icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Perselingkuhan Panas, Aku Dan Majikanku

Bab 6 Episode 6 : Pertengkaran Sengit

Jumlah Kata:1254    |    Dirilis Pada: 14/12/2024

tanya memancarkan amarah. Tangan yang menggenggam strip pil KB tersebut dengan tangan yang terangka

s saja selama tiga tahun pernikahan ini, kita nggak pernah bisa di karuniai seorang anak! Dan semua ini adalah

gan Wulan yang ternyata selama ini telah membohonginya. B

nya Ares yang masih meluap-luap, seir

, Mas! Karena aku sama sekali nggak pernah

e

ngan apa yang baru saja ia dengar. Ia merasa terhina dan merasa dikejar oleh rasa kekecewaan yang teramat dalam. Seolah-o

ternyata kamu terus menyakiti aku! Bagaimana mungkin kamu tega melakukan ini sementara aku menginginkan se

an. Kamu harus membuka pikiranmu." desis Ares b

oba-coba untuk mengambil barang dari laci meja hias ku! Kamu juga seharusnya ngga

gaimana perasaanku sekarang, he

sa sedih atau sakit karena aku melakukan sesuatu yang nggak bisa kamu terima. Ini hidupku dan aku haru

tiba-tiba kamu menjatuhkan aku ke dalam kegelapan dan kebingungan. Kenapa kamu tega melakukan ini padaku? Kenapa, Wulan?" Ares menangis saat ia memasuki pikirannya dalam tiga tahun terakhir, ketika ia menc

agi yang mungkin masih tersembunyi

mu selalu mengeluh," Wulan me

akan terus memperlakukan aku dengan cara seperti i

ggak akan memberimu anak atau kamu yang lebih baik meninggalkan ak

rannya yang tengah memikirkan seluruh masalah ini untuk menemukan solusi yang tepat. Ia tidak tahu apa yang

Wulan, seraya menyuga

lantai tiga. Ia memegang sebotol vodka di tangan kanannya, se

hun terakhir. Ia tidak dapat menerima kenyataan bahwa Wulan telah membohonginya sej

ka cairan alkohol itu meluncur ke dalam kerongkongan. Ia men

emutuskan untuk menikmati malam sendirian dengan minuman keras, sambil menyesap rokok hingga asapnya mengepul ke udara. Padahal sebelumnya ia bukanla

iap tetesnya, dan dalam sekejap, ia merasakan tubuhnya menjadi hangat dan merasakan kesedihan y

n botol vodka sebagai satu-satunya pendengar setianya. "Aku mencintai Wulan, tap

emperjuangkan rumah tangga mereka. Ia tidak tahu apakah Wulan ingin mengkhianati peras

ia mencoba memikirkan jawaban bagaimana ia harus menyelesaikan masalahnya. Dalam keheningan malam yang gelap

lelah dalam memilih untuk berjuang. Karena meski banyak masalah yang dihadapi, masih banyak hal yang akan datang dan harus dihadapi bersama hidupnya, bahkan ketika ia tenggelam dalam

hirnya si

anik mencoba membangunkan Ares yang tergeletak

, ia bisa melihat siluet yang membingkai wajah Yuyun. Yu

kan, Pak? Biar saya bantu ke kamar ya, Pak!" pa

kesedihan ketika ia menging

nyanya dengan sepasang matanya

ajikannya itu yang sangat menyedihkan. "Bapak habis bertengkar

ng. Ia merasa sangat malu dan tertekan

setelah ia meraih tangan Yuyun dan bangkit dari ubin. Wajahnya

kan membawakan sarapan juga untuk Bapak ke kamar." kata Y

Ares berjalan dengan dituntun oleh Yuyun, ia mencoba tersenyum pada Yuyun, meskipun senyuma

berangkat k

n aku dan memahami perasaanku." umpat Ares dalam batin, seirin

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka