icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Bahagiaku Bukan Denganmu

Bab 10 Acara di Rumah Wahyu

Jumlah Kata:1272    |    Dirilis Pada: 18/01/2022

ov

membuat hatiku sedih, banyak kenangan-kenangan indah yang kami lalui bers

a dia teman sekelasku sewaktu SD, begitu lulus sekolah aku menyatakan perasaanku padanya, namun ditolaknya mentah-

upun berbeda kelas, aku selalu menjaganya, terut

omi namun masih satu kota, membuat kami jarang bertemu, karena kesibukan masi

sih belum memiliki pekerjaan tetap, setelah menikah aku mencoba mencari

a di sebuah perusahaan tambang emas ter

a menjadi guru honorer di salah satu Sek

kasi tetap terjalin, apalagi istriku sedang

ng halaman, anakku yang kami beri nama Yuswika G

Eka, kalau ditanya artinya aku sendiri kurang tau, baru sekarang

MP sedangkan anakku yang kedua R

emua kerabat, sahabat, dan para tetangga telah berku

aikal dan beberapa sodaraku membagikan nasi kotak d

up belum Kal?" uc

lilah cukup, malah

an sama-sama. Teteh k

panggil Haikal mema

kan dulu ya?" ajakku s

n juga yuk?" ajakku

lu, anggap kayak di ruma

kmatnya, masakan mamahn

ya, sudah malam, kasian mamah s

aku antar pulan

ot Yu, kami naik angko

gak ngerepotin

au ikut ayah anter Tante Huma

awab anak bu

atuh Yu, udah malam, kasian

iku, kemudian mengantarkan Humaira pulang dengan meng

mikirin siapa sih? cerita dong

iapa-siapa, lagi peng

nya sesuatu ng

u nanya apa sih,"

ikan motorku di depa

raya menatap wajahnya sesaat netra kami

isini saja ngomongnya," balasnya, ia menoleh ke

u-" ucapku terhenti,

ra berdering, ia pun seger

, Iya kami langsung ke sana,"]

tanyaku menatap Humaira

mamahku kritis." ucapnya lesu, de

capku, namun ia hanya memegang kuat besi d

menuju rumah sakit tempat

ra kami melangkahkan kaki dengan

ga Kang Hadi, menunggu di ruang tunggu

tanya Humaira denga

Teh Hilma berhambur memeluk Hu

kepedihan, baru tadi

t, setelah berkutat dengan kesibukan di dala

okter?"

mohon bantu doanya, hanya keajaiban yang bisa menyembuhkan ibu a

kter" ja

Dokter. Berapapun biayanya akan kami us

, aku siap kapanpun kamu butuhkan." Aku mem

a sisa uang cater

alaupun tak menitikkan air mata seperti kakak-kakak

sok? Apa kita cancel atau kita alihkan

a, kembalikan dp nya sama

ngan alihkan ke catering lain, tapi dengan

g yang urus, kalian urus

wa dengan siapa dirum

ni, besok pagi mereka k

ulang, biar Akang sama Teteh yan

Besok pagi aku pulang dari sin

u aja Kal," jawa

kamu cepat sembuh, Kalau butuh apapun,

ya air mata, sejenak ia menghentikan l

aku enggak mau ngerepotin kamu,

senang bisa membantu kamu, aku enggak

a kenapa?

k kalau lagi n

tiki pinggangku, aku tertawa m

senyum gitu kan'

