Memikat Hati Pangeran Kelas
ung memeluk Vindreya. Wanita itu sangat bahag
erlentangnya dan duduk di antara kedua orang tuanya ber
kembali di dunia nyata
ntuk memperjelas pandangannya pada dun
Astaga, Sayang ...! Baru bangun malah langsung nanyain dua
dari pipinya. "Aduh sakit, Ma! Ya,
lah nanyain dua
sa iya aku nanya 'Mama sama Papa mana, y
berfungsi. Bahkan setelah tidur panjangnya
li melihat pada Vindreya. "Vindreya, Mama mohon jangan kendaliin mimpi kamu lagi, ya.
Hanya dengan cara itu aku bisa wujudin semua keingi
einginannya bisa terwujud di sana, Freya tampak kecewa sekaligus sedih. Ya, itu wajar. Ibu mana y
alo kamu lebih suka berada di dunia mimpi dibanding ad
ah bikin Mama nangis, lho. Berdosa nggak, tuh?" Lagi-l
ersembunyi di belakang Gavin. "Hibur Mama, Pa. Jang
. "Nggak mau, ah. 'Kan kamu yang buat Mama
h, Papa ...! Ayo, dong. Cuma Papa yan
an Putri
n mendekati Freya. Laki-laki i
Vin!" Freya mene
you sooo much. Muah." Gavin
jadi merah!" te
Papa udah bilang I love you?"
reya merangkak di atas tempat tidurn
l tersenyum lalu melihat pada Freya.
il tertawa kecil. "Mama j
ama nggak ngambek lagi? Nah, sekara
kesal pada Gavin dengan bibirnya yang dik
utuh waktu berdua aja sa
ukul kasurnya. "Ih
itu maksudnya minta kamu siap-siap. Ini udah jam sete
aja, sih? Suka banget bikin aku kesel. Nanti kal
agi sahabat kayak Hansa yang selalu sabar hadapin cewek bobrok dan sup
a ..
.
sibuk berkelana di dunia mimpinya. Sambil berjalan kaki karena memang rumahnya tida
g juga berjalan bersama Vindreya. Rumah kedua gadis itu bersebelahan,
an Elvano indah banget. As
gu. Ada yang an
apat. "Hah? Aneh?
biasanya juga 'lo-
Kebawa dialog
an kepalanya. "Oke, jadi
Mereka cinta sama gue dan rebutin gue. Aaah, senangnya .... Bisa kendaliin mimpi aja
sa memukul pun
Vindreya mengusap-
ngomong kayak gi
dua sifat yang bertolak belakan
nyokap gue. Lo kan juga punya dua sifat yang bertolak belakang. Suka ngelakuin hal
inya kan gue mau ceritain
kus aja pikirin gimana caranya lu
bayangkan wajah tampan Kenzo dan Elvano. Du
.
an mereka. Mereka masuk ke kelas yang sudah mula
suk sekolah lagi. Ngapain aja lo beberapa
i banget tanpa lo,"
salah, ya. Namanya juga tuan putri, pastinya harus bagi waktu an
ke bangkunya, sementara Vindreya masih asik mengo
rsa