TAKDIR CINTA SANG PRAJURIT
Tanpa pemberitahuan sedikit pun. Dari mana Mama tahu?
akah g
lokasinya tak jauh dari Mess. Cukup berjalan kaki hanya 10
ada ap
baik-baik saja. Jangan su'udzon, i
s," jawa
menginap. Setelah resepsionis memberitahu, Zanna dan Adi s
epan
-ulang kali, tetapi belum juga ada jawaban apalagi pi
awab Mamanya
pain ke sini?
sini sama suamimu seperti apa? Hm, Zanna kamu mau tinggal di tempat yang sempit be
anku dengan Anton. Aku sedang hamil 2 bulan. An
gar Zanna hamil. Anak Adiyasa,
ama Anton kan? Ke man
ng dari arah luar. Pintu memang t
mu dan anakmu sehat terus."
t ini, gue akan menjauh dari kehidupan kalian. Tante, maaf banget, mulai sekarang lupakan perjodohan ini
kamu mendapat jodoh terbaik d
. Sedangkan Zanna, kini tersenyum bahagia. Paling tidak, Zanna bisa
ng dengan kehamilank
ran seorang cucu. Cucu yang lama diharapkan kehadirannya. M
an Zanna memutuskan kembali ke mess. Mungkin malam nanti
*
hotel tempat Mama dan Anton menginap. Seorang resepsionis memberitah
ra? Hari ini memang ada pesawat
menghindarikylu, Mas,
a diam m
bandara. Masih ada waktu, jika memang Mama me
sebuah cafe. Namun, ia tak melihat Mama. Di mana
ku?" tanya Zanna m
-eh, sorry, tadi aku mengajak Mama
a masih marah sama aku dan Zanna,"ujar Adi
khirny
ahnya. Ia tak ingin semakin tambah masalah. Sebelum kepulangannya, An
p, Mama bisa merestui kami. Apalagi Zanna kan sedang mengandung cucu Mama." A
m s
ekarang. Kalian baik-baik di sini. Adi, jaga anak dan cucu Mama dengan baik ya. Mereka harta yang paling berharga
n selalu menjaga mereka
hagiaan yang luar biasa dari netra Zanna. Walau kehidupannya di sini sangat sederhana, ia tinggalkan segala kem
a, melihatm
gitu saja. Namun, ia percaya, suatu saat nanti ia bisa melupakan semuanya. Impiannya b
*
wat
nna pun memeluk sang Mama sangat erat. Bahkan Mamanya pun sempat menciu
agi mampu menahan air matanya jatuh. Ia jatuh dalam pelukan Adi. Berat baginya,
girim sebuah pesan suara melalui apl
kampung orang. Jadilah istr
Setelah pesawat yang membawa Mamanya itu pergi, Zanna dan Adi
amanya. Zanna berulang kali memutar voice note itu. Ia menangis, entah
an suara Mamanya itu d
Mama. I love
note yang dikirim Mamanya tadi. Masih ceklist satu, karena
di wajah istrinya. Ada gurat kesedihan. Apak
ampaikan semua ini p
menutupi kegelisahan hatinya. Hingga pukul 20.00 Mamanya belum juga memberi
ana M
kali-kali menghubungi tetapi tak ada jawab
hatinya. Ia mulai membuka obrolan. S
r?" tanya Adi. Bibir
as," jawa
askan. Ia telah mendapat sebuah k
ng akan disa
mbung