nti," ucapku ketika kami sudah sampai d

samaa kamu, enakan me

pipinya gemas. Humaira memb

i hanya terdiam, sibuk de

ggu, kusembunyikan barang-barangnya, ia pun akan menan

tnya lagi tadi siang di rumahn

lagi? apakah dia juga mempunya

danya, namun saat ini masih belum tepat,

i sudah sampai d

a," ucapny

mau ke rumah sakit? Biar aku je

pergi telpon aku

ta, lalu segera mengambil langkah seribu untuk

e

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Perceraian2 Bab 2 Kecelakaan3 Bab 3 Bertemu Kawan Lama4 Bab 4 Curahan Hati Imron5 Bab 5 Pernikahan6 Bab 6 Rahasia Laras7 Bab 7 Menjemput Laura8 Bab 8 Bangkit Setelah Terpuruk9 Bab 9 Bertemu Wahyu10 Bab 10 Acara di Rumah Wahyu11 Bab 11 Katakan Cinta (Angga & Maya)12 Bab 12 Akhirnya Mamah Sembuh13 Bab 13 Cinta Lama Bersemi Kembali14 Bab 14 Restu Keluarga15 Bab 15 Penyesalan16 Bab 16 Persiapan Pulang Kampung17 Bab 17 Melepas Kepergian Imron Dan Laras18 Bab 18 Menghadapi Pria Berwatak Aneh19 Bab 19 Pertama Kali Laura Bertemu Humaira20 Bab 20 Dinner21 Bab 21 Kejujuran Laura22 Bab 22 Menyambut Hari Lebaran23 Bab 23 Mencari Keberadaan Laura24 Bab 24 Imron Kaget Melihat Laura Bersama 25 Bab 25 Lamaran Yang Tidak Diinginkan26 Bab 26 Marah27 Bab 27 Kepergian Laura28 Bab 28 Kebersamaan29 Bab 29 Bertemu Rival30 Bab 30 Berpisah Untuk Kembali31 Bab 31 Kabar Dari kampung32 Bab 32 Masih Berharap33 Bab 33 Tidak Disangka34 Bab 34 Pergi Untuk Kembali35 Bab 35 Bertemu Seseorang Di Mall36 Bab 36 Membuka Hadiah37 Bab 37 Sinta Di Mata Wahyu38 Bab 38 Curahan Hati Ceu Yuni Bagian 139 Bab 39 Curahan Hati Ceu Yuni Bagian 240 Bab 40 Di Rumah Wahyu41 Bab 41 Menemukan Buku Diary42 Bab 42 Bermalam Di Rumah Wahyu43 Bab 43 Hadiah Dari Aki 44 Bab 44 Ada Apa Dengan Ki Juned45 Bab 45 Penculikan46 Bab 46 Penyekapan47 Bab 47 Menyelamatkan Humaira48 Bab 48 Pertarungan49 Bab 49 Di Rumah Sakit50 Bab 50 Bermalam Di Rumah Sakit51 Bab 51 Donor Darah52 Bab 52 Akhirnya Mulai Sadar53 Bab 53 Rencana Pernikahan54 Bab 54 Wahyu Kembali Ke Aceh55 Bab 55 Laras Tiba Di Bandung56 Bab 56 Hari Pertama Di Kontrakan57 Bab 57 Telepon Dari Laura58 Bab 58 Kewalahan59 Bab 59 Laura Dan Alex Ke Rumah Laras60 Bab 60 Menemukan Titik Terang61 Bab 61 Bertemu Tuan Kenzi62 Bab 62 Laura Dan Alex Ke Rumah Humaira63 Bab 63 Kejadian Mengejutkan64 Bab 64 Siapa Dalangnya65 Bab 65 Menjemput keluarga 66 Bab 66 Imron Kembali Bekerja67 Bab 67 Imron Marah Besar68 Bab 68 Menjalankan Misi69 Bab 69 Meeting70 Bab 70 Bukti Video71 Bab 71 Laura Minta Cerai72 Bab 72 Terakhir Bekerja73 Bab 73 Menghilang74 Bab 74 Menyendiri75 Bab 75 Persiapan Pernikahan76 Bab 76 Wahyu Pulang77 Bab 77 Pernikahan78 Bab 78 Tamu Tidak Terduga79 Bab 79 Pengakuan Icha80 Bab 80 Welcome To Aceh81 Bab 81 Hari Pertama Di Kota Serambi Mekah82 Bab 82 Mengenal Tetangga Dekat83 Bab 83 Ke Pantai84 Bab 84 Cemburu85 Bab 85 Keadaan Imron86 Bab 86 Dijodohkan87 Bab 87 Nuralima Menjenguk Raudah88 Bab 88 Menghubungi Icha89 Bab 89 Pertemuan Kembali90 Bab 90 Reuni SMA91 Bab 91 Jatuh Cinta Lagi92 Bab 92 Berkunjung Ke Rumah Nuralima93 Bab 93 Menolak Lamaran94 Bab 94 Keadaan Togar95 Bab 95 Bertemu Bos Bandit96 Bab 96 Menghubungi Lilis97 Bab 97 Aksi Alex98 Bab 98 CCTV99 Bab 99 Laras Tiba Di Jakarta100 Bab 100 Kebakaran