icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Terjerat Cinta Duda Bucin

Bab 6 Sosok Sahabat

Jumlah Kata:1171    |    Dirilis Pada: 05/01/2022

as Ryan sudah satu langkah lebih maju. Aku sudah mulai nyaman ketika Mas R

Dan aku sudah tidak kuasa lagi untuk menolaknya. Pun dengan perhatian-perhatiannya yang setiap jam istirahat selalu meng

Nisya berangk

nap

n, nanti sore se

kem

nggak boleh ya nggak

pergi nantinya, sebab aku masoh belum punya keberania

ijinkan kamu berangka

Mas," ucapku

ntas membuat Mas Ryan mendenhkus kesal a

, padahal mas juga bisa l

kalinya? No way, Nisya enggak ingin na

n alasan." Balas Mas Ryan ser

nku lebih tenang dan mulai bisa menerima keadaan kami. Perlahan aku mencoba untuk ikhlas meski belum bisa sepenuhnya, tapi

i lagi? Jangan bilang kamu lagi

aku selesai memarkirka

aku sudah ijin sama Mas Ryan

nap

any

gkat s

inggu aku ng

alau kamu belum cerita m

ngguk, "Ya Tuha

kenapa?" ta

itakan ini pa

anian kalau cerita perihal ini sama Mas Ryan. Lagian k

biaa sep

toh Mas Ryan sen

nah menyinggung masalah

di tempat makan langganan kita, bertepatan dengan

er

bra

Butuh ekstra kesabaran! Kamu ce

engan

idak cerita mas

an sama kamu Arsena Nadhira! Aku belum siap, dan mungkin tidak p

mu nggak cerita nanti malah jadi sa

, tapi untuk membuka kembali kisah lamaku sama 'dia' sungguh aku nggak sekuat it

ring terdengar di ruangan ini, yang memang belum semua guru ha

dia melihat layar ponselnya, "Aku speaker, ka

tan

kau, sama

agi sudah culi

, pacar sendiri ini kecuali pacar orang

i ini, aku aduin ke papa, kalau

kan kamu

eran, lihat saja besok aku minta p

h tante tuh tidak menerima an

i aku pindah ke sekolah tante, lumayan kalau bikin ulah di sekolah

jadi wali murid

telepon sama tante, pokoknya tunggu aja, beso

nteraksi mereka, ini baru lewat telepon. Aku tidak bisa bayangkan ketika mereka bertatap muka lang

Baru seminggu sekali ketemu aja sudah bikin tekanan darahku naik, apalagi kalau setia

a beneran m

etan kecil yang kerjaannya selalu bikin ulah, te

ah berat, Sen," ucapku terkekeh g

begitu," u

an sebenarnya mungkin kenakalannya itu bertujuan untuk menarik perhatian saja, khususnya Sena yang sudah masuk dalam daftar ke

Sena, makanya dia selalu merecoki Sena semata-mata hanya untuk menarik perhatiannya saja

an ini sudah mulai penuh sama kehadiran para guru pengajar. Kit

ertamaku mengajar ada di kelas 12 IPA 1, kelasnya para

sedikit bisa pulang lebih awal dari biasanya, segera

tapi sebelum itu aku harus pergi ke kantorku

mulai lulus kuliah yang berjalan di bida

egang penuh usaha itu, karena aku memilih unt

tempat Mas Ryan bekerja, semoga saja Mas Ryan tidak seda

laptop di hadapannya itu menarik perhatianku. Tanpa mengetuk pintu lebih dulu,

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka