icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

I Win You

Bab 2 1. The Deal

Jumlah Kata:1266    |    Dirilis Pada: 23/08/2024

pte

e

na, 09.

tidak bersedia bertemu di tempat seperti ini karena segan kepada kekasihmu," ejek

lima. Suasana terbilang cukup santai untuk mengobrol, hanya ada bebera

ar es batu dan wiskinya menyatu. "Sialan, aku tidak bisa bercin

berten

kecil, hambar. Ia menyesap wiskinya lalu meletakkan

ekasih. Aku sangat iri padamu, Dude." Ada sedikit nada sinis terselip dalam uca

a, aku hanya me

kku bertemu di sini hanya untuk mendengarkan

-benar sinis,

s saja mengancamku setiap k

andai membalas dendam." Nadanya terdenga

aku karena orang tuaku sanga

lla yang berada tepat di samping rumah keluarga Beck, tidak ada yang meny

odoh

ang dianggap sinting oleh Beck, ia benar-benar dibuat geram oleh Vanilla karena gadis itu bertingkah

a?" celetuk Nick membuat Beck yang hendak

mi Tuhan, kekanakan, tidak b

a seolah kau tidak memilik

skinya. "Aku be

tamu harus dicuci," u

itu memang sedikit tertutup dan tidak mudah di dekati oleh siswa di sekolah mereka karena begitu tampak oleh Beck jika V

ongku." Beck menatap

utkan kenin

kau merayu Vanilla,

ngga bahunya terguncang.

ser

in, kau

uh dariku. Setelah aku berhasil membuat pertun

ikahi Vanilla sementara perasaannya hanya untuk Sophie, ga

tanya. "Aku rasa kau pria p

ophie, kami sama. Tidak perlu ada pernikahan dalam hidup kami." Beck mem

der yang datang dan menuangk

ayu Vanilla?" Nick menatap

Vanilla sangat mengagumimu dulu di se

miku, mengejarku bahkan melemparkan diri kepadaku dengan su

Eropa. Pria bermanik mata biru itu juga calon pewaris tunggal dari bisnis keluarga Knight yang maju pesat. Sejak duduk di bangku sekolah menengah atas k

kau tidak perlu berusa keras untuk mendekati Va

miring. "Apa

port keluaran terbaru tahun ini,

sedikit terangkat. "Aku bisa membelinya... berikut pabrikny

elah alisnya. "Jad

Nick. "Tapi, tidak ada gara

*

dan mengancam akan memberi tahu orang tua Beck jika ia tidak segera kembali. Selalu begi

u kamarnya dengan kasar. Ia melangkah mendekati ranjang di mana seorang gadis t

mengamati wajah tunangannya dari dekat, Cantik. Tidak dipungkiri gadis berambut coklat

ck sedikit menyaringkan suarany

tap Beck dengan tatapan sinis. "Jadi b

lla." Beck membalas tatapan

a harus kuingatkan?" Van

a dan memerintah Beck kembali dalam sepuluh menit atau ia akan mengadukan kepada orang tua Beck yang se

a. "Kuuingatkan kembali, jangan bermain main denganku dan janga

ergerai bergelombang di biarkan berantakan di pundaknya yang hanya mengenakan jubah tidur dari kain sutra tipis, dadanya tampa

. "Aku calon istrimu, Be

tidak memiliki hak mengat

trimu." Nada suara Va

anilla dengan kata-katanya. Tetapi, ia tidak bisa memberika

rang wanita yang memiliki perasaan halus. Ditolak berulang kali oleh tunangannya sendiri adalah penghinaan terb

nginan keluarga kita, aku tidak ingin mengecewakan mereka," ucap Vanilla de

nya tinggal satu jengkal. Vanilla menatap Beck dengan tatapan yang tidak bisa diartikan oleh Beck ba

onyol ini." Beck berucap d

ya sekali lagi, badai kekecewaan menerpa Vanilla karena penolakan Beck. I

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka