icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

SWEET ESCAPE

Bab 7 Pingsan

Jumlah Kata:1639    |    Dirilis Pada: 16/02/2022

perti biasa. Duduk dibangku pojok belakang, sendirian. Raut wajahnya pun terlihat kesal, ia kembali memas

: Pak

u tidak me

kau menga

beberapa mengirim pesan padanya, namun Ayuna mengabaikannya. Entah menga

n sekarang juga," ucap salah satu teman satu kelasnya. S

an gadis itu. Lalu ia pun menatap ke arah

i. Ia ingin ke kantin untuk makan siang. Ia sudah cukup

lla Cantika itu tak peduli. Ia justr

hku?" ucapnya

pat. "Tidak, bukan

R

r nyaring, hingga membuat dia gadis yang

suka hatimu!" ucap Yolla dengan sorot mata yang menyeramkan. Gadis itu merupakan salah

" ujar Yolla sekali lagi sembari mendengu

ya keluar masuk dari kelab milik sang ayah tiri. Sehingga tak ada yang mau berteman dengan Ayuna. Terlebih lagi, Ayuna adalah seorang siswi yang hanya menga

akaan dengan kelasnya cukup jauh. Letak perpustakaan ad

buku paket itu cukup tebal dan jumlahnya banyak. Sepanjang perjalanan menuju perpustakaan mata Ayuna terasa buram dan

~

masuk ke retina matanya. Kepalanya masih terasa pening dan tangan kanannya ter

r seseorang dengan suar

lihat Tian tampak memandang p

gakkan tubuhnya hati-hati, mengambil posisi duduk dengan dibantu oleh Tian. Ia mena

embari memberikan satu gelas

binggung mengapa Pak Tian bisa ada d

ertanya namun Tian dengan

u tampak jengkel sekaligus panik ketika ia mendengar jika Ayuna pingsan. Bahkan pria itu nyaris berlari han

Tian yang sudah menyodorkan sen

k Tian." Ucap Ayuna

beratnya. Rahang pri

apimu dengan caraku sendir

lam mulutnya sendiri. Lalu dengan cepat tangan besar pria itu mulai menariknya, menc

pria yang ada di hadapannya itu. Ayuna memuk

henti mengunyah makanan yang baru saja diberikan oleh gur

gannya membersihkan beberapa nasi yan

pi dari mulut ke mulut, ya?"

dalam hatinya juga tidak bisa mengelak jika perlakuan Tian

ukannya lebih dari itu, Sayang." Ucapnya sem

mengerucut

n terus menyuapimu seperti itu?" ucap Tian

Ayuna sembari mengambil

rkan sampai berkeringat seperti ini makan dengan cuku

Ujar Tian sembari menyingkirkan beberapa poni m

, Pak." Balas Ayuna sedikit kesusahan

i kau tak ada," ujar Tian sekali lagi. Kentara se

gnya, mengambil air mi

iba-tiba rindu pada Ibuku

r jawaban gadis itu yang ternyata menjen

pesan padaku, sayang." Uj

aimana jika istri pria itu tahu jika ia sering mengi

ian yang melihat Ayuna tak

ng. "Aku sudah

tahu sadar jika dirinya sudah mer

ku akan menemanimu di sini," ucap Tian semb

n tidak

a memintaku menjaga UKS sampai

uruti pada yang gurunya itu ucapkan. Gadis itu mu

pikir Tian akan kembali duduk di hadapannya sembari menemaninya beristirahat, namun ia salah. Pria

cap Ayuna merasa takut. Takut jika

anmu rasanya rindu sekali," ujar pria itu tepat di telinga mili

ya yang kemudian menjauhkan kepalanya. Namun sebelu

ya tidak bisa di ajak kerja sama saat ini.

am erat selimut yang kini memb

pria itu be

membuatnya tak nyaman. Sebuah tonjolan keras di belakangnya, menusuk-nusuk dekat b

dan tidurlah." Ucap Tian terdengar serak dari arah belakang. Terdengar

k T

ngguh, pria itu sudah menahan hasrat yang selal

sti sakit,"

maksudmu

dugaannya jika pria itu sedang dalam mode

?" ucap Ayuna meluncur begi

mata yang membulat lebar. "K

, Ssaem. Dan sekarang

an, sebenarnya tidak sepenuhnya baik. Namun, Ayuna tidak

tanya Tian

engangg

, Tian tak ingin membuang waktu lebih

pa? T

Sahut Tian

u masih pucat seperti ini," ujar pria itu sekali lagi. Ia tidak mungkin membua

p Ayuna yang k

ra kembali, sayangku." Bisik Tian sebel

ini. Seorang wanita yang tampak menghentakkan kak

Sandra Anggia. Teman dekat Tian saat di sekolah. Wanita itu sudah tahu tentang hubungan asmara yang terjalin antara temanny

ya mendapat tiket konser boygrup kesayangannya BTS. Namun, setelah sampai ke tempa

mengecek tanggal terlebih dahulu karena terlalu senan

ytydmu keseleo!" ujar Bu Sandra sepa

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka