icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Kubalas Selingkuh Suamiku dengan Indah

Bab 3 Gara-Gara Ponsel Tak Aktif

Jumlah Kata:1343    |    Dirilis Pada: 22/08/2024

berapa mahasiswa serta beberapa dosen yang sedang

ang untuk melupakan jasa orang lain, begitu pul

dapat bentakan dari orang lain karena ia tak pe

apa lagi?" sa

dan nggak mau kamu jadi jatuh cin

ip milik wanita idaman lain itu. "Kenapa kamu bisa mikir sampai sejauh itu, sih? Kita udah berhubung

ya milikku. Dijaga aja diambil orang, apalagi nggak dijaga,

bukan karena ayahku yang memiliki hutang banyak dengan keluarga

a aib Rio yang bahkan dia sendiri tak mau

p di sisimu, sampai kapan pun karena aku yang lebi

gkan segala pikiran jelek, ya." Rio membelai lembut rambut Dian

eberapa mahasiswa yang tiba

nggangkan tubuh mereka dan pura-p

t sore," ba

i melempar pandangan kemudian tertawa kecil me

am situasi seperti ini, Diani?" Rio

perasaanmu padaku, setelah sekian purnama kau bilang memend

ayahku tak memiliki hutang menumpuk pada keluarga Yahya, kit

gat kesal dengan sikapmu waktu itu, tapi setelah kupikir-pikir

an Zivanna? Kenapa? Apa kau tak mencintaik

ejarah baru dalam rumah tanggam

udmu, Diani. Beri aku

menyerahkanmu pada wanita manapun! Karena aku tak ingi

embali ke ruang dosen, ponsel miliknya berdering dan ter

a telpon. Batin Rio melihat D

ni.

n Ziva dan mempercepat lan

*

tak jua diangkat malah ponselnya kini tak aktif. "Kenapa sekarang malah nggak aktif?" pikiran istri Rio ini mulai

" pikir Ziva mengambil tasnya

a dia telepon ke nomorku, ya." Ucap Ziva me

pulang?" tanya Angel

u ke kampus suami

inta jemput ke sini

kutnya keselip di jalan. Jangan

emberi hormat pada Z

matahari jingga mulai menebar ufuk dan melebarkan sayap gelap berganti bulan. Jalanan ibukota mulai mena

kenapa m

g menggelayuti

alan tikus?" tanya Ziva

si online tersebut memperlihatkan pons

aya nggak bisa dihubungi. Tadi bisa sekarang ngg

lain, ya. Universitas Satu Unggu

a,

jalan yang tidak terlalu macet meski harus me

. kamu ke

*

dan minum dengan Diani dan beberapa dosen di kampusnya mengajar. Mereka saling bagi tawa, canda, p

Kok tumben nggak keliatan?" tanya sal

pulang, Pak tadi

Tentu saja Rio dan Diani tak memedulikan kehadiran atau tidak Arnol

Pak Rio?" tanya

l ponselnya. Saat itulah ia baru menyadari jika ponselnya mati.

la, sih! batin Rio menghidupkan

iani." Rio menunjukkan p

ingin pergi tak mungkin segera melakukannya karena pasti akan menimbulkan kecurigaan. Lima menit ... sepuluh

lakang." Ucap Rio tanpa pikir

n-pelan. Sampai di kamar mandi, ia melihat tempat itu sepi. Sekali lagi Rio memanggil Diani tapi tak ada jawaban. Akhirnya dia memut

eman, Bu

n sangat baik hanya diam dan member

ian di sini, Diani?"

Cuma menikmati kesen

ku bikin salah apalagi kali ini

apa-apa. Akunya aja mungkin yang la

agi?" Rio agak jengah dengan s

bosan atau jenuh dengan hubungan kaya sekarang?" Diani mengem

satu, Sayang. Tapi kamu tau kan untu

i tiba-tiba memotong d

tepat saat sebuah mobil masuk dan menyoro

Pakai segala arahkan lampu ke kita!" ke

gun dari tempat duduknya dan mengha

cap Rio mengetuk k

la mobilnya. Namun, belum sempat Rio bertanya lebih lanjut, seorang p

a-kenapa, Mas. Tern

na!!" ke

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka