. Mata gadis itu berkaca-

umahku." Ujar

aya, termasuk Metha yang kemudian me

elayang karena kecelakaan mobil. Lo ingat, kan? Gue pernah berdebat dengan pimpinan

irinya tengah berada di luar kota. Gadis itu memilih diam,

kaca mobil tertancap tepat di bawah matanya. Aku ju

berkaca-kaca, gumpalan bening

sudah menyelamatkan anak ibu." Bu Fatma menggenggam

a Viona akan bertemu dengan kelu

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka